Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Liga Perancis Dihentikan dan PSG Juara, Lyon Ajukan Banding

Kompas.com - 01/05/2020, 19:00 WIB
Farahdilla Puspa,
Ferril Dennys

Tim Redaksi

Sumber Goal


KOMPAS.com - Olympique Lyon menegaskan mereka tidak menerima begitu saja penghentian kompetisi Ligue 1 secara permanen dan keputusan pihak liga menobatkan Paris Saint-Germain (PSG) sebagai juara musim 2019-2020.

Liga Perancis musim 2019-2020 yakni meliputi Ligue 1 dan Ligue 2 memang dihentikan permanen setelah pemerintah setempat melarang adanya kegiatan olahraga setidaknya hingga September 2020.

Setelah Perdana Menteri Perancis Edouard Philippe mengeluarkan keputusannya, Liga Sepak Bola Profesional Perancis (LFP) memastikan musim 2019-2020 dihentikan dan menobatkan juara serta tim-tim yang berlaga di Eropa berdasarkan klasemen terakhir.

Alhasil, LFP menetapkan Paris Saint-Germain sebagai juara Ligue 1 musim ini sekaligus sebagai wakil Perancis di kompetisi Liga Champions musim depan.

Baca juga: PSG Dedikasikan Gelar Liga Perancis untuk Pahlawan Garda Terdepan Memerangi Covid-19

Marseille dan Rennais yang finis di peringkat kedua dan ketiga klasemen akhir Ligue 1 juga bakal menemani PSG di Liga Champions musim 2020-2021.

Kemudian, Lille dan Reims akan lolos langsung ke fase grup Liga Europa, sedangkan Nice terlebih dulu melewati babak kualifikasi kompetisi kasta kedua antarklub Eropa tersebut.

Keputusan tersebut kemudian membuat Olympique Lyon merasa tidak puas. Sebab, saat LFP memutuskan menghentikan kompetisi, Lyon masih berada di posisi ketujuh klasemen.

Artinya, Lyon tidak punya kesepatan untuk berlaga di kompetisi Eropa musim depan.

Kegagalan tersebut tampaknya sulit diterima oleh Lyon sebab ini merupakan kali pertama mereka gagal lolos kompetisi Eropa sejak 1997.

Melansir Goal, Lyon mengklaim bahwa LFP terlalu terburu-buru dengan keputusannya membatalkan sisa kompetisi musim 2019-2020.

Meski Lyon mengakui PSG sebagai juara musim ini, mereka tetap bersikeras bahwa ada metode yang lebih adil untuk menyelesaikan musim yakni dengan memainkan laga play-off.

Baca juga: Neymar dan Mbappe Rayakan Gelar Liga Perancis 2019-2020 Lewat Media Sosial

"Pemerintah tampaknya tidak memaksakan Ligue 1 dan Ligue 2 dihentikan. Menteri Olahraga Reoxana Maracineanu sebelum telah mengindikasikan kemungkinan kelanjutan kompetisi pada bulan Agustus jika situasi memungkinkan," demikian pernyataan Lyon.

"Olympique Lyonnais pada Selasa lalu mengusulkan kepada operator liga agar menyiapkan alternatif untuk mengakhiri kompetisi sesuai dengan proposal UEFA soal hasil kompetisi berdasarkan prestasi olahraga yang transparan dan tanpa diskriminasi."

"Mengingat keputusan LFP, Olympique Lyonnais berhak mengajukan banding dan menuntut ganti rugi karena tidak memiliki kesempatan untuk berkompetisi."

"Olympique Lyonanis dengan tulus mengucapkan selamat kepada PSG dan Lorient sebagai juara Ligue 1 dan Ligue 2."

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ernando Bersinar di Timnas U23 Indonesia, Kekaguman dari Pelatih Persebaya

Ernando Bersinar di Timnas U23 Indonesia, Kekaguman dari Pelatih Persebaya

Timnas Indonesia
Siaran Langsung dan Live Streaming Thomas & Uber Cup 2024, Aksi Indonesia Dimulai

Siaran Langsung dan Live Streaming Thomas & Uber Cup 2024, Aksi Indonesia Dimulai

Badminton
Liverpool Dapatkan Pengganti Klopp, Arne Slot Sang 'Gila Kontrol'

Liverpool Dapatkan Pengganti Klopp, Arne Slot Sang "Gila Kontrol"

Liga Inggris
KFA Minta Maaf Usai Korsel Kalah dari Indonesia dan Gagal ke Olimpiade

KFA Minta Maaf Usai Korsel Kalah dari Indonesia dan Gagal ke Olimpiade

Internasional
Timnas Indonesia 'Dikepung' Juara Piala Asia U23, STY Minta Garuda Percaya

Timnas Indonesia "Dikepung" Juara Piala Asia U23, STY Minta Garuda Percaya

Timnas Indonesia
Timnas U23 Indonesia Jadi Kabar Gembira, Energi untuk Semua Atlet

Timnas U23 Indonesia Jadi Kabar Gembira, Energi untuk Semua Atlet

Timnas Indonesia
Leicester Promosi ke Premier League, Kans Tutup Musim dengan 100 Poin

Leicester Promosi ke Premier League, Kans Tutup Musim dengan 100 Poin

Liga Inggris
Trofi Liga Champions ke Indonesia, Morientes dan Vidic Turut Serta

Trofi Liga Champions ke Indonesia, Morientes dan Vidic Turut Serta

Sports
Timnas U23 Indonesia dan Olimpiade 2024, Mimpi dari Selembar Karton Putih

Timnas U23 Indonesia dan Olimpiade 2024, Mimpi dari Selembar Karton Putih

Timnas Indonesia
Jadwal Thomas dan Uber Cup 2024: Tim Putra Indonesia Vs Inggris, Putri Lawan Hong Kong

Jadwal Thomas dan Uber Cup 2024: Tim Putra Indonesia Vs Inggris, Putri Lawan Hong Kong

Badminton
Timnas Indonesia Sudah Layak Bersaing di Level Asia

Timnas Indonesia Sudah Layak Bersaing di Level Asia

Timnas Indonesia
Daftar 4 Tim Lolos Semifinal Piala Asia U23 2024, Uzbekistan Lawan Indonesia

Daftar 4 Tim Lolos Semifinal Piala Asia U23 2024, Uzbekistan Lawan Indonesia

Internasional
Jadwal Indonesia Vs Uzbekistan pada Semifinal Piala Asia U23 2024

Jadwal Indonesia Vs Uzbekistan pada Semifinal Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Turnamen Basket Mandiri 3x3 Indonesia, Antusiasme Peserta di Medan

Turnamen Basket Mandiri 3x3 Indonesia, Antusiasme Peserta di Medan

Sports
Hasil Real Sociedad Vs Madrid 0-1, Sinar Arda Gueler Bawa Los Blancos Menang

Hasil Real Sociedad Vs Madrid 0-1, Sinar Arda Gueler Bawa Los Blancos Menang

Liga Spanyol
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com