Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Grand Final Paragliding TROI 2018 Ditutup

MALANG, Kompas.com - Deputi Pembudayaan Olahraga Kemenpora, Rd Isnanta secara resmi menutup gelaran seri terakhir atau grand final Paragliding Trip of Indonesia (TROI) di Bukit Waung, Pantai Modangan, Sumberoto, Donomulyo, Kabupaten Malang, Jawa Timur, Minggu (25/11/2018).

Kehadiran Deputi yang mewakili Menpora Imam Nahrawi itu terkesan dengan pesona alam di Bukit Waung, Pantai Modangan yang dinilainya begitu indah, ditambah animo masyarakat yang begitu besar untuk menyaksikan grand final Paragliding TROI sekaligus menikmati alam di Bukit Waung untuk melihat langsung keindahan laut lepas pantai selatan di Pantai Modangan.

"Di sini punya alam yang indah dengan angin yang cukup stabil, di mana itu cukup digemari oleh atlet paralayang. Dan disini diharapkan lahir atlet-atlet baru, karena memang cocok untuk latihan pemula," kata Isnanta di Bukit Waung, Pantai Modangan, Kabupaten Malang.
 
"Saya melihat atlet-atlet yang hadir dari berbagai provinsi ini menyimpulkan bahwa ini adalah wahana terbaru yang sangat keren, bersahabat dari sisi angin, lingkungan. Saya berharap atlet-atlet Indonesia kedepan bisa turun lagi kesini," sambung dia.

Untuk itu, demi menjaga serta mengembangkan potensi yang ada, khususnya di industri sport tourism, ia berharap agar kiranya seluruh stakeholder termasuk pemerintah daerah (Pemda) setempat berjibaku membangun sejumlah fasilitas, baik akses maupun sarana dan prasana di Bukit Waung.

"Pemerintah Kabupaten Malang termasuk masyarakat desa, bersama camat untuk terus memperbaiki yang ada. Alam sudah bagus, sehingga kedepan benar-benar menjadi wahana yang bisa dinikmati oleh atlet maupun masyarakat yang berkunjung," jelasnya.

Selepas berakhirnya Paragliding TROI 2018, Kemenpora, lanjut Isnanta, akan memoles kejuaraan tersebut pada edisi tahun depan. Di mana unsur pembudayaan olahraga akan lebih ditingkatkan, yakni dengan mengajak generasi muda agar lebih mengenal dan meminati olahraga tersebut.

"Tahun depan akan sedikit kita ubah formulanya, bahwa pembudayaan harus lebih kental. Generasi muda harus lebih banyak dilahirkan dengan di ajak untuk lebih mengenal. Kemudian kita berikan banyak jenis atau kriteria untuk para pemula yang sedang belajar paragliding," katanya.

Selain itu, ia juga berharap khususnya di wilayah Bukit Waung, Pantai Modangan, terdapat sejumlah akademi paralayang untuk mengembangkan bakat potensial generasi muda setempat dalam mengasah kemampuan terbang demi menjadi atlet profesional kedepannya.

"Harus ada akademi untuk anak-anak muda disini. Nanti kita juga akan buat kursus atau pelatihan menjadi trainner atau pelatih sehingga pembudayaan itu menjadi meluas, minimal di Kabupaten Malang dan sekitarnya," jelas Isnanta.

Sebatas informasi, Paragliding TROI merupakan salah satu program tahunan Deputi III Kemenpora dibawah payung 'Ayo Olahraga'. Bukit Waung, Pantai Modangan, merupakan seri kelima atau grand final.

Sebelumnya, empat seri sukses terselenggara, mulai dari Kabupaten Dharmasraya (Sumatera Barat), Kemuning (Karanganyar), Wonosobo, dan Mandalika (Lombok Tengah). Di seri terakhir, banyak kejutan dengan lahirnya juara baru usai mengalahkan kontestan lain termasuk atlet pelatnas Asian Games XVIII/2018.

Selain melahirkan pemenang di seri kelima, edisi terakhir Paragliding TROI 2018 di Kabupaten Malang juga membuahkan pemenang di partai grand final yang telah mengarungi kejuaraan sejak seri pertama melalui akumulasi total hitungan poin.

