Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dikalahkan Bali United, Thomas Doll Menyayangkan Tak Ada VAR

Kompas.com - 24/07/2022, 05:00 WIB
Ferril Dennys

Penulis

KOMPAS.com - Pelatih Persija Jakarta, Thomas Doll, mengucapkan selamat atas keberhasilan Bali United meraih kemenangan. 

Laga Bali United vs Persija yang digelar di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, Sabtu (23/7/2022), dimenangkan tim tuan rumah dengan skor 1-0. 

Baca juga: Klasemen Liga 1: Persija Tumbang, Madura United di Puncak Usai Menang Telak 8-0

Gol tunggal diciptakan Willian Pacheco pada menit ke-39. Gol bermula dari crossing apik Irfan Jaya. Bola berhasil disambut Pacheco dengan tandukan yang membuat kiper Andritany Ardhiyasa tak berdaya. 

"Selamat untuk Bali United bisa memenangi pertandingan. Kami main bagus pada babak pertama. Kami bisa menyerang di berbagai situasi. Kami bermain baik 60 meter di depan gawang, tetapi ketika di depan gawang, kami tidak memaksimalkannya," kata Doll kepada wartawan termasuk Kompas.com, seusai laga. 

Doll juga mengakui timnya tidak terlalu bermain baik pada babak kedua karena hanya mampu melepaskan satu ancaman. 

Namun di sisi lain, pelatih asal Jerman tersebut mengkritik kepemimpinan wasit Fariq Hitaba yang tidak memberikan penalti bagi Persija. 

Pada pertandingan Bali United vs Persija, memang terjadi sebuah insiden menit ke-22. Pemain Persija menuntut penalti karena bola umpan dari Firza Andika mengenai tangan Andhika Wijaya. 

"Dari wasit, kami tidak terlalu beruntung. Banyak keputusan wasit tidak menguntungkan tim," tutur dia. 

"Harusnya ada penalti dari crossing Firza. Sayangnya tidak ada VAR (video assistant referee) yah," ujarnya. 

Pelatih Persija Jakarta, Thomas Doll, memberikan keterangan kepada pers seusai laga Liga 1 melawan Bali United di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, Sabtu (23/7/2022).Dok. Persija Pelatih Persija Jakarta, Thomas Doll, memberikan keterangan kepada pers seusai laga Liga 1 melawan Bali United di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, Sabtu (23/7/2022).

Doll menegaskan bahwa kejadian tersebut murni handsball dan penalti seharusnya milik Persija. 

"Ada 7 pemain yang memprotes kejadian tersebut," jelas dia. 

Meski begitu, Doll enggan memperpanjang masalah ini dengan melayangkan surat protes. 

"Saya bukan pengacara. Saya tidak akan melakukan itu. Semua orang bisa melakukan kesalahan," jelas dia. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil 8 Besar Piala Asia U23: Singkirkan Arab Saudi, Uzbekistan Jumpa Indonesia di Semifinal

Hasil 8 Besar Piala Asia U23: Singkirkan Arab Saudi, Uzbekistan Jumpa Indonesia di Semifinal

Internasional
Modal Persib Menyongsong Championship Series Liga 1

Modal Persib Menyongsong Championship Series Liga 1

Liga Indonesia
Borneo FC Dapat Pelajaran dari Persib Jelang Championship Series

Borneo FC Dapat Pelajaran dari Persib Jelang Championship Series

Liga Indonesia
Keriuhan Media Sosial Saat Timnas U23 Indonesia Singkirkan Korsel

Keriuhan Media Sosial Saat Timnas U23 Indonesia Singkirkan Korsel

Liga Indonesia
Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Liga Indonesia
Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Liga Indonesia
Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bash Internasional

Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bash Internasional

Sports
Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Badminton
Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Liga Indonesia
5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

Timnas Indonesia
Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Timnas Indonesia
Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Timnas Indonesia
4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

Timnas Indonesia
Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Internasional
Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya 'Mantra Sakti'

Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya "Mantra Sakti"

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com