Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Juventus Keok di Markas Genoa, Roma Samakan Poin

Kompas.com - 30/10/2014, 05:04 WIB
KOMPAS.com - Juventus harus menerima kenyataan pahit ketika tandang ke markas Genoa, Stadio Comunale Luigi Ferraris, Genova, Rabu (29/10/2014). Si Nyonya Besar menelan kekalahan 0-1 dari tuan rumah setelah Luca Antonini mencetak gol di pengujung laga Serie-A tersebut.

Ini merupakan kekalahan pertama Juventus pada musim 2014/15, setelah melakoni sembilan pertandingan. Akibatnya, Juventus gagal menjauh dari kejaran rival terdekatnya, AS Roma, yang justru menuai sukses ketika menjamu Cesena karena menang 2-0.

Kini, Juventus dan Roma sama-sama mengumpulkan total 22 poin hasil dari tujuh kali menang, sekali imbang dan sekali kalah. Uniknya, kedua tim ini pun memiliki selisih poin yang sama, termasuk jumlah memasukkan dan kemasukkan. Hanya Juventus berhak di posisi puncak karena unggul head-to-head atas Roma, yang dikalahkannya pada awal musim ini.

Secara keseluruhan, Juventus, yang tampil dengan kekuatan terbaiknya, mendominasi pertandingan. 57 persen penguasaan bola serta 12 kali tendangan ke gawang, menjadi bukti tim besutan Massimiliano Allegri ini mengusai laga tersebut.

Sayang, tak ada gol yang bisa dicetak Carlos Tevez dan kawan-kawan, yang dalam tiga musim terakhir menguasai Serie-A. Bahkan, satu poin yang sudah di depan mata sirna di pengujung laga oleh aksi Antonini, yamg masuk sebagai pemain pengganti pada menit ke-81. Dia memanfaatkan umpan Alessandro Matri.

Di pertandingan lain, Roma tampil sempurna di hadapan publiknya di Olimpico. Gol Mattia Destro pada menit kesembilan dan Daniele de Rossi pada menit ke-81 membuat tim besutan Rudi Garcia ini mengamankan tiga poin dari laga melawan Cesena. Ini membuat persaingan memperebutkan scudetto musim 2014/15 seru lagi karena Roma dan Juventus, yang bersaing ketat selama dua musim terakhir, memiliki poin sama.

Sementara itu AC Milan kembali bermain imbang ketika melawan Cagliari. Rossoneri ditahan 1-1 oleh tuan rumah, yang lebih dulu unggul lewat gol Victor Ibarbo pada menit ke-24, sebelum disamakan oleh Giacomo Bonaventura pada menit ke-34.

Tambahan satu poin ini membuat Milan bertahan di peringkat ketiga dengan total 16 poin. Mereka unggul selisih gol atas Sampdoria dan Udinese, yang menelan kekalahan pada pekan kesembilan ini. Udinese menyerah 0-3 dari tuan rumah Fiorentina, sedangkan Sampdoria kalah 0-1 ketika melawat ke markas Inter Milan.

- Hasil lengkap Serie-A

Atalanta        1 - 1     SSC Napoli
Cagliari         1 - 1     AC Milan
Fiorentina     3 - 0     Udinese
Genoa           1 - 0     Juventus
Inter             1 - 0     Sampdoria
Palermo        1 - 0     ChievoVerona
Roma            2 - 0     Cesena
Torino          1 - 0     Parma

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Maarten Paes Resmi Jadi WNI

Maarten Paes Resmi Jadi WNI

Liga Indonesia
Irak Yakin Bisa Kalahkan Timnas Indonesia demi Olimpiade Paris

Irak Yakin Bisa Kalahkan Timnas Indonesia demi Olimpiade Paris

Timnas Indonesia
Bayern Vs Madrid, Satu Paket yang Diperlukan untuk Singkirkan El Real

Bayern Vs Madrid, Satu Paket yang Diperlukan untuk Singkirkan El Real

Liga Champions
Rizky Ridho Melakukan Pelanggaran Serius

Rizky Ridho Melakukan Pelanggaran Serius

Timnas Indonesia
Eks Wasit FIFA Jelaskan Alasan Gol Timnas U23 Indonesia Dianulir

Eks Wasit FIFA Jelaskan Alasan Gol Timnas U23 Indonesia Dianulir

Timnas Indonesia
Kejuaraan Atletik Asia U20, Atlet Muda Indonesia Torehkan Prestasi

Kejuaraan Atletik Asia U20, Atlet Muda Indonesia Torehkan Prestasi

Liga Indonesia
PSM Vs RANS, Tavares Ingin Tutup Musim dengan Happy Ending

PSM Vs RANS, Tavares Ingin Tutup Musim dengan Happy Ending

Liga Indonesia
Justin Hubner Merasa Kecewa Terhadap Wasit Shen Yinhao

Justin Hubner Merasa Kecewa Terhadap Wasit Shen Yinhao

Timnas Indonesia
Rahasia Abadi Shin Tae-yong

Rahasia Abadi Shin Tae-yong

Timnas Indonesia
PSS Sleman Vs Persib Bandung, Alasan Maung Harus Tetap Tampil Serius

PSS Sleman Vs Persib Bandung, Alasan Maung Harus Tetap Tampil Serius

Liga Indonesia
Timnas Indonesia Dibekuk Uzbekistan, Ajakan untuk Belajar Pahami VAR

Timnas Indonesia Dibekuk Uzbekistan, Ajakan untuk Belajar Pahami VAR

Timnas Indonesia
Saat STY Diganjar Kartu Kuning Wasit Shen Yinhao karena Protes...

Saat STY Diganjar Kartu Kuning Wasit Shen Yinhao karena Protes...

Timnas Indonesia
Piala Thomas dan Uber 2024, Misi Indonesia Tutup Fase Grup di Puncak

Piala Thomas dan Uber 2024, Misi Indonesia Tutup Fase Grup di Puncak

Badminton
Penjelasan Pengamat soal Keputusan Wasit pada Indonesia Vs Uzbekistan

Penjelasan Pengamat soal Keputusan Wasit pada Indonesia Vs Uzbekistan

Timnas Indonesia
PSS Vs Persib: Hidup Mati Elang Jawa, Maung Tanpa Tekanan

PSS Vs Persib: Hidup Mati Elang Jawa, Maung Tanpa Tekanan

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com