BERIKUT DAFTAR JUARA TROI SERI KE-5:
- Junior Putra: Riszky Dharmawan (Jawa Barat)
- Junior Putri: Erika Yolanda Putri (Jawa Tengah)
- Senior Putra: Indra Lesmana (DKI Jakarta)
- Senior Putri: Gita Rezky Yuanita Guntari (Jawa Barat)
- Tandem: Roni Pratama/Gigih Iman (Jawa Timur)
- Masters: Sugeng Santoso (Dispotdirga TNI AU)

BERIKUT JUARA GRAND FINAL TROI 2018:
- Junior Putra: Kevin Daffa Pratama (Jawa Tengah)
- Junior Putri: Erika Yolanda Putri (Jawa Tengah)
- Senior Putra: Derry Farhan Mutaqin (DKI Jakarta)
- Senior Putri: Ifa Kurniati (Jawa Timur)
- Tandem: Dwi Ali Sukotjo (Jawa Timur)
- Master: Dwi Ali Sukotjo (Jawa Timur)

https://bola.kompas.com/read/2018/11/25/21293188/grand-final-paragliding-troi-2018-ditutup

Terkini Lainnya

Laga Championship Series Bali United Vs Persib Resmi Pindah Arena

Laga Championship Series Bali United Vs Persib Resmi Pindah Arena

Liga Indonesia
Timnas Indonesia Minta Maaf Usai Warganet Lakukan Aksi Rasis ke Guinea

Timnas Indonesia Minta Maaf Usai Warganet Lakukan Aksi Rasis ke Guinea

Timnas Indonesia
PSSI Kecam Aksi Rasialisme kepada Guinea, Jangan Nodai Perjuangan Timnas Indonesia

PSSI Kecam Aksi Rasialisme kepada Guinea, Jangan Nodai Perjuangan Timnas Indonesia

Internasional
Timnas U17 Putri Indonesia Petik Pelajaran Berharga, Semangat Tak Patah

Timnas U17 Putri Indonesia Petik Pelajaran Berharga, Semangat Tak Patah

Timnas Indonesia
Saat Rekor Penalti Pemain Guinea Ternoda dalam Laga Vs Timnas U23 Indonesia...

Saat Rekor Penalti Pemain Guinea Ternoda dalam Laga Vs Timnas U23 Indonesia...

Internasional
Guinea dan Ilaix Moriba Diserbu Komentar Rasis, Sepak Bola Seharusnya Mempersatukan

Guinea dan Ilaix Moriba Diserbu Komentar Rasis, Sepak Bola Seharusnya Mempersatukan

Timnas Indonesia
Guinea Masuk Grup 'Neraka' Olimpiade 2024, Pelatih Reuni dengan Henry

Guinea Masuk Grup "Neraka" Olimpiade 2024, Pelatih Reuni dengan Henry

Timnas Indonesia
Jadwal Timnas Indonesia Usai Garuda Muda Jalani Playoff Olimpiade 2024

Jadwal Timnas Indonesia Usai Garuda Muda Jalani Playoff Olimpiade 2024

Timnas Indonesia
Pelatih Guinea Tiga Kali Ucap 'Sulit' Usai Lawan Timnas U23 Indonesia

Pelatih Guinea Tiga Kali Ucap "Sulit" Usai Lawan Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
Bola Emas Diego Maradona di Piala Dunia 1986 Akan Dilelang

Bola Emas Diego Maradona di Piala Dunia 1986 Akan Dilelang

Internasional
Semifinal Championship Series Ingatkan Bos Persib ke Tahun 2014

Semifinal Championship Series Ingatkan Bos Persib ke Tahun 2014

Liga Indonesia
Guinea Kalahkan Indonesia dan Lolos Olimpiade, Ulangi Sejarah 56 Tahun

Guinea Kalahkan Indonesia dan Lolos Olimpiade, Ulangi Sejarah 56 Tahun

Internasional
Proliga 2024, Bandung bjb Tandamata Serukan Bangkit Usai Takluk

Proliga 2024, Bandung bjb Tandamata Serukan Bangkit Usai Takluk

Liga Indonesia
Bayer Leverkusen ke Final Liga Europa: 49 Laga Tak Terkalahkan, Rekor Baru di Eropa

Bayer Leverkusen ke Final Liga Europa: 49 Laga Tak Terkalahkan, Rekor Baru di Eropa

Liga Lain
Kepala Witan Sulaeman Dijahit Usai Lawan Guinea

Kepala Witan Sulaeman Dijahit Usai Lawan Guinea

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke