Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Solskjaer Tolak Premier League Jeda 2 Pekan: Tak Ada Manfaatnya...

Kompas.com - 30/12/2020, 12:20 WIB
Celvin Moniaga Sipahutar,
Eris Eka Jaya

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Pelatih Manchester United, Ole Gunnar Solskjaer, tidak sepakat dengan wacana yang dipertimbangkan klub-klub Liga Inggris untuk melakukan jeda musim selama dua pekan, Januari 2021, menyusul merebaknya virus corona.

Pandemi Covid-19 tengah meningkat di Inggris hingga menjalar ke sepak bola.

Terbaru, Premier League, liga level tertinggi di Inggris, mengumumkan jumlah positif Covid-19 tertinggi musim ini dengan 18 kasus baru pada Selasa (29/12/2020).

Jumlah tersebut diumumkan Premier League seusai melakukan tes kepada 1.479 pemain dan staf yang dites dari 21 sampai 27 Desember.

Karena kasus baru yang semakin meningkat, pertandingan antara Everton vs Manchester City terpaksa ditunda beberapa jam sebelum kick-off karena lima pemain Man City kedapatan positif Covid-19 pada Selasa kemarin.

Baca juga: Kasus Covid-19 Merebak, Premier League Pertimbangkan Jeda 2 Pekan

Setelah itu, Sheffield United mengumumkan mereka mencatat beberapa kasus positif.

Adapun pelatih Southampton, Ralph Hasenhuttl, juga terpapar virus corona sehingga ia tak bisa mendampingi timnya saat diimbangi West Ham tanpa gol.

Informasi terbaru kini juga menyeruak soal laga antara Tottenham Hotspur vs Fulham yang terancam ditunda menyusul The Cottagers yang turut mendapati kasus positif.

Melansir dari The Telegraph, para pemilik klub Premier League dikabarkan tengah melakukan diskusi untuk menerapkan jeda musim dua pekan pada Januari nanti demi mengatasi penyebaran virus.

Wacana tersebut pun didukung penuh oleh manajer anyar West Brom, Sam Allardyce, yang menyatakan Premier League perlu melakukan tindakan drastis untuk keselamatan pelaku sepak bola di Inggris.

"Saya sangat prihatin terhadap diri saya sendiri dan sepak bola secara umum," kata Allardyce usai pertandingan kontra Leeds United dilansir Goal International.

Baca juga: Hasil Man United Vs Wolves, Gol Dramatis Rashford Bawa Setan Merah ke Peringkat Kedua

"Keamanan setiap orang lebih penting dari apa pun. Ketika saya mendengarkan berita bahwa virus varian lebih cepat menular dari virus aslinya, kita hanya dapat melakukan hal yang benar, yaitu melakukan jeda liga," tuturnya.

"Saya berusia 66 tahun dan hal terakhir yang ingin saya lakukan adalah 'menangkap' Covid," katanya.

"Meski kami dites, kami mendapat satu kasus positif minggu ini dan tampaknya akan terus berlanjut," tuturnya.

"Tidak peduli seberapa keras kami berusaha, tidak peduli berapa kali kami diuji, bagaimana kami memakai masker kami, bagaimana kami membersihkan tangan, kami masih terkena virus di seluruh negeri," ujarnya dengan prihatin.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com