Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dua Sikap Persebaya Surabaya Jelang RUPS PT LIB

Kompas.com - 15/11/2022, 09:19 WIB
Suci Rahayu,
Aloysius Gonsaga AE

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Persebaya Surabaya secara terbuka menyatakan dua sikapnya jelang Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) PT Liga Indonesia Baru yang akan digelar di Hotel Sultan, Jakarta, Selasa (15/11/2022) WIB.

Manajer Persebaya Surabaya Yahya Alkatiri menjelaskan, sikap pertama Persebaya adalah menghapus golden share di tubuh PT LIB.

Kemudian, sikap kedua adalah memastikan kompetisi berjalan lagi dengan terpilihnya struktur baru di PT LIB.

Baca juga: Bos Persib Beri Keterangan soal Poin Bahasan RUPS PT LIB

"Yang jelas, sikap kami tidak pernah berubah. Yang pertama kami harapkan adalah dihilangkannya golden share satu persen yang dimiliki PSSI untuk keadilan sepak bola nasional," katanya.

Sebanyak 99 persen saham di PT LIB saat ini dibagi sama rata kepada 18 partisipan Liga 1 2022-2023. Satu persen lainnya dimiliki oleh PSSI.

Hanya saja dengan status golden share tadi, suara PSSI akan lebih berpengaruh daripada pemegang saham biasa lainnya.

Menurut Yahya, suara klub jadinya tidak akan lebih penting jika PSSI punya pendapat yang berbeda.

"Kedua, kami meminta untuk segera memilih direktur utama, supaya liga ini segera ada kepastian," tambahnya.

Baca juga: Persebaya dan Persis Serukan 2 Tuntutan untuk RUPS Luar Biasa PT LIB

Saat ini, Direktur Utama PT LIB mengalami kekosongan. Achmad Hadian Lukita yang sebelumnya menjabat di posisi tersebut ditetapkan sebagai satu dari enam tersangka dalam Tragedi Stadion Kanjuruhan.

Ia ditahan di Polda Jatim. Oleh karena itu, Yahya Alkatiri merasa pemilihan direktur utama penting untuk memastikan kelanjutan kompetisi.

Hasil dari Owner's Club Meeting Liga 1 2022-2023 lalu muncul tiga opsi tanggal dilanjutkannya kembali kompetis, yaitu 18 November, 25 November, 2 Desember.

Wacana tersebut baru bisa ditetapkan di RUPS PT LIB. Para pemegang saham akan memutuskan solusi terbaik supaya kompetisi bisa diputar kembali.

"Yang paling penting di RUPS nanti adalah pembenahan liga. RUPS ini berfungsi supaya ada pergantian di struktur organisasi PT LIB, sehingga adanya perbaikan Liga Indonesia," tutur Yahya Alkatiri

"Kalau untuk perbaikan sepak bola nasional, semoga bisa terwujud di KLB nanti," pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Borneo FC Dapat Pelajaran dari Persib Jelang Championship Series

Borneo FC Dapat Pelajaran dari Persib Jelang Championship Series

Liga Indonesia
Keriuhan Media Sosial Saat Timnas U23 Indonesia Singkirkan Korsel

Keriuhan Media Sosial Saat Timnas U23 Indonesia Singkirkan Korsel

Liga Indonesia
Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Liga Indonesia
Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Liga Indonesia
Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bush Internasional

Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bush Internasional

Sports
Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Badminton
Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Liga Indonesia
5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

Timnas Indonesia
Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Timnas Indonesia
Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Timnas Indonesia
4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

Timnas Indonesia
Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Internasional
Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya 'Mantra Sakti'

Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya "Mantra Sakti"

Timnas Indonesia
Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Timnas Indonesia
Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com