Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Efek Zainudin Amali Mundur dari Jabatan Menpora

Kompas.com - 27/02/2023, 02:42 WIB
Ahmad Zilky,
Firzie A. Idris

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Gubernur Sumatera Utara, Edy Rahmayadi, mengklaim bahwa prestasi olahraga Indonesia meningkat di bawah kepemimpinan Zainudin Amali sebagai Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora).

Bahkan, Edy Rahmayadi sangat menyayangkan jika Zainudin Amali melepaskan jabatannya sebagai Menpora buat menjabat sebagai Wakil Ketua Umum PSSI.

“Bukan hanya saya, tetapi seluruh Gubernur menyayangkan Pak Zainudin Amali sampai mundur sebagai Menpora,” kata Edy dalam rilis yang diterima Kompas.com.

“Apalagi, beliau sukses dengan program Desain Besar Olahraga Nasional (DBON) dan prestasi olahraga Indonesia di level internasional semakin meningkat," tambah Ketua Umum PSSI masa jabatan 2016-2019 tersebut.

Menurut Edy Rahmayadi, pada era kepemimpinan Zainudin Amali banyak event olahraga baik nasional dan internasional.

Baca juga: Zainudin Amali Kembali Isyaratkan Mundur dari Jabatan Menpora

Salah satunya adalah F1 Powerboat Toba 2023 yang menggairahkan sport tourism. Itu merupakan misi lahirnya DBON yang tertuang dalam Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 86 Tahun 2020.

Oleh karena itu, Edy Rahmaayadi menilai Zainudin Amali tak perlu mundur dari Menpora karena ingin fokus mengurus sepak bola.

"Saya rasa tidak ada salahnya jika pak Menpora Amali tetap menjabat sebagai Menpora,” ucap dia.

“Tugas itu kan bisa diselesaikan pengurus PSSI lainnya apalagi posisinya sebagai Wakil Ketua Umum PSSI," ujar pria kelahiran Sabang, Aceh, tersebut.

Edy Rahmayadi bahkan berencana berbicara kepada Presiden Joko Widodo buat membicarakan soal Zainudin Amali.

Baca juga: Jabat Waketum PSSI, Zainudin Amali Mundur secara Informal sebagai Menpora

“Besok (Minggu (26/2/2023) kan, saya bertemu pak Presiden Jokowi,” ungkap dia.

“Saya akan menyampaikan keinginan saya dan teman-teman Gubernur lainnya kepada beliau agar pak Zainudin Amali diberikan kesempatan menuntaskan tugasnya sebagai Menpora sampai akhir," tandas Edy Rahmayadi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Indonesia Ikut Turnamen Toulon 2024, Gantikan Mesir, Segrup dengan Italia

Indonesia Ikut Turnamen Toulon 2024, Gantikan Mesir, Segrup dengan Italia

Timnas Indonesia
Bali United Vs Persib Pindah Arena: Maung Tak Masalah, Ada Keuntungan

Bali United Vs Persib Pindah Arena: Maung Tak Masalah, Ada Keuntungan

Liga Indonesia
Noda Rasialisme Usai Indonesia Vs Guinea: Tak Sehat, Citra Buruk di Mata Dunia

Noda Rasialisme Usai Indonesia Vs Guinea: Tak Sehat, Citra Buruk di Mata Dunia

Timnas Indonesia
Persib Tatap Championship Series, Motivasi 'Tolak Kalah' dari Bobotoh

Persib Tatap Championship Series, Motivasi "Tolak Kalah" dari Bobotoh

Liga Indonesia
Jadwal Liga Inggris: Man United Vs Arsenal Akhir Pekan Ini

Jadwal Liga Inggris: Man United Vs Arsenal Akhir Pekan Ini

Liga Inggris
Laga Championship Series Bali United Vs Persib Resmi Pindah Arena

Laga Championship Series Bali United Vs Persib Resmi Pindah Arena

Liga Indonesia
Timnas Indonesia Minta Maaf Usai Warganet Lakukan Aksi Rasis ke Guinea

Timnas Indonesia Minta Maaf Usai Warganet Lakukan Aksi Rasis ke Guinea

Timnas Indonesia
PSSI Kecam Aksi Rasialisme kepada Guinea, Jangan Nodai Perjuangan Timnas Indonesia

PSSI Kecam Aksi Rasialisme kepada Guinea, Jangan Nodai Perjuangan Timnas Indonesia

Internasional
Timnas U17 Putri Indonesia Petik Pelajaran Berharga, Semangat Tak Patah

Timnas U17 Putri Indonesia Petik Pelajaran Berharga, Semangat Tak Patah

Timnas Indonesia
Saat Rekor Penalti Pemain Guinea Ternoda dalam Laga Vs Timnas U23 Indonesia...

Saat Rekor Penalti Pemain Guinea Ternoda dalam Laga Vs Timnas U23 Indonesia...

Internasional
Guinea dan Ilaix Moriba Diserbu Komentar Rasis, Sepak Bola Seharusnya Mempersatukan

Guinea dan Ilaix Moriba Diserbu Komentar Rasis, Sepak Bola Seharusnya Mempersatukan

Timnas Indonesia
Guinea Masuk Grup 'Neraka' Olimpiade 2024, Pelatih Reuni dengan Henry

Guinea Masuk Grup "Neraka" Olimpiade 2024, Pelatih Reuni dengan Henry

Timnas Indonesia
Jadwal Timnas Indonesia Usai Garuda Muda Jalani Playoff Olimpiade 2024

Jadwal Timnas Indonesia Usai Garuda Muda Jalani Playoff Olimpiade 2024

Timnas Indonesia
Pelatih Guinea Tiga Kali Ucap 'Sulit' Usai Lawan Timnas U23 Indonesia

Pelatih Guinea Tiga Kali Ucap "Sulit" Usai Lawan Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
Bola Emas Diego Maradona di Piala Dunia 1986 Akan Dilelang

Bola Emas Diego Maradona di Piala Dunia 1986 Akan Dilelang

Internasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com