Piala Asia 2023, STY: Ranking FIFA Hanya Angka, Kekuatan Indonesia Tak Serendah Itu

KOMPAS.com – Pelatih timnas Indonesia, Shin Tae-yong, menyebut ranking FIFA Garuda di Piala Asia 2023 dapat mengurangi beban para pemain. Ia juga menekankan, timnas Indonesia memiliki kualitas.

Timnas Indonesia tergabung di Grup D Piala Asia 2023 bersama Vietnam, Irak, dan Jepang.

Namun, timnas Indonesia menjadi tim dengan ranking FIFA terendah dari kontestan di Grup D Piala Asia 2023.

Timnas Indonesia menduduki posisi 146 ranking FIFA. Garuda berada jauh di belakang Jepang (posisi 17), Irak (posisi 63), dan Vietnam (posisi 94).

Dari 24 peserta Piala Asia 2023, timnas Indonesia bahkan menjadi negara kedua dengan peringkat FIFA terendah, setelah Hong Kong (urutan 150).

Baca juga: Piala Asia 2023: Arhan Mau Kerja Keras demi Indonesia, Jawab Kepercayaan STY

Walau demikian, Shin Tae-yong menegaskan, dirinya tak terlalu peduli dengan ranking FIFA timnas Indonesia yang rendah.

Juru taktik asal Korea Selatan itu justru menargetkan timnas Indonesia untuk menembus babak 16 besar Piala Asia 2023.

Di samping itu, STY menjelaskan, peringkat FIFA rendah timnas Indonesia dapat berdampak positif bagi dirinya dan para pemain Garuda.

“Tujuan kami adalah babak 16 besar. Jika lolos 16 besar, kami akan fokus ke perempat final,” kata STY, dikutip dari media Korea Selatan, Donga.

“Saya berencana untuk mempersiapkan kompetisi ini satu langkah demi satu langkah,” tutur Shin Tae-yong.

Baca juga: Piala Asia 2023: Indonesia Siap Mulai Langkah di Tempat Messi Cetak Sejarah

“Saya tak khawatir dengan ranking FIFA. Sebaliknya, peringkat yang lebih rendah meringankan beban saya dan para pemain.”

Shin Tae-yong pun telah memberikan instruksi kepada para pemain timnas Indonesia agar tak terlalu memikirkan tentang peringkat FIFA.

Pelatih berumur 53 tahun itu mengatakan, ranking FIFA tak memberikan gambaran penuh mengenai kekuatan timnas Indonesia.

“Saya mengatakan kepada para pemain, ‘peringkat FIFA hanya angka’. Saya rasa kekuatan Indonesia tak serendah itu,” ujar STY.

“Saya sering mendorong para pemain untuk percaya pada diri mereka sendiri dan tidak takut melakukan kesalahan.”

Baca juga: Piala Asia 2023: Qatar Hadapi Tekanan sebagai Juara Bertahan dan Tuan Rumah

Mantan pelatih timnas Korea Selatan itu mengaku sudah memikirkan skenario agar Pratama Arhan dkk dapat menembus 16 besar Piala Asia 2023.

“Sama seperti Korea Selatan yang ingin melaju ke 16 besar saat mengikuti Piala Dunia, maka prioritas Indonesia adalah melaju ke 16 besar Piala Asia,” tutur dia.

“Tujuan kami adalah melaju ke babak 16 besar dengan 1 kemenangan, 1 seri, dan 1 kekalahan di babak penyisihan grup atau peringkat 3 di grup,” kata dia.