Sassuolo Vs Milan: Rossoneri seperti Punya Messi

Nama Charles De Ketelaere kembali jadi pembahasan jelang laga Sassuolo vs AC Milan pada pekan keempat Serie A atau Liga Italia 2022-2023 di Stadion Mapei, Selasa (30/8/2022).

Charles De Ketelaere sudah pamer kualitas kala AC Milan membekuk Bologna 2-0 pada hari Minggu (28/8/2022) dini hari kemarin.

Pemuda 21 tahun asal Belgia itu menjadi otak dari gol pembuka kemenangan AC Milan yang dicetak Rafael Leao pada babak pertama.

De Ketelaere mencuri bola dari tengah lapangan lalu melakukan dribel sampai mendekati kotak penalti Bologna sebelum memberikan operan kepada Leao.

Kecermatan De Ketelaere melakukan operan terlihat lagi beberapa menit setelah gol Leao. Kali ini, sosok yang dimanjakan umpan De Ketelaere adalah Pierre Kalulu.

Usai mengelabui gelandang Bologna Nicolas Dominguez dengan sebuah gerakan memutar, De Ketelaere mengirim operan cungkil ke sisi kiri kepada Kalulu yang naik membantu serangan.

Kalulu yang sebenarnya tinggal berhadapan dengan kiper Lukasz Skorupsi gagal menceploskan bola ke gawang Bologna.

Kemenangan Il Rossoneri (Si Merah-Hitam) baru bisa dimantapkan via gol tendangan gunting Olivier Giroud pada babak kedua.

Walau begitu, kombinasi apik yang diperlihatkan De Ketelaere-Kalulu dalam laga kontra Bologna tetap sukses mencuri perhatian khalayak.

Pengamat sepak bola Italia sekaligus eks pemain Fiorentina, Daniele “Lele” Adani menyebut operan De Ketelaere ke Kalulu mirip kolaborasi Lionel Messi dan Jordi Alba selama membela Barcelona.

Operan cungkil Messi yang disusul pergerakan menusuk ke arah dalam oleh Jordi Alba seperti sudah menjadi semacam template atau pola ofensif hafalan Barcelona pada kurun 2012-2021.

“Bola De Ketelaere untuk Kalulu adalah bola yang diberikan Messi kepada Jordi Alba,” kata Lele Adani dalam program Bobo TV, siniar milik eks striker Inter Milan dan AC Milan, Christian Vieri.

“Dia punya setiap partikel ajaib yang dibutuhkan sepak bola,” ujar Adani seperti dilansir dari La Gazzetta dello Sport.

Kejelian De Ketelaere menemukan ruang kosong dengan operan jelas menjadi salah satu senjata yang dibawa Milan menuju kandang Sassuolo.

Kendati demikian, La Gazzetta dello Sport memperkirakan AC Milan akan sedikit melakukan rotasi dengan kembali menaruh De Ketelaere di bangku cadangan.

Posisi trequartista alias penyerang lubang penyokong bomber dalam skema 4-2-3-1 AC Milan kemungkinan akan diisi lagi oleh Brahim Diaz, dengan De Ketelaere siap menanti kesempatan unjuk gigi sebagai pengganti.