Alasan Aji Santoso Selalu Beri Libur Pemain H-2 Sebelum Pertandingan

SURABAYA, KOMPAS.com - Pelatih Persebaya Surabaya, Aji Santoso, memiliki kebiasaan meliburkan total pemainnya H-2 jelang semua pertandingan.

Pelatih Persebaya Surabaya tersebut mengatakan bahwa hal ini merupakan salah satu bentuk strategi yang dia jalankan.

Aji Santoso terapkan hal ini jelang pertandingan pekan ketiga Shopee Liga 1 2020 melawan Persipura Jayapura. Laga tersebut akan dilaksanakan pada Jumat (13/3/2020) malam.

“Setalah latihan taktikal terakhir hari Selasa, anak-anak akan saya liburkan hari Rabu. Intensitas latihan sudah sangat tinggi, nanti hari Kamis kami tinggal melakukan official training untuk aktivasi pemain d ilapangan,” kata pelatih asal Malang tersebut.

Baca juga: Persebaya Menangi Gugatan Kepemilikan Wisma, Pemkot Diminta Tak Ajukan Banding

Aji Santoso menyebut pemberian libur tersebut terkait dengan periodisasi.

Periodisasi sendiri merujuk pada pembagian recana latihan yang disusun sedemikan rupa dengan tujuan supaya puncak performa bisa diraih pada tanggal yang ditentukan.

Periodisasi juga bukan hal baru bagi Aji Santoso, dia mengungkapkan metode pengaturan jadwal latihan tersebut sudah ia terapkan sejak lama.

Bahkan, sebelum ia datang ke Persebaya Surabya.

“Dari dulu dimana pun melatih selalu saya liburkan H-2 pertandingan. H-3 intensitasnya sudah tinggi, itu namanya periodisasi,” ucapnya.

Pada masa periodisasi ini, Aji memiliki pola sama, memberikan latihan intensitas tinggi pada H-3 sebelum pertandingan.

Baca juga: 4 Hal Ini Jadi Dasar Pemkot Surabaya Ajukan Banding Setelah Kalah di Sengketa Wisma Persebaya

Pada latihan tersebut dia akan mengasupi pokok strategi dan taktik yang akan ia gunakan.

Keesokan harinya atau H-2, seluruh pemain akan diliburkan total dari kegiatan tim selama sehari penuh.

Pemain kemudian akan kembali latihan pada H-1 pertandingan dengan porsi latihan yang tidak terlalu berat.

Latihan ini bertujuan mengingatkan kembali apa yang sudah dilakukan pada latihan-latihan sebelumnya sekaligus menjadi tahap finishing pesiapan tim sebelum laga.

“Tujuannya adalah supaya pemain cukup istirahat agar nanti ketika pertandingan mereka tidak kelelahan dan fresh. Jadi, saya berikan libur agar istirahat secara fisik dan juga mental,” pungkas mantan pelatih Arema FC.