Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Analogi Itik Buruk Rupa untuk Portugal

Kompas.com - 06/07/2016, 08:24 WIB
Anju Christian

Penulis

Sumber UEFA,BBC

LYON, KOMPAS.com - Pelatih Portugal, Fernando Santos, menggunakan analogi itik buruk rupa untuk mendeskripsikan kiprah timnya pada Piala Eropa 2016.

Portugal akan melawan Wales pada partai semifinal Piala Eropa di Stade Parc Olympique Lyonnais, Rabu (6/7/2016). Namun, perjalanan tim berjulukan Seleccao ke babak empat besar masih jauh dari kata impresif.

Pasukan Santos lolos dari fase grup dengan status peringkat tiga terbaik. Mereka selalu bermain imbang pada tiga pertandingan Grup F.

Di fase gugur, peruntungan Portugal juga tidak berubah. Mereka membutuhkan perpanjangan waktu untuk menghempaskan Kroasia di babak 16 besar, Sabtu (25/6/2016), dan adu penalti guna menaklukkan Polandia di perempat final, Kamis (30/6/2016).

Santos pun tidak memungkiri rasa kecewa karena anak-anak asuhnya tidak mampu "membunuh" lawan dalam 90 menit.

"Ya, saya lebih menyukai cerita indah. Namun, di antara keindahan tetapi pulang ke Portugal atau tetap berada di sini dengan tampil buruk, saya memilih yang buruk," tutur Santos.

"Saya tidak merasa khawatir apabila kami menjadi itik buruk rupa. Terpenting adalah mencapai final dan memenanginya," kata sang juru taktik.

Semifinal Piala Eropa kali ini menjadi yang kelima untuk Portugal. Mereka bersanding dengan Perancis sebagai tim yang paling banyak tampil di babak empat besar.

Akan tetapi, rapor Portugal masih mengecewakan. Mereka menelan tiga kekalahan dalam empat semifinal sebelumnya.

Hanya pada edisi 2004, Seleccao mencapai partai puncak. Mereka takluk 0-1 dari Yunani sehingga gagal menjadi juara ketika itu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

Tekad Sabar/Reza untuk Tembus Level Elite di Tur ASEAN

Tekad Sabar/Reza untuk Tembus Level Elite di Tur ASEAN

Badminton
Indonesia Vs Guinea, Bek Lawan Ungkap Motivasi Besar Hadapi Garuda Muda

Indonesia Vs Guinea, Bek Lawan Ungkap Motivasi Besar Hadapi Garuda Muda

Timnas Indonesia
Penerima Tongkat Estafet Telah Siap, Maman Abdurahman Tak Punya Beban Lagi Menuju Pensiun

Penerima Tongkat Estafet Telah Siap, Maman Abdurahman Tak Punya Beban Lagi Menuju Pensiun

Liga Indonesia
Madrid Vs Bayern, Die Roten Berani dan Percaya Diri

Madrid Vs Bayern, Die Roten Berani dan Percaya Diri

Liga Champions
Eks Asisten Pelatih Timnas Indonesia Tak Kaget Garuda Pertiwi Kewalahan

Eks Asisten Pelatih Timnas Indonesia Tak Kaget Garuda Pertiwi Kewalahan

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea: Apa Pun, Tetap Dukung Garuda Muda

Indonesia Vs Guinea: Apa Pun, Tetap Dukung Garuda Muda

Timnas Indonesia
Kemenpora-Bappenas Dorong Pemuda Berjejaring demi Keberlanjutan Kebijakan SDM

Kemenpora-Bappenas Dorong Pemuda Berjejaring demi Keberlanjutan Kebijakan SDM

Sports
Pernyataan Selangor FC soal Faisal Halim Pensiun Dini Usai Disiram Air Keras

Pernyataan Selangor FC soal Faisal Halim Pensiun Dini Usai Disiram Air Keras

Liga Lain
RCTI Premium Sports, Diikuti Persija-PSIS dan 2 Klub Malaysia

RCTI Premium Sports, Diikuti Persija-PSIS dan 2 Klub Malaysia

Sports
Dampak Penyiraman Air Keras kepada Pemain Timnas Malaysia Faisal Halim

Dampak Penyiraman Air Keras kepada Pemain Timnas Malaysia Faisal Halim

Internasional
Madrid Vs Bayern, Alasan Los Blancos Tunda Pesta Juara Liga Spanyol

Madrid Vs Bayern, Alasan Los Blancos Tunda Pesta Juara Liga Spanyol

Liga Champions
Suara Prihatin soal Insiden Air Keras terhadap Striker Malaysia Faisal Halim

Suara Prihatin soal Insiden Air Keras terhadap Striker Malaysia Faisal Halim

Internasional
Jadwal Timnas Indonesia Vs Korea Selatan di Piala Asia U17 Putri 2024

Jadwal Timnas Indonesia Vs Korea Selatan di Piala Asia U17 Putri 2024

Timnas Indonesia
Timnas U17 Putri Indonesia Vs Korea Selatan: Garuda Pertiwi Matangkan Komunikasi

Timnas U17 Putri Indonesia Vs Korea Selatan: Garuda Pertiwi Matangkan Komunikasi

Timnas Indonesia
Sinyal Persebaya Surabaya Lakukan Perombakan Tim

Sinyal Persebaya Surabaya Lakukan Perombakan Tim

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com