Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Laporta Jadi Presiden Barcelona, Ini Prediksi Line Up Lionel Messi dkk Musim Depan

Kompas.com - 12/03/2021, 20:40 WIB
Celvin Moniaga Sipahutar,
Firzie A. Idris

Tim Redaksi

Sumber Marca

KOMPAS.com - Joan Laporta telah resmi menjabat kembali sebagai Presiden Barcelona pada Minggu (7/3/2021).

Joan Laporta menjadi orang nomor satu di rakasasa Catalan tersebut setelah mendapat 30.184 suara pada pemungutan suara Presiden Barcelona.

Ia mengalahkan kedua kandidat presiden lainnya, Victor Font (16.679 suara) dan Toni Freixa (4.769 suara), dengan keunggulan sangat jauh.

Laporta sendiri bukanlah sosok pemimpin asing di Barcelona. Pasalnya, ia juga pernah menempati jabatan sama pada periode 2003-2010.

Baca juga: Profil Joan Laporta, Pengacara yang Pimpin Era Tersukses Barcelona

Pada periode tersebut, ia menjadi nakhoda besar Barca saat Blaugrana menjuarai serangkaian gelar bergengsi di antaranya empat titel LaLiga dan tiga Piala Super Spanyol.

Selain itu, Barcelona juga berhasil memenangi dua gelar Liga Champions dan masing-masing satu titel Copa del Rey, Piala Super Eropa, dan Piala Dunia Antarklub.

Laporta juga menjadi dalang di balik regenerasi hebat skuad tim Catalan dengan mendatangkan pemain-pemain top saat itu di antaranya Deco, Samuel Eto'o, Edmilson, hingga Ronaldinho.

Baca juga: Agar Bisa Mulai Kerja di Barcelona, Joan Laporta Harus Bayar 2 Triliun Rupiah

Mereka kemudian dikombinasikan dengan para pemain akademi seperti Lionel Messi, Carles Puyol, Xavi, Andres Iniesta, Víctor Valdes, dan Oleguer.

Laporta juga yang memberi Pep Guardiola kesempatan sebagai pelatih tim utama Barcelona walau ia minim pengalaman melatih sebelumnya.

Pada akhirnya, regenerasi tersebut sukses membawa Barcelona bergelimang trofi.

Kini, Joan Laporta telah kembali menjadi presiden klub. Dirinya pun pun bak menjadi juru selamat bagi tim Catalan.

Pasalnya, beberapa tahun belakang ini pencapaian Blaugrana tidak begitu gemilang.

Satu yang terlihat adalah kegagalan juara Liga Champions dalam enam tahun terakhir, termasuk ketika tersingkir oleh Paris Saint-Germain pada babak 16 besar musim ini

Baca juga: Laporta Bakal Temani Lionel Messi dkk Hadapi Misi Sulit di Paris

Menurut para pengamat, manajemen skuad, keputusan transfer, hingga masalah non teknis menjadi faktor yang membuat prestasi Barca menurun.

Melihat kondisi Barca saat ini, Laporta pun diprediksi akan kembali melakukan perombakan dalam tim yang dipimpinnya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Borneo FC Dapat Pelajaran dari Persib Jelang Championship Series

Borneo FC Dapat Pelajaran dari Persib Jelang Championship Series

Liga Indonesia
Keriuhan Media Sosial Saat Timnas U23 Indonesia Singkirkan Korsel

Keriuhan Media Sosial Saat Timnas U23 Indonesia Singkirkan Korsel

Liga Indonesia
Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Liga Indonesia
Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Liga Indonesia
Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bush Internasional

Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bush Internasional

Sports
Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Badminton
Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Liga Indonesia
5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

Timnas Indonesia
Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Timnas Indonesia
Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Timnas Indonesia
4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

Timnas Indonesia
Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Internasional
Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya 'Mantra Sakti'

Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya "Mantra Sakti"

Timnas Indonesia
Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Timnas Indonesia
Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com