Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kunci "Comeback" Man United di Liga Europa: Lebih Banyak Lari

Kompas.com - 07/10/2022, 10:20 WIB
Jason Timothy Yudha ,
Sem Bagaskara

Tim Redaksi

Sumber UEFA

KOMPAS.com - Pelatih Man United, Erik ten Hag, mengungkapkan kunci comeback atau kebangkitan timnya ketika melawan Omonia di fase grup Liga Europa.

Pertandingan tersebut diselenggarakan di Stadion GSP, Siprus, pada Kamis (6/10/2022).

The Red Devils, julukan Man United, berhasil menang tipis atas Omonia dengan skor 3-2.

Tiga gol Man United dicetak oleh Marcus Rashford (53', 84') dan Anthony Martial (63').

Sementara itu, dua gol Omonia diciptakan berkat aksi Karim Ansarifard (34') dan Nikolaos Panagiotou (85').

Baca juga: Korban Tragedi Kanjuruhan Dapat Fasilitas Pendampingan Psikolog

Erik ten Hag mengungkapkan faktor utama yang memungkinkan timnya mengukir comeback saat melawan Omonia.

Sebagai informasi, Man United sempat ketinggalan 0-1 dari tuan rumah Omonia saat jeda babak. 

Pada masa turun minum, Ten Hag ternyata meminta anak asuhnya untuk lebih aktif bergerak.

"Lebih banyak lari. Kami terlalu statis, kami harus membuat pergerakan untuk berada di belakang garis pertahanan mereka," tutur Ten Hag dilansir dari laman resmi UEFA.

"Itulah sebabnya kami membuat dua pergantian pemain. Pemain pengganti kami memberikan dampak yang luar biasa. Hal tersebut yang membuat tim lebih kuat," katanya menambahkan.

"Kami memulai dengan baik, dengan beberapa peluang. Kemudian, terjadi sebuah kesalahan yang tidak perlu dan sepuluh menit yang sangat buruk," ucap pelatih Man United asal Belanda itu.

"Kami harus belajar dari hal itu," kata Ten Hag yang melihat dua pemain yang dimasukannya, Rashford dan Martial, mencetak gol.

Baca juga: Dilema Ten Hag: Cadangkan Ronaldo Salah, Mainkan Ronaldo Juga Salah

Pemain Man United, Marcus Rashford, pun mengungkapkan pendapatnya mengenai laga melawan Omonia tersebut.

"Kami bermain bagus di 35 menit pertama hingga mereka mencetak gol. Kami memiliki pergerakan yang bagus dan bisa lebih banyak berada di belakang mereka," tutur Rashford.

"Ketika pelatih membuat pergantian pemain, ia ingin kami lebih dinamis dan lebih banyak mengambil peluang untuk terus maju," ucapnya.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Keriuhan Media Sosial Saat Timnas U23 Indonesia Singkirkan Korsel

Keriuhan Media Sosial Saat Timnas U23 Indonesia Singkirkan Korsel

Liga Indonesia
Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Liga Indonesia
Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Liga Indonesia
Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bush Internasional

Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bush Internasional

Sports
Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Badminton
Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Liga Indonesia
5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

Timnas Indonesia
Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Timnas Indonesia
Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Timnas Indonesia
4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

Timnas Indonesia
Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Internasional
Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya 'Mantra Sakti'

Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya "Mantra Sakti"

Timnas Indonesia
Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Timnas Indonesia
Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Timnas Indonesia
STY Bikin Sepak Bola Korsel Menangis, Beri yang Terbaik untuk Indonesia

STY Bikin Sepak Bola Korsel Menangis, Beri yang Terbaik untuk Indonesia

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com