Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Rencana PSSI Musim 2021-2022: Gelar Pramusim, Kickoff Liga 1 dan 2 Bulan Juni

Hal tersebut dipaparkan dalam rapat koordinasi bersama Kementrian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora), Polri, KONI, dan Satgas Covid 19 di Jakarta, Rabu (10/2/2021).

Dalam rapat tersebut PSSI dan PT LIB memaparkan mengenai rencana kompetisi musim 2021 dengan protokol kesehatan di tengah pandemi Covid-19.

Selain itu, PSSI dan PT LIB juga telah mempresentasikan rancangan agar jalannya kompetisi tidak menimbulkan keramaian di dalam maupun luar lapangan.

Diketahui bahwa kickoff Liga 1 dan Liga 2 akan digelar pada bulan Juni 2021 mendatang.

Adapun kontestan Liga 1 dan Liga 2 akan serupa dengan klub-klub yang berkompetisi pada musim 2019-2020 yang telah dihentikan beberapa waktu lalu.

Pasalnya, pada hasil keputusan kompetisi musim lalu, PSSI dan PT LIB telah menentukan tidak ada tim yang juara dan terdegradasi.

Dikutip dari presentasi PSSI dan PT LIB yang diterima KOMPAS.com, berikut adalah agenda rencana PSSI untuk musim kompetisi 2021:

Turnamen Pramusim

Sebelum menjalankan kompetisi, PSSI dan PT LIB berencana melangsungkan turnamen pramusim lebih dulu yang akan dihelat pada 20 Maret hingga 25 April mendatang atau 37 hari kalender.

Tujuannya selain sebagai persiapan dan menguji simulasi SOP disiplin protokol kesehatan juga akan menjadi bahan evaluasi terkait perilaku suporter.

Turnamen ini juga dapat menjadi ajang pemnasan setiap klub sekaligus melakukan seleksi pemain baru sebelum dikontrak.

Liga 1

Liga 1 musim 2021-2022 direncanakan digelar pada 11 Juni 2021 hingga 11 Maret 2022.

Format kompetisi juga masih akan serupa yakni double round robin (kompetisi penuh) dengan memainkan laga kandang dan tandang.

Terdapat 306 laga yang akan digelar selama 34 match week dengan masing-masing sembilan pertandingan per pekan.

Selain itu, sistem promosi dan degradasi juga akan diterapkan.

Liga 2

Di Liga 2, kompetisi direncanakan dihelat pada 26 Juni hingga 27 November 2021

Jumlah kontestan juga masih serupa yakni 24 klub yang dibagi menjadi dua wilayah, barat dan timur.

Kompetisi juga akan menggunakan format double round robin pada babak penyisihan di wilayah masing-masing.

Juara grup akan langsung ke partai final Liga 2 dan otomatis promosi ke Liga 1.

Satu tiket promosi lagi akan diperebutkan melalui babak play off yang dimainkan runner up Wilayah Barat dan Wilayah Timur.

Sementara itu, enam klub di posisi terburuk pada babak penyisihan akan terdegradasi ke Liga 3.

Pada Liga 1 dan Liga 2 2021-2022, seluruh pertandingan dijalankan tanpa penonton demi mengindari keramaian.

Khusus pertandingan Liga 1 antara Persija Jakarta, Persib Bandung, Arema FC, dan Persebaya Surabaya akan dilaksanakan di tempat netral.

Terkait pembatasan keramaian, setiap stadion hanya boleh dihadiri maksimal 299 orang, yakni panita pelaksana, pemain, pelatih dan ofisial klub, media, keamanan, medis.

Nantinya, para pecinta sepak bola Tanah Air yang ingin menyaksikan kompetisi dapat menonton melalui layanan streaming resmi maupun siaran televisi.

Namun, pemaparan perencanaan kompetisi kali ini belum menuai keputusan dari Polri yang bertanggung jawab atas izin keramaian.

Polri akan mengkaji lebih dulu mengenai rencana PSSI dan PT LIB dan segera memberikan keputusan terkait izin keramaian.

"Izin tergantung Kepolisian, karena tugas kami menyampaikan protokol kesehatan," kata Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan, dikutip situs resmi PSSI.

"Catatan suporter yang jadi perhatian luar biasa. Kami bilang ke suporter dengan hormat, apabila diizinkan tanpa penonton, suporter tidak boleh kerumunan atau nobar."

"Bisa dievaluasi lagi izinnya. Cukup nonton di televisi."

"(Soal izin) kami serahkan ke Kepolisian. Hari ini belum ada keputusan izinnya. Kami tunggu pengumuman dari Kepolisian," terang pria yang akrab disapa Iwan Bule itu pada rapat kemarin.

https://bola.kompas.com/read/2021/02/11/17000018/rencana-pssi-musim-2021-2022--gelar-pramusim-kickoff-liga-1-dan-2-bulan-juni

Terkini Lainnya

Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bush Internasional

Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bush Internasional

Sports
Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Badminton
Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Liga Indonesia
5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

Timnas Indonesia
Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Timnas Indonesia
Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Timnas Indonesia
4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

Timnas Indonesia
Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Internasional
Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya 'Mantra Sakti'

Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya "Mantra Sakti"

Timnas Indonesia
Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Timnas Indonesia
Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Timnas Indonesia
STY Bikin Sepak Bola Korsel Menangis, Beri yang Terbaik untuk Indonesia

STY Bikin Sepak Bola Korsel Menangis, Beri yang Terbaik untuk Indonesia

Timnas Indonesia
Hasil Persib Vs Borneo FC, Catatan Hodak Usai Jungkalkan Juara Reguler Series

Hasil Persib Vs Borneo FC, Catatan Hodak Usai Jungkalkan Juara Reguler Series

Liga Indonesia
Timnas Indonesia Libas Korsel, Shin Tae-yong Disebut seperti Menang KO

Timnas Indonesia Libas Korsel, Shin Tae-yong Disebut seperti Menang KO

Timnas Indonesia
Shin Tae-yong Bicara Kans Indonesia ke Final Piala Asia U23 2024

Shin Tae-yong Bicara Kans Indonesia ke Final Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke