Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Brasil Diacak-acak Jerman, Scolari Mohon Ampun

Kompas.com - 09/07/2014, 09:33 WIB
Okky Herman Dilaga

Penulis

Sumber AFP
BELO HORIZONTE, KOMPAS.com - Pelatih tim nasional Brasil, Luiz Felipe Scolari, minta maaf kepada publik negerinya karena  anak-anak didiknya kalah 1-7 dari Jerman, pada semifinal Piala Dunia, di Estadio Mineirao, Belo Horizonte, Selasa (8/7/2014). Ia pun menyatakan sepenuhnya bertanggung jawab atas kekalahan itu.

"Kami mohon pengampunan. Kepada masyarakat, mohon maafkan kami karena kesalahan negatif ini," ujar Scolari, yang membawa Brasil menjuarai Piala Dunia 2002.

"Saya bertanggung jawab atas apa yang tim lakukan di lapangan dan sayalah yang harus disalahkan atas hasil ini. Saya minta maaf karena kami tak bisa masuk final. Suporter mendukung kami, bahkan ketika kami tertinggal lima gol, enam gol, atau tujuh gol dari Jerman."

"Tidak normal kemasukan empat gol dalam enam menit, tetapi ini bisa terjadi. Bahkan, Jerman pun tak percaya akan apa yang terjadi," tutur Scolari.

Kemenangan Jerman atas Brasil ditentukan oleh gol Mueller (11), Miroslav Klose (23), Toni Kroos (24, 26), Sami Khedira (29), dan Andre Schuerrle (69, 79). Adapun gol Brasil diciptakan Oscar pada menit ke-90.

Menurut catatan FIFA, sepanjang laga itu, Brasil melepaskan 13 tembakan titis dari 18 usaha, dengan penguasaan bola 52 persen. Adapun Jerman melepaskan 12 tembakan akurat dari 14 usaha.

Dengan kekalahan itu, Brasil akan melakoni laga perebutan tempat ketiga, melawan Belanda atau Argentina, di Estadio Nacional, Brasilia, 12 Juli 2014. Adapun Belanda dan Argentina akan bertanding di Arena Corinthians, Sao Paulo, Rabu (9/7/2014).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil 8 Besar Piala Asia U23: Singkirkan Arab Saudi, Uzbekistan Jumpa Indonesia di Semifinal

Hasil 8 Besar Piala Asia U23: Singkirkan Arab Saudi, Uzbekistan Jumpa Indonesia di Semifinal

Internasional
Modal Persib Menyongsong Championship Series Liga 1

Modal Persib Menyongsong Championship Series Liga 1

Liga Indonesia
Borneo FC Dapat Pelajaran dari Persib Jelang Championship Series

Borneo FC Dapat Pelajaran dari Persib Jelang Championship Series

Liga Indonesia
Keriuhan Media Sosial Saat Timnas U23 Indonesia Singkirkan Korsel

Keriuhan Media Sosial Saat Timnas U23 Indonesia Singkirkan Korsel

Liga Indonesia
Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Liga Indonesia
Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Liga Indonesia
Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bash Internasional

Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bash Internasional

Sports
Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Badminton
Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Liga Indonesia
5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

Timnas Indonesia
Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Timnas Indonesia
Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Timnas Indonesia
4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

Timnas Indonesia
Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Internasional
Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya 'Mantra Sakti'

Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya "Mantra Sakti"

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com