Gagal ke Final, Pelatih Timnas Futsal Tetap Apresiasi Pemain

Dalam pertandingan di GOR Universitas Negeri Yogyakarta, Jumat (9/11/2018), Indonesia kalah 2-3. Meski demikian, pelatih Indonesia, Kensuke Takahashi, tetap mengapresiasi perjuangan anak asuhnya.

"Saya mengapresiasi dan mengucapkan terima kasih kepada para pemain dan para staf," ujar Kensuke Takahashi dalam jumpa pers usai laga.

Dia menuturkan, laga melawan Thailand berjalan alot. Tak hanya itu, pertandingan juga berlangsung keras baik secara fisik maupun strategi.

Para pemain juga telah bekerja keras di lapangan mengejar ketinggalan dan berusaha untuk bisa meraih hasil maksimal.

"Para pemain sudah bekerja keras dalam pertandingan yang keras secara fisik dan strategi ini," tandasnya.

Menurutnya, pengalaman menjadi faktor penting dalam melakoni laga ketat seperti melawan Thailand. Bagaimana pemain bisa bermain sabar dan tetap menjalankan strategi untuk bisa membalikan keadaan.

"Ini masalah pengalaman bagaimana membalikan keadaan, melihat defense lawan, dalam pertandingan yang ketat seperti tadi. Seperti melawan Malaysia, kami bisa solid butuh waktu yang lebih banyak, tentu ini akan menjadi perbaikan untuk ke depan," ujarnya.

Diakuinya, untuk membangun tim futsal yang kuat, tidak cukup hanya satu dua bulan. Perlu proses panjang, program berkesinambungan dan detail.

"Tidak hanya satu dua bulan TC (training camp), terus selesai di situ. Perlu berkesinambungan dan harus detail," tandasnya.