Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Piala Dunia: Anak Didik Mourinho Tolak Panggilan Timnas Australia

KOMPAS.com - Pemain 18 tahun AS Roma racikan Jose Mourinho, Cristian Volpato, menolak panggilan timnas Australia yang akan tampil pada Piala Dunia 2022 Qatar.

Keputusan Cristian Volpato yang menolak kesempatan tampil bersama timnas Australia pada Piala Dunia 2022 Qatar sontak menimbulkan pertanyaan.

Sejumlah spekulasi yang mendasari penolakan Cristian Volpato untuk tampil bersama timnas Australia pada Piala Dunia 2022 Qatar pun mulai bermunculan.

Gelandang kelahiran Camperdown, New South Wales, Australia, pada 15 November 2003 itu dikabarkan lebih memilih menunggu kesempatan membela timnas Italia.

Meski lahir di Australia, Cristian Volpato tercatat memiliki kewarganegaraan Italia. Dia pun pernah tampil bersama timnas U19 dan U20 Italia dalam beberapa kesempatan di tahun ini.

Situasi itulah yang kemudian membuat Cristian Volpato dikabarkan lebih memilih menunggu kesempatan tampil bersama timnas Italia ketimbang membela Australia pada Piala Dunia 2022 Qatar.

Di tengah spekulasi yang ada, Cristian Volpato memberikan penjelasan terkait keputusannya menolak panggilan timnas Australia.

Cristian Volpato mengaku sedang fokus pada perjalanan karier di AS Roma. Dia juga tak ingin tergesa-gesa dalam mengambil keputusan di level internasional.

Menurut Cristian Volpato, keputusan yang terburu-buru akan membuat keriernya di level internasional menjadi prematur.

"Saya telah melihat banyak spekulasi tentang keputusan yang seharusnya saya ambil di tingkat internasional," kata Volpato di akun Instagram pribadinya, dikutip dari Goal International.

"Sebenarnya saya baru saja memulai karier profesional dan saya bener-benar fokus untuk melanjutkan proses itu di Roma," ujarnya menambahkan.

"Membuat keputusan tergesa-gesa tentang masa depan saya di level tim nasional pada tahap awal ini berisiko menjadi sangat prematur," ujar Volpato.

"Akan ada banyak waktu bagi saya untuk membuat keputusan yang terasa tepat bagi saya, tetapi untuk saat ini, saya tahu fokus saya adalah bekerja keras untuk terus berkembang sebagai pemain," ucap Volpato.

Sebelumnya, penolakan Volpato terhadap panggilan timnas Australia diungkapkan oleh sang pelatih, Graham Arnold.

Football Italia menulis, Graham Arnold selaku pelatih timnas Australia telah menghubungi Cristian Volpato untuk mengajak sang pemain tampil di Piala Dunia 2022.

Arnold berencana memasukkan nama Cristian Volpato dalam daftar 26 pemain timnas Australia yang akan berangkat ke Qatar untuk berlaga pada Piala Dunia Qatar.

Namun, Volpato tak mengamini rencana Arnold dan menolak untuk bergabung ke skuad Australia.

"Dia (Volpato) mengatakan kepada saya bahwa dia ingin memikirkannya dan berbicara dengan orang-orang yang dekat dengannya untuk mencoba memahami apa yang terbaik untuk kariernya," kata Graham Arnold.

"Dia kemudian memutuskan untuk menolak tawaran saya bermain bagi Australia di Qatar," ucapnya lagi. 

"Itu adalah keputusan dia. Sekarang saya lebih memilih untuk fokus pada para pemain yang kami miliki dan para pemain muda yang akan datang. Cristian tidak ingin membuat keputusan besar saat ini dalam kariernya dan itu tidak masalah," ujar Arnold.

Sementara itu, Jose Mourinho selaku pelatih AS Roma juga telah berkomentar terkait polemik pemanggilan Volpato ke timnas Australia.

