Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Persebaya Nilai Wahyudi Hamisi Jelas Melakukan Tindakan Brutal

Kompas.com - 06/03/2024, 08:30 WIB
Suci Rahayu,
Ferril Dennys

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Direktur Operasional Persebaya Surabaya Chandra Wahyudi mendesak supaya insiden kontroversial pemain PSS Sleman Wahyudi Hamisi kepada Bruno Moreira ditindaklanjuti dengan serius.

Ia ingin tindakan brutal dengan risiko fatal ini dibiarkan menguap begitu saja.

“Seperti yang sudah publik tahu ada kejadian luar biasa saat lawan Sleman bagaimana pemain kami Bruno Moreira mengalami kekerasan yang luput dari sanksi tegas wasit yang memimpin pertandingan,” ujarnya.

Baca juga: Man City vs Copenhagen: Kegelisahan Guardiola

Baginya ini merupakan kejadian luar biasa dalam sepak bola Indonesia.

Ada dua kesalahan yang terjadi. Pertama adalah tendangan brutal Wahyudi Hamisi ke kepala Bruno Moreira yang bisa berakibat fatal dan kematian.

Kedua adalah kelalaian wasit dalam menegakan keadilan.

“Pertama pemain PSS Wahyudi Hamisi yang sudah sangat jelas melakukan tindakan brutal,” kata Candra Wahyudi.

“Yang kedua wasit Ginanjar Rahman. Dia yang sebenarnya memiliki kewenangan membuat pertandingan berjalan fair, memberi kartu atau meniup peluit dengan jeli saat berjalannya pertandingan. Tapi dia tidak melakukan itu. Terbukti hanya memberikan peringatan berupa kartu kuning” imbuhnya.

Ia menekankan kekerasan tidak boleh diberikan ruang dalam sepak bola. Itulah yang mendasarinya bersurat kepada PSSI sebagai pengayom sepak bola Indonesia.

Selain itu ia meminta supaya PSSI harus tegas menegakan aturan-aturan tanpa segan memberikan efek jera terhadap para pelaku pelanggaran.

“Seperti yg kita ketahui bersama Hamisi tidak melakukan pelanggaran pada Bruno saja tapi juga pelanggaran lain yang menurut kami layak ditindak tegas,” tegasnya.

Baca juga: Kinerja Wasit Disorot Usai Wahyudi Hamisi Tendang Kepala Bruno Moreira

Melalui surat tersebut, Candra Wahyudi juga menagih janji Ketua Umum PSSI Erick Thohir untuk menciptakan kontrol yang lebih ketat untuk sepak bola Indonesia.

Ia berharap janji tersebut ditepati dengan menjatuhkan hukuman tepat terukur kepada Wahyudi Hamisi dan wasit Ginanjar Rahman Latif.

Dengan harapan ke depan hal-hal yang mencoreng persepakbolaan nasional tidak dinormalisasi dan tidak terulang di masa depan.

“Yang punya kewenangan menghukum kan PSSI mereka mempunyai yudisial komisi disiplin untuk menghukum pemain dan komisi wasit yang bertugas mengevaluasi kinerja wasit,” tutur Candra Wahyudi.

“Sebenarnya itu di ranah mereka mau dihukum apapun. Yang menjadi penekanan Persebaya adalah aturan harus ditegakkan pertandingan harus dilindungi dan pemain harus dilindungi,” pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Arteta Dapat Saran dari Wenger untuk Bawa Arsenal Juara Liga Inggris

Arteta Dapat Saran dari Wenger untuk Bawa Arsenal Juara Liga Inggris

Liga Inggris
Hasil Kualifikasi MotoGP Spanyol 2024: Marquez Terdepan, Disusul Bezzecchi-Martin

Hasil Kualifikasi MotoGP Spanyol 2024: Marquez Terdepan, Disusul Bezzecchi-Martin

Motogp
Hasil Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Menang, Indonesia Unggul 2-0 Atas Inggris

Hasil Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Menang, Indonesia Unggul 2-0 Atas Inggris

Badminton
Prediksi Bung Ahay: Peluang Indonesia ke Final Terbuka, Waspada Gaya Eropa

Prediksi Bung Ahay: Peluang Indonesia ke Final Terbuka, Waspada Gaya Eropa

Timnas Indonesia
Semifinal Piala Asia U23, Jangan Remehkan Lagi Indonesia

Semifinal Piala Asia U23, Jangan Remehkan Lagi Indonesia

Liga Indonesia
Hasil Thomas Cup 2024, Anthony Sinisuka Ginting Menang

Hasil Thomas Cup 2024, Anthony Sinisuka Ginting Menang

Badminton
Fakta Menarik Uzbekistan, Lawan Indonesia di Semifinal Piala Asia U23

Fakta Menarik Uzbekistan, Lawan Indonesia di Semifinal Piala Asia U23

Timnas Indonesia
Pesan dan Harapan untuk Ernando Ari Jelang Laga Melawan Uzbekistan

Pesan dan Harapan untuk Ernando Ari Jelang Laga Melawan Uzbekistan

Timnas Indonesia
Saat Sikap Berkelas STY Disorot Usai Bawa Indonesia Singkirkan Korsel...

Saat Sikap Berkelas STY Disorot Usai Bawa Indonesia Singkirkan Korsel...

Timnas Indonesia
Preview Indonesia Vs Uzbekistan di Mata Pengamat Tanah Air

Preview Indonesia Vs Uzbekistan di Mata Pengamat Tanah Air

Timnas Indonesia
Hasil Piala Uber 2024: Ester Pastikan Indonesia Bekuk Hong Kong

Hasil Piala Uber 2024: Ester Pastikan Indonesia Bekuk Hong Kong

Badminton
Kebahagiaan Gelandang Persib Dedi Kusnandar Menyaksikan Timnas U23

Kebahagiaan Gelandang Persib Dedi Kusnandar Menyaksikan Timnas U23

Timnas Indonesia
Kurniawan Dwi Yulianto Menikmati Perkembangan Timnas Indonesia di Piala Asia U23

Kurniawan Dwi Yulianto Menikmati Perkembangan Timnas Indonesia di Piala Asia U23

Timnas Indonesia
Pengamat Australia Sorot Kemenangan Impresif Timnas U23 Indonesia

Pengamat Australia Sorot Kemenangan Impresif Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
Pengamat Tanah Air Bedah Kans Timnas U23 Indonesia di Semifinal

Pengamat Tanah Air Bedah Kans Timnas U23 Indonesia di Semifinal

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com