Pelatih Persib Lumrah soal Anjloknya Kondisi Fisik Para Pemain

BANDUNG, KOMPAS.com - Pelatih Persib Bandung, Robert Rene Alberts, mewajari penurunan kondisi fisik para pemainnya. Klub berjulukan Maung Bandung itu menggelar sesi latihan tim perdananya dalam menghadapi Liga 1 2021 di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Kota Bandung, Senin (1/3/2021).

Dalam sesi latihan tersebut, Alberts melihat kondisi fisik Supardi Nasir dkk mengalami penurunan signifikan. Pelatih asal Belanda itu menyebut, kondisi para pemain seperti 'berkarat'.

Hanya saja Alberts tidak risau, dia mewajari penurunan kondisi fisik yang dialami para pemainnya. Sebab, sudah setahun lamanya para pemain tidak bertanding dalam level kompetitif.

"Tentunya bisa dilihat mereka terlihat (kondisinya) seperti 'berkarat' tapi itu normal, karena mereka tidak bermain selama satu tahun karena sekarang sudah memasuki bulan Maret. Jadi tidak bisa berharap apapun," kata Alberts, usai memimpin sesi latihan tim Persib.

Seperti diketahui, kompetisi sepak bola Indonesia terpaksa dihentikan pada pertengahan Maret 2020 karena wabah virus corona. Selama satu tahun, kejelasan terkait kelanjutan kompetisi pun tak kunjung menemui titik terang.

Baca juga: Jawaban Pelatih Persib soal Rumor Stefano Lilipaly dan Rizky Pellu

PSSI pun akhirnya mengambil keputusan untuk membatalkan penyelenggaraan kompetisi musim 2020.

Memasuki awal tahun 2021 harapan kembalinya kompetisi sepak bola profesional Indonesia mulai terlihat. Ditandai dengan akan digelarnya turnamen Piala Menpora pada 21 Maret 2021.

Piala Menpora adalah turnamen pramusim 2021, sekaligus menjadi ajang uji coba penerapan protokol kesehatan ketat dalam lingkup kompetisi sepak bola profesional Indonesia. Piala Menpora 2021 pun menjadi acuan dari kepolisian dalam memberikan izin digelarnya Liga 1 2021.

Alberts sangat menyambut baik gelaran Piala Menpora 2021. Setidaknya, meski jadwal penyelenggaraannya terkesan terburu-buru, Alberts menganggap Piala Menpora 2021 sebagai sebuah harapan kembali menggeliatnya kompetisi sepak bola Indonesia.

Alberts juga bersyukur, karena dengan adanya Piala Menpora dia dan para pemain bisa kembali berlatih di lapangan. Meski sejatinya, persiapan yang saat ini dijalani Persib tidak difokuskan untuk Piala Menpora, melainkan kompetisi resmi musim 2021.

"Ya perasaan yang bagus, semua kembali ke lapangan dengan sebuah harapan tentang masa depan dan ini adalah langkah pertama," tutur pelatih 66 tahun itu.

"Kami berjalan langkah demi langkah, kami harus memastikan kapanpun liga dimulai, kami sudah siap. Kami menjalaninya dengan santai, karena kami belum mendapatkan informasi apapun," imbuh dia.

Terkait program latihan, Alberts menuturkan, saat ini dia menyusun program latihan yang fokus pada peningkatan kondisi fisik pemain. Dia tidak ingin terburu-buru memaksakan pemain berlatih dalam intensitas tinggi. Sebab, berpotensi membuat pemain mengalami cedera.

"Kami memberikan waktu kepada pemain untuk merasakan berada di atas rumput lagi, merasakan bermain bola, bersama-sama di ruang ganti. Itu butuh waktu bagi tubuh untuk menyesuaikan bagaimana beraktivitas di level tertinggi dalam sepak bola," ungkap mantan pelatih PSM Makassar itu.

Sesi latihan perdana tim Persib belum dihadiri semua pemain ambil. Beberapa nama seperti Nick Kuipers, Wander Luiz, dan Gian Zola Nasrulloh tidak tampak dalam sesi latihan tersebut.

Kuipers yang sejatinya sudah berada di Indonesia belum bisa bergabung bersama tim. Sebab, dia harus menjalani prosedur karantina mandiri selama lima hari.

Adapun Luiz, diperkirakan baru tiba di Indonesia pada pekan depan. Sebab, pemain asal Brasil itu harus mengurus sejumlah dokumen agar bisa terbang ke Indonesia. Sementara Gian Zola Nasrulloh juga belum terlihat bergabung bersama tim karena masih menjalani pemulihan cedera jempol kaki.

"Zola masih mengalami cedera karena insiden yang menimpa kakinya. Tiga hari lalu dia belum pulih dan bisa memakai sepatu jadi dia masih harus absen dalam beberapa periode kedepan," ujar Alberts.