Alasan Kuat Rooney Harus Ganti Posisi

KOMPAS.com - Mantan penjaga gawang Manchester United, Peter Schmeichel, menyarankan Wayne Rooney untuk sering beroperasi di lini tengah. Bahkan, Rooney dianggap memiliki kemiripan dengan Paul Scholes.

Rooney kembali beroperasi di posisi naturalnya pada musim 2015-2016. Menurut Transfermarkt, dia bermain sebagai striker utama sebanyak 25 kali dan penyerang lubang tujuh kali.

Ada kekhawatiran, Rooney akan kehilangan tempat setelah pulih dari cedera. Sebab, Anthony Martial dan Marcus Rashford tampil impresif selama sang kapten absen.

Oleh karena itu, Rooney pun diminta menjajal posisi lain, yaitu sebagai pelayan Martial dan Rashford.

"Apabila Anda bertanya, saya pikir dia ingin bermain sebagai nomor sepuluh. Dia bisa bermain seperti Paul Scholes," kata Schmeichel.

Most Premier League goals for Manchester Utd this season:

A. Martial (8)
W. Rooney (7)
J. Mata (5)
J. Lingard (4) pic.twitter.com/XvJpuTUwxQ

— Squawka Football (@Squawka) April 3, 2016

Menurut Schmeichel, Rooney memiliki banyak modal untuk beroperasi di lini tengah. Pemain berusia 30 tahun itu dinilai memiliki distribusi bola cukup baik.

Ini didukung oleh catatan Whoscored yang menunjukkan, Rooney melepaskan rata-rata 34,8 operan setiap partai Premier League.

"Dia juga bisa memeragakan umpan panjang, melancarkan tackle, dan merebut bola. Namun, dia harus bermain di posisi tersebut," ucap Schmeichel.

Rooney kini tengah menjalani pemulihan cedera lutut. Dia diperkirakan pulih pada 18 April 2016.