Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

AC Milan Rilis Jersey Ketiga, Desain Unik Mendobrak Kewajaran

Kompas.com - 19/08/2021, 19:09 WIB
Benediktus Agya Pradipta,
Sem Bagaskara

Tim Redaksi

KOMPAS.com - AC Milan bersama perusahaan olahraga kenamaan, PUMA, meluncurkan jersey ketiga untuk musim 2021-2022 yang akan dikenakan oleh tim pria, wanita, dan junior.

Rossoneri, julukan AC Milan, merilis jersey ketiga yang berdesain progresif itu pada Kamis (19/8/2021).

Melalu rilis eksklusif kepada KOMPAS.com, AC Milan bersama PUMA menjelaskan bahwa desain jersey ketiga ini mencerminkan cara baru dalam mengekspresikan identitas klub.

PUMA berani mengubah desain konvensional sehingga melewati batas-batas kewajaran mode jersey sepak bola dunia.

Baca juga: AC Milan 15 Hari Mencari Trequartista, Stefano Pioli Siapkan 4-4-2

Di bagian depan jersey berwarna dasar hitam dengan strip merah itu, PUMA dan AC Milan mamasukkan nama dan identitas klub sebagai elemen utama.

Lalu, mereka memposisikan lambang di bagian belakang jersey, tepatnya di bawah kerah.

Nama klub, lampang PUMA, hingga sponsor, mengisi bagian depan jersey ketiga AC Milan untuk musim 2021-2022. Selain itu, ada juga detail lambang AC Milan yang dicetak timbul, memenuhi bagian depan hingga lengan belakang.Dok. AC Milan Nama klub, lampang PUMA, hingga sponsor, mengisi bagian depan jersey ketiga AC Milan untuk musim 2021-2022. Selain itu, ada juga detail lambang AC Milan yang dicetak timbul, memenuhi bagian depan hingga lengan belakang.
PUMA juga berinovasi dengan dengan memunculkan lambang klub yang dicetak timbul di seluruh bagian depan hingga lengan belakang jersey untuk menciptakan efek mencolok dan unik.

"Saya penggemar berat desain ini, sangat unik. Tulisan nama klub di bagian depan adalah fitur yang sangat keren dan efek lambang yang tercetak ke dalam kain juga luar biasa," kata penyerang AC Milan, Olivier Giroud.

Baca juga: Bagi Olivier Giroud, Bermain di AC Milan adalah Suatu Kehormatan

Didorong oleh gaya khas PUMA untuk menjadi berani, desain baru ini seolah menentang tren atau kebiasaan yang melekat dalam jersey sepak bola.

"Jersey ketiga ini dirancang dengan indah oleh PUMA, merevolusi estetika jersey sepak bola tradisional. Kami bangga menjadi merek global yang progresif. Jersey ini sangat selaras dengan ambisi kami," kata Casper Stylsvig selaku Chief Revenue Officer di AC Milan.

"Pada saat yang sama, ini juga merayakan konvergensi sepak bola, mode, dan gaya hidup, sesuatu yang selalu ingin kami jelajahi dalam upaya memposisikan AC Milan sebagai salah satu merek paling mutakhir di dunia," ujar Casper Stylsvig.

"Tujuan kami adalah menantang desain jersey sepak bola tradisional. Kami ingin melihat jersey ketiga AC Milan melalui kacamata baru dan mendorong batas sejauh mungkin," katanya menambahkan.

"Sangat mudah untuk bermain aman, tetapi kami ingin mengubah persepsi tentang jersey sepak bola konvensional. Jersey ketiga AC Milan ini membuka kesempatan untuk tampil berani. Jadi. kami ingin memberi energi baru lewat jersey ini," tutur Casper Stylsvig.

Baca juga: Skuad AC Milan 2021-2022

Jersey ini menggabungkan 100 persen bahan poliester daur ulang dengan teknologi PUMA dryCELL.

Kombinasi tersebut membuat jersey menjadi pas di badan sehingga para pemain bisa bergerak dengan nyaman.

Jersey ketiga AC Milan juga memiliki struktur bahan bernama ultra-light jackquard di bagian belakang yang berguna untuk meningkatkan sirkulasi udara selama para pemain melakukan gerakan intens dalam pertandingan.

Jersey ketiga AC Milan memiliki struktur bahan bernama ultra-light jackquard di bagian belakang yang berguna untuk meningkatkan sirkulasi udara selama para pemain melakukan gerakan intens dalam pertandingan.Dok. AC Milan Jersey ketiga AC Milan memiliki struktur bahan bernama ultra-light jackquard di bagian belakang yang berguna untuk meningkatkan sirkulasi udara selama para pemain melakukan gerakan intens dalam pertandingan.
Tak berhenti di situ, PUMA juga berinovasi dengan memanfaatkan proses Dope Dye untuk mengurangi jumlah air dan pewarna yang digunakan selama proses produksi.

Hal ini dilakukan untuk menciptakan produk yang berkelanjutan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Piala Asia U17 Wanita 2024, Tekat Satoru Mochizuki Untuk Garuda Pertiwi

Piala Asia U17 Wanita 2024, Tekat Satoru Mochizuki Untuk Garuda Pertiwi

Timnas Indonesia
Playoff Olimpiade Paris 2024, 4 Perbandingan Indonesia dan Guinea

Playoff Olimpiade Paris 2024, 4 Perbandingan Indonesia dan Guinea

Timnas Indonesia
Lando Norris Menangi Balapan F1 Kali Pertama, Asapi Verstappen

Lando Norris Menangi Balapan F1 Kali Pertama, Asapi Verstappen

Internasional
Ester Nurumi Bersyukur, Bangga, dan Petik Pelajaran di Piala Uber 2024

Ester Nurumi Bersyukur, Bangga, dan Petik Pelajaran di Piala Uber 2024

Badminton
Perjuangan Luar Biasa Para Srikandi Merah Putih di Piala Uber 2024

Perjuangan Luar Biasa Para Srikandi Merah Putih di Piala Uber 2024

Badminton
Apresiasi untuk Perjuangan Tim Thomas-Uber Indonesia

Apresiasi untuk Perjuangan Tim Thomas-Uber Indonesia

Badminton
Klok Lihat Marselino Kerja Keras untuk Negara, Sesalkan Warganet yang Asal Bicara

Klok Lihat Marselino Kerja Keras untuk Negara, Sesalkan Warganet yang Asal Bicara

Liga Indonesia
Hasil dan Klasemen Liga Italia: Roma Vs Juventus 1-1, Milan Imbang

Hasil dan Klasemen Liga Italia: Roma Vs Juventus 1-1, Milan Imbang

Liga Italia
Hasil Roma Vs Juventus 1-1: Bremer Selamatkan Bianconeri

Hasil Roma Vs Juventus 1-1: Bremer Selamatkan Bianconeri

Liga Italia
Hasil Milan Vs Genoa 3-3: Ultras Aksi Bisu, Rossoneri Tertahan

Hasil Milan Vs Genoa 3-3: Ultras Aksi Bisu, Rossoneri Tertahan

Liga Italia
Hasil Liverpool Vs Tottenham: Api Salah, Hujan 6 Gol, The Reds Menang

Hasil Liverpool Vs Tottenham: Api Salah, Hujan 6 Gol, The Reds Menang

Liga Inggris
Timo Scheunemann Lihat Bakat Putri Potensial di MilkLife Soccer Challenge 2024

Timo Scheunemann Lihat Bakat Putri Potensial di MilkLife Soccer Challenge 2024

Sports
Hasil Final Thomas dan Uber Cup 2024: Indonesia Runner-up, China Kawinkan Gelar

Hasil Final Thomas dan Uber Cup 2024: Indonesia Runner-up, China Kawinkan Gelar

Badminton
Hasil Chelsea Vs West Ham 5-0: The Blues Pesta Gol, Lewati Man United

Hasil Chelsea Vs West Ham 5-0: The Blues Pesta Gol, Lewati Man United

Liga Inggris
Final Piala Thomas 2024: Jonatan Berusaha Melawan, demi Kebanggaan Bangsa

Final Piala Thomas 2024: Jonatan Berusaha Melawan, demi Kebanggaan Bangsa

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com