Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Ingin Lawan Isu Rasial di Eropa, Eto'o Siap Terjun Jadi Pelatih

KOMPAS.com - Mantan bintang Barcelona, Samuel Eto'o, berhasrat menjadi pelatih dan meraih sukses di Eropa setelah pensiun sebagai pemain.

Eto'o ingin mewujudkan itu untuk melawan anggapan pelatih berkulit hitam tidak mungkin sukses di Eropa.

"Pelatih berkulit hitam selalu dipandang sebagai warga kelas dua di Eropa. Saya sudah pernah sukses sebagai pemain, jadi saya harus menaklukkan Eropa sebagai pelatih," kata Eto'o dikutip dari situs web Football Espana, Selasa (08/01/2019).

Menurut Eto'o, banyak mantan pemain berkulit hitam tidak ingin melanjutkan karier sebagai pelatih karena isu rasial yang masih kuat di Eropa.

"Beberapa mantan pemain berkulit hitam tidak ingin menjadi pelatih meskipun keinginan itu sangat tinggi," kata Eto'o.

"Tentu saja, banyak banyak pelatih dari Afrika yang punya kualitas dan lisensi bagus. Tapi mereka tidak punya kepercayaan diri seperti pelatih lainnya (non kulit hitam)," ujar Eto'o menambahkan.

Eto'o yang sudah berusia 37 tahun masih aktif bermain dan kini membela Qatar Sports Club.

Selama karier sepak bolanya, Eto'o sering mendapat ejekan bernada rasial dari pendukung lawan. Salah satunya terjadi ketika Eto'o membela Inter Milan pada 2010 hingga 2012.

Pada tahun 2010, Eto'o sempat diejek penonton ketika Inter Milan melawan Cagliari. Laga tersebut bahkan sampai dihentikan tiga kali oleh wasit karena nyanyian bernada rasial suporter Cagliari.

Baru-baru ini, bek Napoli, Kalidou Koulibaly, juga mendapat serangan rasial di Liga Italia. Hal itu terjadi saat Napoli dikalahkan Inter Milan 0-1 di Stadion Giuseppe Meazza, Rabu (26/12/2018).

Para pendukung Inter Milan menyanyikan lagu bernada rasial untuk Koulibaly sepanjang laga itu.

Puncaknya, nyanyian tersebut semakin menggema di stadion ketika Koulibaly mendapat kartu merah pada menit ke-80.

Akibat tindakan itu, federasi sepak bola Italia, FIGC, menghukum Inter Milan dua laga kandang tanpa penonton di Liga Italia.

https://bola.kompas.com/read/2019/01/08/17020008/ingin-lawan-isu-rasial-di-eropa-eto-o-siap-terjun-jadi-pelatih

Terkini Lainnya

Keriuhan Media Sosial Saat Timnas U23 Indonesia Singkirkan Korsel

Keriuhan Media Sosial Saat Timnas U23 Indonesia Singkirkan Korsel

Liga Indonesia
Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Liga Indonesia
Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Liga Indonesia
Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bush Internasional

Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bush Internasional

Sports
Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Badminton
Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Liga Indonesia
5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

Timnas Indonesia
Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Timnas Indonesia
Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Timnas Indonesia
4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

Timnas Indonesia
Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Internasional
Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya 'Mantra Sakti'

Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya "Mantra Sakti"

Timnas Indonesia
Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Timnas Indonesia
Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Timnas Indonesia
STY Bikin Sepak Bola Korsel Menangis, Beri yang Terbaik untuk Indonesia

STY Bikin Sepak Bola Korsel Menangis, Beri yang Terbaik untuk Indonesia

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke