Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Eks Rekan Setim Pep Guardiola Resmi Direkrut Mitra Kukar

Dialah Rafael Berges Martin, lelaki 46 tahun yang menukangi Logrones, klub Segunda B alias divisi ketiga Liga Spanyol pada musim 2016-2017.

Pengumuman Berges sebagai pelatih Naga Mekes dilakukan di Hotel Harris, Jakarta, Rabu (20/12).

Berges diikat dengan kontrak berdurasi semusim kompetisi dengan opsi perpanjangan tergantung pencapaian tim.

“Sebelum ini banyak sekali pertanyaan soal kapan Mitra Kukar menentukan pelatih untuk musim 2018. Manajemen memang berhati-hati menunjuk pelatih karena pengalaman dua tahun ke belakang di mana prestasi tim kurang memuaskan. Kami baru menentukan pilihan terbaik sekarang ini dengan hadirnya Berges,” kata CEO Mitra Kukar, Endri Erawan.

“Pada dua tahun ke belakang, Mitra sebenarnya bisa mencetak banyak gol. Tapi, kami juga kebobolan sangat banyak. Saya harap hal ini tidak terulang lagi dan pelatih baru bisa membuat tim menampilkan transisi yang bagus antara serangan dan pertahanan,” tutur Endri.

Berges diharapkan bisa mengangkat performa Bayu Pradana cs pada musim depan. Tim berjulukan Naga Mekes ini cuma finis di peringkat ke-10 di Liga 1 musim 2017 dengan koleksi 43 poin dari 13 kemenangan dan 4 kali imbang.

“Saya senang ada di sini, bersyukur pada Mitra atas kesempatan bekerja di Indonesia. Target utama adalah agar kami bisa memeragakan filosofi permainan sendiri, yakni memainkan sepak bola yang indah dan mengutamakan penguasaan bola. Saya juga ingin membawa tim ini memenangi banyak pertandingan, menjadi tim yang kompetitif, dan membuat suporter senang,” ucap Berges

Rekam jejak Berges sebagai pelatih sebenarnya tak terlalu mengesankan. Mantan bek kiri ini cuma berkutat di klub-klub kasta kedua dan ketiga Liga Spanyol.

Hanya, catatan berbeda ditorehkannya sebagai pemain. Berges merupakan salah satu pemain reguler timnas Spanyol kala memenangi medali emas cabang sepak bola Olimpiade 1992.

Dalam turnamen yang berlangsung di rumah sendiri itu, Berges mencetak dua gol. Salah satunya tercipta pada semifinal melawan Ghana.

Tim asuhan Vicente Miera ketika itu memang diisi sejumlah pemain hebat. Beberapa di antaranya adalah Luis Enrique, Santiago Canizares, Abelardo, Alfonso, Juanma Lopez, Jose Amavisca, Albert Ferrer, hingga Pep Guardiola.

Dua nama yang disebut terakhir ketika itu baru saja meraih gelar Piala Champion 1992 bersama Barcelona.  Jebolan “generasi emas” inilah yang kemudian menjadi tulang punggung timnas senior Spanyol berikutnya. (Andrew Sihombing)

 

https://bola.kompas.com/read/2017/12/20/17220028/eks-rekan-setim-pep-guardiola-resmi-direkrut-mitra-kukar

Terkini Lainnya

Vinicius Jr Menggila Kontra Bayern, Menanti Malam Magis di Bernabeu

Vinicius Jr Menggila Kontra Bayern, Menanti Malam Magis di Bernabeu

Liga Champions
Kata Maarten Paes Usai Jadi WNI: Momen Besar, Ambisi Bawa Indonesia ke Piala Dunia

Kata Maarten Paes Usai Jadi WNI: Momen Besar, Ambisi Bawa Indonesia ke Piala Dunia

Timnas Indonesia
Deretan Fakta Irak, Lawan Timnas Indonesia di Semifinal Piala Asia U23

Deretan Fakta Irak, Lawan Timnas Indonesia di Semifinal Piala Asia U23

Timnas Indonesia
5 Hal Menarik dari Laga Liga Champions FC Bayern Vs Real Madrid

5 Hal Menarik dari Laga Liga Champions FC Bayern Vs Real Madrid

Liga Champions
4 Fakta Tambahan Timnas U23 Indonesia Vs Uzbekistan

4 Fakta Tambahan Timnas U23 Indonesia Vs Uzbekistan

Liga Indonesia
Perbasi Jakarta Segera Gelar Kompetisi Liga Basket Putri

Perbasi Jakarta Segera Gelar Kompetisi Liga Basket Putri

Olahraga
Hasil Bayern Vs Madrid: Drama 4 Gol dan 2 Penalti, Dua Raksasa Imbang

Hasil Bayern Vs Madrid: Drama 4 Gol dan 2 Penalti, Dua Raksasa Imbang

Liga Champions
Kesulitan Pelatih Persib soal Championship Series Liga 1 Ditunda

Kesulitan Pelatih Persib soal Championship Series Liga 1 Ditunda

Liga Indonesia
Link Live Streaming Bayern Vs Madrid, Kickoff 02.00 WIB

Link Live Streaming Bayern Vs Madrid, Kickoff 02.00 WIB

Liga Champions
Jadwal Final dan Perebutan Peringkat Ketiga Piala Asia U23 2024

Jadwal Final dan Perebutan Peringkat Ketiga Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Indonesia Kalah dari Uzbekistan, VAR Tak Bisa Disalahkan

Indonesia Kalah dari Uzbekistan, VAR Tak Bisa Disalahkan

Timnas Indonesia
Perjuangan PSS Lolos Degradasi Bekuk Persib, Sang Penentu Emosional

Perjuangan PSS Lolos Degradasi Bekuk Persib, Sang Penentu Emosional

Liga Indonesia
Erick Thohir Sebut Calvin Verdonk-Jens Raven dalam Proses Naturalisasi

Erick Thohir Sebut Calvin Verdonk-Jens Raven dalam Proses Naturalisasi

Timnas Indonesia
PSS Vs Persib, Saat Pelapis Maung Kandas 10 Pemain Elang Jawa

PSS Vs Persib, Saat Pelapis Maung Kandas 10 Pemain Elang Jawa

Liga Indonesia
Indonesia Vs Uzbekistan: Jangan Kecilkan Perjuangan Garuda, Tetap Dukung

Indonesia Vs Uzbekistan: Jangan Kecilkan Perjuangan Garuda, Tetap Dukung

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke