Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Akibat Pandemi, Juventus Diperkirakan Alami Kerugian Rp 3,2 Triliun

Kompas.com - 08/09/2021, 09:20 WIB
Celvin Moniaga Sipahutar,
Firzie A. Idris

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Juventus diperkirakan akan menutup keuangan musim 2020-2021 dengan kerugian mencapai 190,7 juta euro atau sekitar Rp 3,2 triliun.

Menilik angka yang dirilis oleh perusahaan induk Juventus, Exor, pada Selasa (7/9/2021) waktu setempat, Calcio e Finanza menghitung Bianconeri akan menutup keuangan musim lalu dengan kerugian 190,7 juta euro.

Efek pandemi Covid-19 dilaporkan membuat Juventus menderita kerugian yang sangat tinggi itu.

Hal ini tak terlepas karena pengosongan stadion sepanjang musim lalu yang membuat klub-klub tak bisa mendapat pemasukan dari penjualan tiket.

Baca juga: Bawa Orang ke Kamar Hotel, Gelandang Juventus Dipulangkan Timnas AS

Juventus merupakan satu-satunya tim di Italia yang memiliki stadion sendiri sehingga pendapatan yang hilang begitu terasa.

Kerugian semakin menjadi-jadi mengingat Juve gagal menjuarai Serie A dan hanya mencapai babak 16 besar Liga Champions musim lalu.

Adapun kerugian 190,7 juta euro lebih besar dua kali lipat dari kerugian yang Juve alami pada musim 2019-2020, yakni 89,7 juta euro.

Ini juga membuat Bianconeri menderita kerugian selama empat tahun berturut-turut setelah merugi 4,1 juta euro (2015-2016) dan 42,6 juta euro (2016-2017).

Melihat kondisi keuangan tim asal Kota Turin tersebut yang tak sehat, tak heran jika mereka melakukan transfer pemain dengan skema pinjaman lebih dulu belakangan ini.

Beberapa transfer pemain yang diupayakan kubu Juve dengan skema pinjaman di antaranya adalah Federico Chiesa (Fiorentina) dan terbaru Manuel Locatelli (Sassuolo).

Chiesa dan Locatelli dipinjam dengan kewajiban membeli yang akan dibayarkan Bianconeri ketika masa peminjaman sang pemain telah habis.

Selain itu, Bianconeri juga berhasil meringankan beban gaji mereka secara signifikan dengan melepas Cristiano Ronaldo ke Manchester United.

Sementara itu, Juve setidaknya mendapatkan angin segar pada musim ini setelah penggemar diperbolehkan datang ke stadion dengan catatan 50 persen dari kapasitas kursi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pelatih Persik Dukung Timnas U23 Indonesia, Senang Lihat Jeam Kelly Sroyer

Pelatih Persik Dukung Timnas U23 Indonesia, Senang Lihat Jeam Kelly Sroyer

Liga Indonesia
Pensiun Usai Thomas Cup 2024, Momota Bakal Rindu Ginting-Axelsen

Pensiun Usai Thomas Cup 2024, Momota Bakal Rindu Ginting-Axelsen

Badminton
4 Fakta Persebaya Vs Persik, Bajul Ijo Tak Mau Lagi Disakiti Mantan

4 Fakta Persebaya Vs Persik, Bajul Ijo Tak Mau Lagi Disakiti Mantan

Liga Indonesia
Pengamat Malaysia Sebut Timnas U23 Indonesia Main Tanpa Rasa Takut

Pengamat Malaysia Sebut Timnas U23 Indonesia Main Tanpa Rasa Takut

Timnas Indonesia
Hasil New England Vs Inter Miami 1-4: Dikejutkan Gol 37 Detik, Messi Mengamuk

Hasil New England Vs Inter Miami 1-4: Dikejutkan Gol 37 Detik, Messi Mengamuk

Liga Lain
Aji Santoso Sebut Prestasi Timnas U23 Indonesia Bukan karena Keberuntungan

Aji Santoso Sebut Prestasi Timnas U23 Indonesia Bukan karena Keberuntungan

Timnas Indonesia
Berjaya di Eropa, Sayu Bella Raih Kemenangan Balap Sepeda untuk Kedua Kalinya

Berjaya di Eropa, Sayu Bella Raih Kemenangan Balap Sepeda untuk Kedua Kalinya

Sports
Mo Salah Ribut dengan Klopp: Akan Ada Api jika Saya Berbicara

Mo Salah Ribut dengan Klopp: Akan Ada Api jika Saya Berbicara

Liga Inggris
Ernando dan Karakter Adu Penalti

Ernando dan Karakter Adu Penalti

Timnas Indonesia
Jadwal MotoGP Spanyol 2024: Balapan Malam Ini, Marc Marquez Start Terdepan

Jadwal MotoGP Spanyol 2024: Balapan Malam Ini, Marc Marquez Start Terdepan

Motogp
Piala Thomas 2024: Jonatan Dikejutkan Lawan, Menang berkat Ubah Pendekatan

Piala Thomas 2024: Jonatan Dikejutkan Lawan, Menang berkat Ubah Pendekatan

Badminton
Jadwal Lengkap Semifinal Piala Asia U23 2024, Indonesia Vs Uzbekistan

Jadwal Lengkap Semifinal Piala Asia U23 2024, Indonesia Vs Uzbekistan

Timnas Indonesia
Semifinal Piala Asia U23 2024, Prediksi Klok Tak Ada yang Mustahil untuk Indonesia

Semifinal Piala Asia U23 2024, Prediksi Klok Tak Ada yang Mustahil untuk Indonesia

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Uzbekistan: Keyakinan Pasukan STY Akan Tetap Menyerang

Indonesia Vs Uzbekistan: Keyakinan Pasukan STY Akan Tetap Menyerang

Timnas Indonesia
Hasil dan Klasemen Liga Inggris: Liverpool Gagal Salip Man City, Sheffield United Degradasi

Hasil dan Klasemen Liga Inggris: Liverpool Gagal Salip Man City, Sheffield United Degradasi

Liga Inggris
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com