Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Inter Milan Vs Juventus, Absennya De Ligt Jadi Berkah Buat Lukaku

KOMPAS.com - Penyerang Inter Milan, Romelu Lukaku, bisa menjadi kunci kemenangan Nerazzurri dalam laga derbi d'Italia melawan Juventus dalam lanjutan kompetisi teratas Liga Italia, Serie A, pada Minggu (17/1/2021) atau Senin dini hari WIB.

Kesempatan bagi bomber berusia 27 tahun itu untuk membobol gawang Juventus terbuka dengan kabar absennya bek tengah Matthijs de Ligt yang menjalani isolasi mandiri karena masih positif Covid-19.

Celah tersebut harusnya dimanfaatkan oleh Inter Milan dengan mengoptimalkan skema serangan yang dapat memanjakan Lukaku.

"Dalam pertandingan seperti ini, ketiadaan pemain bertahan sekaliber de Ligt bisa memberi dampak besar bagi Juventus," ujar mantan pemain Inter, Aldo Serena, kepada harian Il Giorno.

"Apalagi, saat menghadapi penyerang seperti Lukaku yang dapat terlibat secara aktif dalam pergerakan tim," katanya.

Selain tidak bisa memainkan de Ligt, pelatih Andrea Pirlo di kubu Juventus juga belum dapat menurunkan Alex Sandro yang biasa menempati pos bek kiri di barisan pertahanan.

Pirlo diperkirakan akan menurunkan bek kawakan Giorgio Chiellini di jantung pertahanan, sementara Gianluca Frabotta disiapkan untuk bermain di sektor kiri lini belakang Juventus.

Keraguan terhadap performa Chiellini untuk mengawal sentral pertahanan Juventus menjadi wajar mengingat pemain 36 tahun itu hanya turun tiga kali di ajang Serie A musim ini.

Terakhir kali Chiellini tampil berseragam Juventus adalah pada awal Januari, saat ia masuk ke lapangan sebagai pemain pengganti dalam pertandingan melawan Udinese.

Meski terhitung memiliki segudang pengalaman membela Juventus dalam berbagai pertandingan akbar, Chiellini diramalkan akan kewalahan meladeni kapasitas fisik Lukaku saat ini.

Lukaku, di sisi lain, sedang berada dalam tren yang menurun dengan hanya mencetak satu gol dalam tiga penampilan terakhir di pentas liga.

Penyerang berkebangsaan Belgia itu sudah mencetak 12 gol dari 16 penampilan di ajang Serie A musim ini, tiga gol lebih sedikit dari koleksi pemain bintang Juventus, Cristiano Ronaldo.

"Keduanya merupakan penyerang hebat dengan karakter berbeda, Ronaldo memiliki naluri tajam untuk mencari peluang emas di depan gawang lawan," kata Serena.

"Ia juga sering tampil optimal dalam sejumlah laga besar, termasuk saat timnya mentas di Liga Champions," ucapnya menambahkan.

Juventus bertandang ke Stadion Giuseppe Meazza dengan bekal tiga kemenangan beruntun di ajang liga, termasuk atas pemuncak klasemen sementara Serie A, AC Milan, pada pekan lalu.

Sementara, Inter berniat mempertahankan posisi di peringkat kedua klasemen sementara Serie A, serta memutus rangkaian dua laga tanpa kemenangan di ajang liga.

https://bola.kompas.com/read/2021/01/17/16100058/inter-milan-vs-juventus-absennya-de-ligt-jadi-berkah-buat-lukaku

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke