Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Alasan Kontrak Messi di Barcelona Punya Klausul Pemutusan Sepihak

Kompas.com - 29/08/2020, 20:30 WIB
M. Hafidz Imaduddin,
Firzie A. Idris

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Klausul khusus pemutusan kontrak secara sepihak menjadi jalan yang diambil Lionel Messi untuk meninggalkan Barcelona.

Lionel Messi mengaktifkan klausul pemutusan unilateral tersebut dan sudah memberi tahu Barcelona pada Selasa (25/8/2020) waktu setempat.

Jika klausul tersebut disepakati, Lionel Messi yang masih memiliki sisa ikatan kerja satu tahun sampai Juni 2021 bisa meninggalkan Barcelona dengan status bebas transfer pada musim panas ini.

Meski demikian, klausul khusus itu masih menjadi kontroversi.

Barcelona dan pihak Lionel Messi berbeda pandangan soal masa berlaku klausul tersebut.

Hal itu tidak lepas dari akhir kompetisi musim 2019-2020 yang molor dari Juni menjadi Agustus 2020 karena pandemi virus corona.

Baca juga: Prahara Messi di Barcelona Dinilai Bisa Berakibat Buruk bagi Real Madrid

Messi memiliki klausul khusus itu setelah memperpanjang kontraknya di Barcelona pada 25 November 2017.

Publik tentu kini bertanya, mengapa Barcelona menyertakan klausul khusus putus kontrak secara sepihak ketika memperpanjang kontrak Messi?

Presiden Barcelona, Josep Maria Bartomeu, pernah menjelaskan hal itu dalam sebuah wawancara pada September 2019.

Bartomeu menilai klausul khusus putus kontrak secara sepihak merupakan tradisi yang ada di Barcelona untuk menghargai para legenda.

Klausul khusus itu disertakan dengan tujuan memberi kebebasan kepada para legenda menentukan masa depan pada akhir masa kontraknya.

Baca juga: Lionel Messi Akan Gelar Konferensi Pers, Jawab Isu Tinggalkan Barcelona

Dalam wawancara tersebut, Bartomeu juga mengakui bahwa Lionel Messi memang bisa meninggalkan Barcelona pada awal musim 2020-2021 dengan mengaktifkan klausul khusus.

"Lionel Messi memperpanjang kontraknya dua tahun lalu. Sebelum musim 2020-2021, Lionel Messi bisa meninggalkan Barcelona," kata Bartomeu pada September 2019 dikutip dari situs TyC Sports.

"Messi bisa pensiun atau pindah ke tim lain satu tahun sebelum kontraknya berakhir. Klausul seperti itu juga didapatkan Xavi Hernandez, Andres Iniesta, atau Carles Puyol, saat terakhir kali mereka memperpanjang kontrak," tutur Bartomeu.

"Semua legenda Barcelona harus mendapatkan kebebasan menentukan masa depannya. Mereka pantas mendapatkan itu," ucap Bartomeu menambahkan.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Piala Asia U23 2024: Irak Mata-matai Timnas Indonesia, Waspada Pemain dari Eropa

Piala Asia U23 2024: Irak Mata-matai Timnas Indonesia, Waspada Pemain dari Eropa

Timnas Indonesia
Kemenangan Dortmund Kunci 5 Slot Bundesliga di Liga Champions Musim Depan

Kemenangan Dortmund Kunci 5 Slot Bundesliga di Liga Champions Musim Depan

Bundesliga
Hasil Dortmund Vs PSG 1-0: Gol Fullkrug Bawa BVB Menang

Hasil Dortmund Vs PSG 1-0: Gol Fullkrug Bawa BVB Menang

Liga Champions
Parma Kembali ke Serie A, Jay Idzes Cetak 2 Gol tetapi Venezia Kalah

Parma Kembali ke Serie A, Jay Idzes Cetak 2 Gol tetapi Venezia Kalah

Liga Italia
Borneo FC Singgung Wasit, Alarm Bahaya Jelang Babak Championship Series

Borneo FC Singgung Wasit, Alarm Bahaya Jelang Babak Championship Series

Liga Indonesia
Perbasi DKI Jakarta Terus Lakukan Perbaikan demi Prestasi

Perbasi DKI Jakarta Terus Lakukan Perbaikan demi Prestasi

Sports
Bali United Harap Jadwal Pasti Championship Series untuk Lawan Persib

Bali United Harap Jadwal Pasti Championship Series untuk Lawan Persib

Liga Indonesia
Jadwal Siaran Langsung Timnas Indonesia Vs Irak di Piala Asia U23 2024

Jadwal Siaran Langsung Timnas Indonesia Vs Irak di Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Eksklusif UFC 301: Drakkar Klose Siap Vs Joaquim Silva, Bertarung demi Keluarga

Eksklusif UFC 301: Drakkar Klose Siap Vs Joaquim Silva, Bertarung demi Keluarga

Sports
Hasil Piala Thomas 2024: Leo/Daniel Menang, Indonesia Jadi Juara Grup C

Hasil Piala Thomas 2024: Leo/Daniel Menang, Indonesia Jadi Juara Grup C

Badminton
Hasil Piala Thomas 2024: Jonatan Bawa Indonesia Balik Unggul 2-1 atas India

Hasil Piala Thomas 2024: Jonatan Bawa Indonesia Balik Unggul 2-1 atas India

Badminton
Indonesia Vs Irak, Ketika STY Minta AFC Hormati Semua Tim dan Pemain

Indonesia Vs Irak, Ketika STY Minta AFC Hormati Semua Tim dan Pemain

Timnas Indonesia
Evaluasi Febri Hariyadi, Mulai Dapat Kesempatan Lagi di Persib

Evaluasi Febri Hariyadi, Mulai Dapat Kesempatan Lagi di Persib

Liga Indonesia
Hasil Piala Thomas 2024: Fikri/Bagas Balas Kekalahan Ginting, Indonesia 1-1 India

Hasil Piala Thomas 2024: Fikri/Bagas Balas Kekalahan Ginting, Indonesia 1-1 India

Badminton
Irak Vs Indonesia, Alasan Shin Tae-yong Fokus Fisik dan Mental Garuda

Irak Vs Indonesia, Alasan Shin Tae-yong Fokus Fisik dan Mental Garuda

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com