Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Brighton Vs Man United, Solskjaer: Karakter adalah Alasan Kami Menang

Kompas.com - 26/09/2020, 21:41 WIB
M. Hafidz Imaduddin,
Firzie A. Idris

Tim Redaksi

Sumber BT Sport

KOMPAS.com - Pelatih Manchester United, Ole Gunnar Solskjaer, mengakui timnya beruntung bisa menang 3-2 atas Brighton & Hove Albion.

Brighton vs Man United merupakan laga pembuka pekan ketiga Liga Inggris 2020-2021 yang berlangsung di Stadion Falmer, Sabtu (26/9/2020).

Drama utama laga Brighton vs Man United terjadi pada menit ke-90+6.

Insiden terjadi pada detik-detik akhir laga. Sehingga, laga yang sebenarnya sudah berakhir kembali dilanjutkan setelah wasit melihat tayangan Video Assistant Referee (VAR).

Wasit memutuskan melihat VAR setelah dikerubungi pemain Man United dan Brighton tidak lama setelah mengakhiri laga.

Baca juga: Brighton Vs Man United - Injury Time Dramatis, Setan Merah Berjaya

Para pemain Man United protes meminta penalti karena menganggap Neal Maupay melakukan handsball di kotak penalti Brighton.

Di sisi lain, pemain Brighton meminta wasit tidak menghiraukan protes skuad Man United karena sudah meniup peluit panjang tanda berakhirnya laga.

Setelah melihat VAR, wasit memutuskan memulai lagi pertandingan dan memberikan penalti untuk Man United saat kedudukan imbang 2-2.

Pasalnya, wasit menemukan Neal Maupay melakukan handsball saat menghalau sundulan Harry Maguire pada menit ke-90+6.

Bruno Fernandes yang maju menjadi algojo penalti sukses menjalankan tugasnya dan membuat Man United mengakhiri drama dengan kemenangan tipis 3-2.

Baca juga: Brighton Vs Man United, Komentar Bruno Fernandes Usai Selamatkan Setan Merah

Gol penalti Bruno Fernandes dicetak pada menit ke-100 atau lima menit lebih lama dari masa perpanjangan waktu awal yang diberikan wasit.

Melihat drama ini, Ole Gunnar Solskjaer mengakui Man United menang karena keberuntungan.

"Mungkin kami hanya pantas mendapatkan satu poin. Kami tidak pantas mendapatkan lebih dari itu. Namun, karakter yang membuat kami pantas mendapatkan tiga poin," kata Solskjaer dikutip dari situs BT Sport.

"Musim lalu kami terlalu banyak meraih hasil imbang. Jadi, kemenangan ini adalah nilai tambah besar untuk kami," ujar Solskjaer.

"Brighton adalah tim yang sulit untuk dilawan. Man United tidak bisa tampil maksimal karena secara fisik kami belum siap. Masih banyak pekerjaan rumah yang harus kami benahi," tutur Solskjaer menambahkan.

Secara statistik, Man United kalah jauh dari Brighton. Brighton dengan 52 persen penguasaan bola berhasil menciptakan 14 peluang.

Di sisi lain, Man United sepanjang pertandingan hanya memiliki lima peluang.

Kemenangan atas Brighton membuat Man United yang baru bermain dua kali menempati peringkat 13 klasemen Liga Inggris dengan koleksi tiga poin.

Adapun Brighton yang sudah bermain satu kali lebih banyak dari Man United berada di urutan 10 dengan koleksi poin identik, tiga.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Piala Asia U23 2024: STY Tak Terbebani Olimpiade, Mau Cetak Sejarah

Piala Asia U23 2024: STY Tak Terbebani Olimpiade, Mau Cetak Sejarah

Timnas Indonesia
Hasil MotoGP Spanyol 2024: Bagnaia Hattrick Menang di Jerez, Marquez Kedua

Hasil MotoGP Spanyol 2024: Bagnaia Hattrick Menang di Jerez, Marquez Kedua

Motogp
Prediksi Susunan Pemain Timnas U23 Indonesia Vs Uzbekistan, Tanpa Struick

Prediksi Susunan Pemain Timnas U23 Indonesia Vs Uzbekistan, Tanpa Struick

Timnas Indonesia
Hasil Inter Vs Torino: Diwarnai Kartu Merah, Calhanoglu Bawa Nerazzurri Menang

Hasil Inter Vs Torino: Diwarnai Kartu Merah, Calhanoglu Bawa Nerazzurri Menang

Liga Italia
Pemain Uzbekistan: Indonesia Tim Kuat, Jalan Laga Akan Ketat

Pemain Uzbekistan: Indonesia Tim Kuat, Jalan Laga Akan Ketat

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Uzbekistan, Tekad Witan dan Pelajaran Piala AFF 2022

Indonesia Vs Uzbekistan, Tekad Witan dan Pelajaran Piala AFF 2022

Timnas Indonesia
Piala Asia U23 2024: Jurus STY Atasi Statistik 'Gila' Uzbekistan

Piala Asia U23 2024: Jurus STY Atasi Statistik "Gila" Uzbekistan

Timnas Indonesia
Hasil Persebaya Vs Persik 2-1, Bajul Ijo Raih Poin Penuh Lewat Gol Dramatis

Hasil Persebaya Vs Persik 2-1, Bajul Ijo Raih Poin Penuh Lewat Gol Dramatis

Liga Indonesia
Kata Bambang Nurdiansyah Soal Pencapaian Timnas U23, Perlu Berwaspada

Kata Bambang Nurdiansyah Soal Pencapaian Timnas U23, Perlu Berwaspada

Timnas Indonesia
Piala Asia U23 2024: STY Amati Uzbekistan, Yakin Indonesia Bisa Beri Pembuktian

Piala Asia U23 2024: STY Amati Uzbekistan, Yakin Indonesia Bisa Beri Pembuktian

Timnas Indonesia
Penjelasan MNC Group soal Nonton Bareng Timnas U23 Indonesia di Piala Asia

Penjelasan MNC Group soal Nonton Bareng Timnas U23 Indonesia di Piala Asia

Timnas Indonesia
3 Poin yang Harus Dilakukan Timnas U23 Jelang Lawan Uzbekistan

3 Poin yang Harus Dilakukan Timnas U23 Jelang Lawan Uzbekistan

Timnas Indonesia
Piala Asia U23 2024, Pengamat Soroti Mental Pemain Indonesia Saat Bekuk Korsel

Piala Asia U23 2024, Pengamat Soroti Mental Pemain Indonesia Saat Bekuk Korsel

Timnas Indonesia
Ernando Sukses Eksekusi Penalti di Piala Asia U23, Trik dari Pelatih

Ernando Sukses Eksekusi Penalti di Piala Asia U23, Trik dari Pelatih

Timnas Indonesia
Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Enggan Terbebani Status sebagai Ujung Tombak

Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Enggan Terbebani Status sebagai Ujung Tombak

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com