Omid Nazari Sewa Pelatih Pribadi agar Latihan Mandiri Efektif

BANDUNG, KOMPAS.com - Gelandang Persib Bandung, Omid Nazari, menyewa pelatih pribadi untuk membantunya dalam menjalani latihan mandiri pada masa pandemi virus corona.

Wabah virus corona membuat kegiatan sepak bola di Indonesia terhenti. Seluruh penyelenggaraan kompetisi resmi sepak bola di Indonesia ditangguhkan.

Akibat penangguhan tersebut, semua kontestan kompetisi pun memutuskan untuk menghentikan sementara kegiatannya, tak terkecuali Persib.

Para pemain klub berjulukan Maung Bandung itu sudah "dirumahkan" sejak pertengahan Maret lalu.

Mereka hanya diwajibkan untuk menjaga kebugaran fisiknya melalui program latihan mandiri yang sudah di susun tim pelatih.

Selama masa pandemi virus corona, Nazari memilih pulang ke Swedia. Di negara kelahirannya itu, dia tetap menjalankan kewajiban menjaga kebugaran dengan berlatih mandiri.

Nazari mengatakan, kehadiran pelatih pribadi sangat membantunya untuk membuat latihan mandiri yang dijalaninya lebih efektif.

Sebab, pelatih tersebut untuk mengawasi dan mengatur tempo latihan yang dijalani.

"Saya berlatih dengan pelatih di sini yang membuat saya tetap baik. Saya juga merasa lebih mudah saat seseorang mendorong saya agar lebih efektif dalam berlatih," kata Nazari.

Meski memiliki pelatih pribadi, Nazari mengatakan latihan yang dijalani tetap disesuaikan dengan program yang sudah diberikan tim pelatih.

Kalaupun ada tambahan program latihan, sifatnya hanya menambahkan, bukan mengubah program latihan dari pelatih.

Nazari bukan satu-satunya pemain Persib yang menyewa jasa pelatih pribadi untuk membantu proses latihan mandirinya. Ada pula Geoffrey Castillion yang melakukan hal tersebut.

Sebelumnya, pelatih Persib, Robert Rene Alberts, memperbolehkan pemainnya untuk menambah atau memvariasikan program latihan yang sudah disusunnya dengan pelatih Persib lainnya.

Menurut pelatih asal Belanda itu, penambahan program latihan dari pemain sangat membantu untuk membuat kebugaran mereka tetap dalam kondisi yang ideal.

"Tentu saja kami memiliki program pelatihan yang sesuai dengan program latihan dari pelatih di tim Persib," ucap Nazari.

Lebih lanjut, pemain berpaspor Filipina dan Iran itu berharap bisa segera kembali ke Bandung dan berlatih bersama tim Persib. Nazari tak menampik dirinya sudah rindu menjalani aktivitas sepak bola bersama Supardi Nasir dkk.

Oleh karena itu, Nazari berharap wabah virus corona bisa segera berakhir. Khususnya di Indonesia, dia mengharapkan agar penyebaran virus corona bisa segera dikendalikan.

"Tentu saja saya sangat merindukan sepak bola. Bukan hanya saya, melainkan semua pemain pun merasakan hal yang sama. Saya berharap wabah ini segera berakhir," kata Nazari.