Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Terima Kasih Sancho untuk Dortmund, di MU Diasingkan, Kini Pahlawan

Kompas.com - 14/03/2024, 07:11 WIB
Sem Bagaskara

Penulis

KOMPAS.com - Jadon Sancho menjadi aktor utama kelolosan Dortmund ke perempat final Liga Champions. Siapa sangka pahlawan Dortmund adalah Sancho yang beberapa bulan lalu masih diasingkan MU.

Gol Jadon Sancho (3') dan Marco Reus (90+5') memastikan kemenangan 2-0 Borussia Dortmund atas PSV pada laga leg kedua 16 besar Liga Champions 2023-2024, di Stadion Signal Iduna Park, Kamis (14/3/2024) dini hari WIB.

Berkat hasil ini, Dortmund pun berhak melaju ke perempat final Liga Champions 2023-2024 dengan keunggulan agregat 3-1.

Sebelumnya, pada jumpa pertama di markas PSV, Dortmund mampu membawa pulang hasil imbang 1-1.

Baca juga: Hasil Dortmund Vs PSV 2-0: Teror Yellow Wall, Sengatan Kilat Sancho

Kesuksesan Dortmund menapak ke babak 8 besar Liga Champions 2023-2024 tak bisa dilepaskan dari performa gemilang Jadon Sancho.

Sengatan kilat Sancho pada menit ketiga menjadi pembuka jalan kemenangan Dortmund atas PSV pada leg kedua 16 besar Liga Champions 2023-2024.

Sancho cermat menempatkan sebuah sepakan mendatar ke pojok kiri gawang PSV.

Sepanjang pertandingan, pemain pinjaman dari Manchester United itu juga menampilkan sejumlah aksi individual memikat.

Tak heran jika Sancho terpilih sebagai Player of the Match alias pemain terbaik laga Dortmund vs PSV.

"Dia memulai laga dengan sangat baik dengan beberapa pergerakan satu lawan satu yang bagus dan tembakan hebat dari luar kotak penalti untuk gol pembuka," demikian deskripsi dari tim Pengamat Teknis UEFA untuk performa Sancho.

Baca juga: Hasil Liga Champions, Atletico Singkirkan Inter, Temani Dortmund ke 8 Besar

Sancho seperti mengalami kebangkitan karier sejak dirinya kembali ke Dortmund pada bursa transfer Januari 2024.

Musim 2023-2024 berjalan sulit bagi jebolan akademi Man City tersebut. Sancho sempat lama diasingkan oleh Erik ten Hag dari skuad utama Man United.

Pelatih MU, Erik ten Hag, menyebut Sancho tak mencapai standar yang dipatoknya dalam latihan.

Reaksi balasan Sancho di media sosial yang menyatakan dirinya diperlakukan sebagai "kambing hitam", lantas mendorong Ten Hag membuat keputusan besar.

Sang pelatih asal Belanda menepikan Sancho dari skuad utama Setan Merah. Bahkan, Sancho tak bisa menggunakan fasilitas tim utama dan harus menyantap makanan di kantin MU bersama pemain akademi.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pengamat Tanah Air Bedah Kans Timnas U23 Indonesia di Semifinal

Pengamat Tanah Air Bedah Kans Timnas U23 Indonesia di Semifinal

Timnas Indonesia
Uber Cup 2024, Indonesia Vs Hong Kong Tanpa Apriyani/Fadia

Uber Cup 2024, Indonesia Vs Hong Kong Tanpa Apriyani/Fadia

Badminton
Alasan Staf STY Pilih Nyanyi Indonesia Raya Saat Lawan Korea Selatan

Alasan Staf STY Pilih Nyanyi Indonesia Raya Saat Lawan Korea Selatan

Timnas Indonesia
Pelatih Uzbekistan Amati Indonesia, Garuda Tahu Cara Ladeni Tim Besar

Pelatih Uzbekistan Amati Indonesia, Garuda Tahu Cara Ladeni Tim Besar

Timnas Indonesia
Ernando Bersinar di Timnas U23 Indonesia, Kekaguman dari Pelatih Persebaya

Ernando Bersinar di Timnas U23 Indonesia, Kekaguman dari Pelatih Persebaya

Timnas Indonesia
Siaran Langsung dan Live Streaming Thomas & Uber Cup 2024, Aksi Indonesia Dimulai

Siaran Langsung dan Live Streaming Thomas & Uber Cup 2024, Aksi Indonesia Dimulai

Badminton
Liverpool Dapatkan Pengganti Klopp, Arne Slot Sang 'Gila Kontrol'

Liverpool Dapatkan Pengganti Klopp, Arne Slot Sang "Gila Kontrol"

Liga Inggris
KFA Minta Maaf Usai Korsel Kalah dari Indonesia dan Gagal ke Olimpiade

KFA Minta Maaf Usai Korsel Kalah dari Indonesia dan Gagal ke Olimpiade

Internasional
Timnas Indonesia 'Dikepung' Juara Piala Asia U23, STY Minta Garuda Percaya

Timnas Indonesia "Dikepung" Juara Piala Asia U23, STY Minta Garuda Percaya

Timnas Indonesia
Timnas U23 Indonesia Jadi Kabar Gembira, Energi untuk Semua Atlet

Timnas U23 Indonesia Jadi Kabar Gembira, Energi untuk Semua Atlet

Timnas Indonesia
Leicester Promosi ke Premier League, Kans Tutup Musim dengan 100 Poin

Leicester Promosi ke Premier League, Kans Tutup Musim dengan 100 Poin

Liga Inggris
Trofi Liga Champions ke Indonesia, Morientes dan Vidic Turut Serta

Trofi Liga Champions ke Indonesia, Morientes dan Vidic Turut Serta

Sports
Timnas U23 Indonesia dan Olimpiade 2024, Mimpi dari Selembar Karton Putih

Timnas U23 Indonesia dan Olimpiade 2024, Mimpi dari Selembar Karton Putih

Timnas Indonesia
Jadwal Thomas dan Uber Cup 2024: Tim Putra Indonesia Vs Inggris, Putri Lawan Hong Kong

Jadwal Thomas dan Uber Cup 2024: Tim Putra Indonesia Vs Inggris, Putri Lawan Hong Kong

Badminton
Timnas Indonesia Sudah Layak Bersaing di Level Asia

Timnas Indonesia Sudah Layak Bersaing di Level Asia

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com