KOMPAS.com - Penjaga gawang Andhika Ramadhani tampil menjadi pembeda saat Persebaya Surabaya mengalahkan Arema FC 1-0 pada laga pekan ke-30 Liga 1 2023-2024 di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar Bali, Rabu (27/3/2024) malam.
Hal itu diamini juga oleh pemain senior Arema FC, Greg Nwokolo. Ia mengakui apiknya penampilan pemain asal Surabaya itu menjadi salah satu faktor penyebab Singo Edan kesulitan mencetak gol.
"Kami bukan kesulitan, tetapi memang kiper Persebaya bagus," ucapnya.
Banyak yang menyebut Andhika Ramadhani layak dinobatkan menjadi Man of The Match pada laga yang bertajuk Derbi Jawa Timur itu. Ia menjadi pusat perhatian setelah menggagalkan penalti Dedik Setiawan pada menit ke-64.
Kemudian, penyelamatan tersebut menjadi kunci kesuksesan Persebaya membawa pulang tiga poin.
Baca juga: Kalahkan Arema FC, Bajul Ijo Langsung Penuhi Janji Jalan Kaki 1,5 Km
Selain itu, ia melakukan sembilan penyelamatan penting dan tiga penyelamatan saat kemelut di area penalti.
"Sebelum saya kontrol, dia sudah keluar dari gawang," kata Greg Nwokolo.
Menurut Greg, ia dan rekan-rekan sudah mempersiapkan diri dengan semaksimal mungkin sebelum laga berlangsung.
Tim pun sudah mempelajari dan membedah permainan tim berjuluk Bajul Ijo untuk menyiapkan antisipasi dari sisi taktikal.
Hal itu terbukti dengan cara untuk mematikan pergerakan pemain-pemain cepat seperti Bruno Moreira yang menjadi motor serangan lawan.
Baca juga: Hasil Arema vs Persebaya 0-1: Yan Victor Menangkan Bajul Ijo di Derbi Jatim
Semuanya sudah dipersiapkan, tetapi gol justru terjadi dari situasi yang tidak terduga dan pemain yang tidak terduga, yaitu Yan Mota Victor, yang berposisi sebagai bek belakang.
Setelah kebobolan, tim berjuluk Singo Edan itu tidak bersantai. Secara total, Dedik Setiawan dkk melakukan 20 kali tembakan, delapan tendangan ke arah gawang, enam tidak memenuhi sasaran dan enam lainnya berhasil digagalkan.
"Memang di sepak bola ada menang dan kalah. Hari ini kami kurang beruntung, ada beberapa peluang yangg seharusnya menjadi gol, tetapi tidak terjadi," ujar Greg Nwokolo.
"Coach sudah bilang ke pemain, kami tidak boleh patah semangat karena kami masih bisa. Saya yakin dengan tim ini dan seluruh pemain apa yg bisa kita lakukan berikutnya. Semoga kami tetap kerja keras dari awal sampai babak kedua selesai di laga selanjutnya," katanya.
Dengan kekalahan ini, Arema FC gagal menjauh dari zona merah. Kini tim masih tertahan di posisi ke-15 klasemen sementara Liga 1 2023-2024 dengan perolehan 15 poin.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.