Jose Mourinho tampak membela sang pemain. Sebaliknya, dia menyindir pihak Australia yang terkesan membuat jalan pintas untuk Volpato.

"Dia berada dalam fase pengembangan di mana saya pikir dia harus fokus membangun masa depannya dan bukan pada keputusan tertentu," ujar Mourinho.

"Mungkin orang lain ingin mempercepat proses yang seharusnya tidak dipercepat," tutur Mourinho menambahkan.

https://bola.kompas.com/read/2022/11/11/11400048/piala-dunia--anak-didik-mourinho-tolak-panggilan-timnas-australia

Terkini Lainnya

Hasil Piala Uber 2024: Ester Pastikan Indonesia Bekuk Hong Kong

Hasil Piala Uber 2024: Ester Pastikan Indonesia Bekuk Hong Kong

Badminton
Kebahagiaan Gelandang Persib Dedi Kusnandar Menyaksikan Timnas U23

Kebahagiaan Gelandang Persib Dedi Kusnandar Menyaksikan Timnas U23

Timnas Indonesia
Kurniawan Dwi Yulianto Menikmati Perkembangan Timnas Indonesia di Piala Asia U23

Kurniawan Dwi Yulianto Menikmati Perkembangan Timnas Indonesia di Piala Asia U23

Timnas Indonesia
Pengamat Australia Sorot Kemenangan Impresif Timnas U23 Indonesia

Pengamat Australia Sorot Kemenangan Impresif Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
Pengamat Tanah Air Bedah Kans Timnas U23 Indonesia di Semifinal

Pengamat Tanah Air Bedah Kans Timnas U23 Indonesia di Semifinal

Timnas Indonesia
Uber Cup 2024, Indonesia Vs Hong Kong Tanpa Apriyani/Fadia

Uber Cup 2024, Indonesia Vs Hong Kong Tanpa Apriyani/Fadia

Badminton
Alasan Staf STY Pilih Nyanyi Indonesia Raya Saat Lawan Korea Selatan

Alasan Staf STY Pilih Nyanyi Indonesia Raya Saat Lawan Korea Selatan

Timnas Indonesia
Pelatih Uzbekistan Amati Indonesia, Garuda Tahu Cara Ladeni Tim Besar

Pelatih Uzbekistan Amati Indonesia, Garuda Tahu Cara Ladeni Tim Besar

Timnas Indonesia
Ernando Bersinar di Timnas U23 Indonesia, Kekaguman dari Pelatih Persebaya

Ernando Bersinar di Timnas U23 Indonesia, Kekaguman dari Pelatih Persebaya

Timnas Indonesia
Siaran Langsung dan Live Streaming Thomas & Uber Cup 2024, Aksi Indonesia Dimulai

Siaran Langsung dan Live Streaming Thomas & Uber Cup 2024, Aksi Indonesia Dimulai

Badminton
Liverpool Dapatkan Pengganti Klopp, Arne Slot Sang 'Gila Kontrol'

Liverpool Dapatkan Pengganti Klopp, Arne Slot Sang "Gila Kontrol"

Liga Inggris
KFA Minta Maaf Usai Korsel Kalah dari Indonesia dan Gagal ke Olimpiade

KFA Minta Maaf Usai Korsel Kalah dari Indonesia dan Gagal ke Olimpiade

Internasional
Timnas Indonesia 'Dikepung' Juara Piala Asia U23, STY Minta Garuda Percaya

Timnas Indonesia "Dikepung" Juara Piala Asia U23, STY Minta Garuda Percaya

Timnas Indonesia
Timnas U23 Indonesia Jadi Kabar Gembira, Energi untuk Semua Atlet

Timnas U23 Indonesia Jadi Kabar Gembira, Energi untuk Semua Atlet

Timnas Indonesia
Leicester Promosi ke Premier League, Kans Tutup Musim dengan 100 Poin

Leicester Promosi ke Premier League, Kans Tutup Musim dengan 100 Poin

Liga Inggris
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke