Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Piala Asia 2023: Qatar Hadapi Tekanan sebagai Juara Bertahan dan Tuan Rumah

Kompas.com - 12/01/2024, 21:00 WIB
Farahdilla Puspa,
Ferril Dennys

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Timnas Qatar tampil di Piala Asia 2023 sebagai juara bertahan dan tuan rumah. Namun, mereka diharapkan bisa tampil lepas sejak laga pertama. 

Qatar akan membuka rangkaian Piala Asia 2023 dengan melawan Lebanon dalam pertandingan Grup A di Stadion Lusail, Jumat (12/1/2024) pukul 23.30 WIB. 

"Kami memainkan Piala Asia sebagai juara bertahan dan di rumah sendiri, jadi kami harus tampil dan menunjukkan kepada para fans bahwa kami serius," kata striker Qatar, Hassan Al Haydos, dikutip dari The Peninsula. 

"Kami membutuhkan suporter lebih dari sebelumnya sejak menit pertama hingga akhir pertandingan. Saya berharap bisa meraih poin sebanyak-banyaknya untuk melaju ke babak selanjutnya," ujarnya. 

Baca juga: Jadwal Timnas Indonesia di Piala Asia 2023: Irak Ujian Pertama, Jepang Penutup Grup

Qatar menjadi juara Piala Asia 2019 setelah mengalahkan tim tersukses di kompetisi tersebut, yakni Jepang dengan skor 3-1. 

Meski berstatus juara bertahan, Hassan Al Haydos berharap ia dan rekan-rekannya bisa mengatasi tekanan tersebut. 

"Generasi 2019 meningkatkan level dan ambisi kami. Kami selalu dituntut untuk menang dalam pertandingan dan kejuaraan apa pun yang kami ikuti," ujarnya. 

"Namun, tantangan adalah bagian dari sepak bola dan saya harap kami bisa mengatasi tekanan ini dengan cara yang positif," ungkap Al Haydos. 

Baca juga: Piala Asia 2023: Jelang Lawan Irak, STY Asah Finishing Penyerang Garuda

Sementara itu, Marquez Lopez yang baru menjadi pelatih Qatar pada Desember 2023, bangga bisa memimpin skuad juara Piala Asia. 

Juru taktik asal Spanyol itu menargetkan Qatar kembali menembus final dan mempertahankan gelar juara. 

"Memimpin tim yang menjuarai Piala Asia 2019 adalah suatu kehormatan. Saat mengikuti suatu kompetisi, tujuan utamanya adalah mencapai final," kata Lopez. 

"Para pemain saya sangat menyadari pendekatan saya sebagai pelatih kepala dan tujuan kami tetap sama sejak saya mengambil alih peran ini," ujarnya. 

"Gelar juara pada tahun 2019 memberi kami sebuah keuntungan, menawarkan hal positif tambahan untuk diperjuangkan yaitu mengangkat trofi sekali lagi," kata Lopez.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Penyesalan Jose Mourinho Menolak Timnas Portugal

Penyesalan Jose Mourinho Menolak Timnas Portugal

Liga Italia
Kata STY soal Rizky Ridho dan Justin Hubner Serta Misteri Elkan Baggott

Kata STY soal Rizky Ridho dan Justin Hubner Serta Misteri Elkan Baggott

Timnas Indonesia
Saat Eks Liverpool Dukung Guinea Menang Lawan Timnas Indonesia...

Saat Eks Liverpool Dukung Guinea Menang Lawan Timnas Indonesia...

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea, Shin Tae-yong Sebut Lini Belakang Garuda Muda Nyaris Runtuh

Indonesia Vs Guinea, Shin Tae-yong Sebut Lini Belakang Garuda Muda Nyaris Runtuh

Timnas Indonesia
Shin Tae-yong Ungkap Kondisi Timnas U23 yang Tidak Baik-baik Saja

Shin Tae-yong Ungkap Kondisi Timnas U23 yang Tidak Baik-baik Saja

Timnas Indonesia
Shin Tae-yong Berharap Masyarakat Indonesia Dukung Kembali Marselino

Shin Tae-yong Berharap Masyarakat Indonesia Dukung Kembali Marselino

Timnas Indonesia
Link Live Streaming Liga Champions Madrid Vs Bayern, Kickoff 02.00 WIB

Link Live Streaming Liga Champions Madrid Vs Bayern, Kickoff 02.00 WIB

Liga Champions
Tekad Sabar/Reza untuk Tembus Level Elite di Tur ASEAN

Tekad Sabar/Reza untuk Tembus Level Elite di Tur ASEAN

Badminton
Indonesia Vs Guinea, Bek Lawan Ungkap Motivasi Besar Hadapi Garuda Muda

Indonesia Vs Guinea, Bek Lawan Ungkap Motivasi Besar Hadapi Garuda Muda

Timnas Indonesia
Penerima Tongkat Estafet Telah Siap, Maman Abdurahman Tak Punya Beban Lagi Menuju Pensiun

Penerima Tongkat Estafet Telah Siap, Maman Abdurahman Tak Punya Beban Lagi Menuju Pensiun

Liga Indonesia
Madrid Vs Bayern, Die Roten Berani dan Percaya Diri

Madrid Vs Bayern, Die Roten Berani dan Percaya Diri

Liga Champions
Eks Asisten Pelatih Timnas Indonesia Tak Kaget Garuda Pertiwi Kewalahan

Eks Asisten Pelatih Timnas Indonesia Tak Kaget Garuda Pertiwi Kewalahan

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea: Apa Pun, Tetap Dukung Garuda Muda

Indonesia Vs Guinea: Apa Pun, Tetap Dukung Garuda Muda

Timnas Indonesia
Kemenpora-Bappenas Dorong Pemuda Berjejaring demi Keberlanjutan Kebijakan SDM

Kemenpora-Bappenas Dorong Pemuda Berjejaring demi Keberlanjutan Kebijakan SDM

Sports
Pernyataan Selangor FC soal Faisal Halim Pensiun Dini Usai Disiram Air Keras

Pernyataan Selangor FC soal Faisal Halim Pensiun Dini Usai Disiram Air Keras

Liga Lain
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com