Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rahmad Darmawan Rutin Jalin Komunikasi untuk Jaga Mental Pemain

Kompas.com - 01/04/2020, 04:30 WIB
Suci Rahayu,
Eris Eka Jaya

Tim Redaksi


BANGKALAN, KOMPAS.com - Pelatih Madura United Rahmad Darmawan berupaya tetap menjaga komunikasi dengan para pemain selama masa libur. Hal tersebut ia lakukan guna menjaga mental pemain.

Semenjak PSSI dan PT LIB memutuskan menghentikan Liga 1 dan Liga 2 hingga 29 Mei nanti, Madura United memutuskan membebastugaskan pemain-pemainnya hingga waktu yang tidak ditentukan.

Menurut penuturan RD, sapaan akrab Rahmad Darmawan, Madura United akan kembali berlatih pada tanggal 14 April.

Namun, pihaknya terus melakukan pemantauan secara berkala mengenai situasi dan kondisi.

Baca juga: Alberto Goncalves Legawa Gajinya Dipotong Madura United 75 Persen

Jika tidak memungkinkan untuk melakukan kegiatan tim, libur bisa diperpanjang hingga waktu 29 Mei sesuai dengan surat keputusan federasi.

Selama itu pun Rahmad Darmawan tidak memberikan pekerjaan rumah atau program-program latihan seperti sebelumnya.

Semua pemain dipersilakan kembali ke keluarga masing-masing sembari menunggu situasi kembali kondusif.

Meskipun demikian, RD mengaku masih menjalin komunikasi yang intens dengan pemain.

"Ya kami tidak ada penugasan khusus, kami hanya terus mengingatkan pemain untuk latihan sendiri," kata mantan pelatih Sriwijaya FC tersebut.

"Habis mau bagaimana lagi, latihan secara grup juga rentan kan," katanya.

Baca juga: Madura United Sebut Keputusan PSSI Tidak Perlu Diperdebatkan

Pelatih yang pernah membawa Persipura Jayapura juara Liga Indonesia 2005 silam tersebut menambahkan, pada saat-saat seperti ini, komunikasi sangat penting.

Dirasakan atau tidak penghentian kompetisi Liga 1 2020 ikut berimbas kepada mental pemain, khususnya pemain muda.

Tidak mudah bagi seorang pemain meninggalkan pekerjaan mereka dalam waktu yang sangat lama, apalagi tanpa kepastian seperti ini.

Baca juga: Tugas Pemain Madura United pada Jeda Kompetisi Shopee Liga 1 2020

 

Karena itu, saling mendukung menjadi salah satu cara untuk menguatkan satu sama lain.

"Yang pasti kami terus berusaha memompa semangat pemain lewat pesan atau komunikasi dengan mereka," katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com