Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Man City Vs Inter Milan, Prediksi Kompany tentang Final Liga Champions

Kompas.com - 09/06/2023, 20:00 WIB
Frengky Tanto Wijaya,
Firzie A. Idris

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Manajer Burnley sekaligus legenda Manchester City, Vincent Kompany, memprediksi bahwa skuad besutan Josep 'Pep' Guardiola akan lebih tenang ketika menjalani partai final Liga Champions.

Final Liga Champions musim ini menghadirkan laga Man City vs Inter Milan yang akan berlangsung pada Minggu (12/6/2023) dini hari WIB di Stadion Ataturk Olympic, Istanbul, Turkiye.

Menurut Kompany, Man City dapat menjadi lebih kalem karena pengalamannya dalam memenangkan banyak pertandingan.

"Ini adalah tim yang memenangkan banyak sekali pertandingan, sehingga mereka akan jauh lebih tenang daripada yang Anda bayangkan (jelang Final Liga Champions)," ungkap Kompany dalam sesi wawancara bersama Gary Neville, dilansir dari Manchester Evening News.

Baca juga: Man City Vs Inter: Bahan Bakar Perselisihan De Bruyne dan Guardiola

"Mereka akan melakukan rutinitas yang dilakukan seperti sebelum-sebelumnya. Mereka akan pulang ke rumah, bermain dengan anak-anak, mengikuti rapat untuk membahas calon lawan dan berangkat ke pertandingan seperti laga-laga lain," lanjutnya.

Mantan bek Man City tersebut menyebutkan ini merupakan sebuah keuntungan bagi tim yang telah memainkan banyak sekali laga-laga final dalam sebuah turnamen.

"Ini merupakan keuntungan ketika Anda telah bermain dalam banyak laga final sebuah turnamen."

"Anda belajar bahwa ini hanyalah laga demi laga yang berganti," jelasnya.

Baca juga: Final Liga Champions Man City Vs Inter Milan: Mimpi Jadi Nyata bagi Jack Grealish

Mantan pelatih Anderlecht tersebut menuturkan bahwa mantan timnya saat ini lebih lengkap ketimbang era dia.

"Mereka saat ini jauh lebih besar dari segi jumlah pemain bila dibandingkan dengan saat saya masih bermain di tim," tuturnya.

"Mereka kini punya satu keuntungan, punya pengalaman bertanding selama enam hingga tujuh tahun menghadapi tim-tim berbeda."

"Sedangkan, ketika tim ini awal dibentuk belum dapat banyak beradaptasi dengan baik, sehingga satu gaya permainan kami sangatlah sulit dipercaya," pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kurniawan Dwi Yulianto Menikmati Perkembangan Timnas Indonesia di Piala Asia U23

Kurniawan Dwi Yulianto Menikmati Perkembangan Timnas Indonesia di Piala Asia U23

Timnas Indonesia
Pengamat Australia Sorot Kemenangan Impresif Timnas U23 Indonesia

Pengamat Australia Sorot Kemenangan Impresif Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
Pengamat Tanah Air Bedah Kans Timnas U23 Indonesia di Semifinal

Pengamat Tanah Air Bedah Kans Timnas U23 Indonesia di Semifinal

Timnas Indonesia
Uber Cup 2024, Indonesia Vs Hong Kong Tanpa Apriyani/Fadia

Uber Cup 2024, Indonesia Vs Hong Kong Tanpa Apriyani/Fadia

Badminton
Alasan Staf STY Pilih Nyanyi Indonesia Raya Saat Lawan Korea Selatan

Alasan Staf STY Pilih Nyanyi Indonesia Raya Saat Lawan Korea Selatan

Timnas Indonesia
Pelatih Uzbekistan Amati Indonesia, Garuda Tahu Cara Ladeni Tim Besar

Pelatih Uzbekistan Amati Indonesia, Garuda Tahu Cara Ladeni Tim Besar

Timnas Indonesia
Ernando Bersinar di Timnas U23 Indonesia, Kekaguman dari Pelatih Persebaya

Ernando Bersinar di Timnas U23 Indonesia, Kekaguman dari Pelatih Persebaya

Timnas Indonesia
Siaran Langsung dan Live Streaming Thomas & Uber Cup 2024, Aksi Indonesia Dimulai

Siaran Langsung dan Live Streaming Thomas & Uber Cup 2024, Aksi Indonesia Dimulai

Badminton
Liverpool Dapatkan Pengganti Klopp, Arne Slot Sang 'Gila Kontrol'

Liverpool Dapatkan Pengganti Klopp, Arne Slot Sang "Gila Kontrol"

Liga Inggris
KFA Minta Maaf Usai Korsel Kalah dari Indonesia dan Gagal ke Olimpiade

KFA Minta Maaf Usai Korsel Kalah dari Indonesia dan Gagal ke Olimpiade

Internasional
Timnas Indonesia 'Dikepung' Juara Piala Asia U23, STY Minta Garuda Percaya

Timnas Indonesia "Dikepung" Juara Piala Asia U23, STY Minta Garuda Percaya

Timnas Indonesia
Timnas U23 Indonesia Jadi Kabar Gembira, Energi untuk Semua Atlet

Timnas U23 Indonesia Jadi Kabar Gembira, Energi untuk Semua Atlet

Timnas Indonesia
Leicester Promosi ke Premier League, Kans Tutup Musim dengan 100 Poin

Leicester Promosi ke Premier League, Kans Tutup Musim dengan 100 Poin

Liga Inggris
Trofi Liga Champions ke Indonesia, Morientes dan Vidic Turut Serta

Trofi Liga Champions ke Indonesia, Morientes dan Vidic Turut Serta

Sports
Timnas U23 Indonesia dan Olimpiade 2024, Mimpi dari Selembar Karton Putih

Timnas U23 Indonesia dan Olimpiade 2024, Mimpi dari Selembar Karton Putih

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com