Menurut Regragui, Raja Maroko tersebut sudah melakukan banyak cara untuk memajukan sepak bola di Maroko.
Ia menambahkan, pancaran sepak bola Maroko merupakan buah dari perhatian khusus dan tetap yang tak henti-hentinya diberikan sang raja terhadap sepak bola nasional.
Dikutip dari siaran pers Kedutaan Besar Maroko di Vietnam, Regragui turut memuji visi masa depan raja untuk pengembangan sektor olahraga pada umumnya, khususnya sepak bola.
Juru taktik berusia 47 tahun itu menyebutkan, akademi ini telah melahirkan pemain-pemain berbakat yang saat ini bermain di tim nasional, antara lain Youssef En-Nesyri, Azzedine Ounahi, Reda Tagnaouti, dan Nayef Aguerd.
"(Raja) sudah menyediakan fasilitas olahraga di Maroko, dengan pembangunan banyak stadion dan tempat latihan," imbuhnya.
Prestasi yang diraih timnas Maroko di Piala Dunia 2022, lanjut dia, menunjukkan sepak bola nasional mengalami kemajuan yang cukup pesat.
Maroko menjadi tim Afrika pertama yang menembus semifinal Piala Dunia 2022, tetapi gagal melaju ke final setelah dikalahkan Perancis 0-2.
Di perebutan tempat ketiga lawan Kroasia pada Sabtu (17/12/2022), Singa Atlas takluk dengan skor 1-2.
https://bola.kompas.com/read/2022/12/18/22200028/piala-dunia-2022--walid-regragui-ucapkan-terima-kasih-atas-akademi-sepak-bola