Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lewis Hamilton Jatuh Bangun Amankan Gelar Juara Dunia F1

Kompas.com - 04/11/2019, 19:20 WIB
Angga Setiawan,
Eris Eka Jaya

Tim Redaksi

Sumber BolaSport

KOMPAS.com - Pebalap Mercedes, Lewis Hamilton, mengaku kesulitan untuk mengamankan gelar juara dunia F1 keenamnya.

Rangkaian seri balap ke-19 F1 GP Austin, Amerika Serikat, pada Minggu (3/11/2019) kemarin telah usai. Valtteri Bottas keluar sebagai juaranya.

Balapan tersebut sekaligus membuat pebalap Mercedes, Lewis Hamilton, sukses memastikan dirinya mengunci gelar juara dunia di ajang balap jet darat tersebut.

Walau hanya finis di posisi kedua, itu lebih dari cukup untuk membuat raihan poin Hamilton di klasemen pebalap tak terkejar di dua balapan terakhir.

Baca juga: Marquez ke Hamilton: Saya 6 Kali Juara MotoGP, Kamu 6 Kali di F1

Hamilton pun semakin mempertegas dominasinya di ajang balap jet darat tersebut dengan keluar sebagai juara dalam tiga musim terakhir secara berturut-turut.

Hamilton, yang hanya butuh tambahan empat poin untuk menyegel gelar juara, tampil militan kendati mengawali balapan dengan kondisi tidak ideal.

Catatan waktu yang ditorehkannya waktu kualifikasi belum maksimal dan hanya bisa membawanya start dari posisi ke-5.

Namun, Hamilton tetap berjuang memperbaiki posisinya sehingga bisa meraih posisi runner-up di akhir balapan, satu setrip di belakang rekan setimnya, Valtteri Bottas, yang menjadi juara.

Baca juga: 5 Fakta Juara Dunia Ke-6 Hamilton, Satu Gelar Lagi Samai Schumacher

Dilansir Bolasport dari Crash (4/11/2019), Hamilton mengaku cukup kesulitan dalam memastikan gelar juara dunianya kali ini.

"Jujur, saya cukup kewalahan. Hari ini sungguh menjadi hari yang berat," tutur Hamilton.

"Saya sebenarnya berharap bisa meraih kemenangan hari ini. Sayangnya, itu menjadi tidak mungkin dengan melihat kondisi ban saya," ucapnya.

Pebalap berkebangsaan Inggris ini juga mengakui bahwa kehadiran ayahnya saat balapan menjadi suntikan moral tersendiri untuknya.

"Saat saya berusia enam atau tujuh tahun, saya pernah dinasihati oleh ayah saya untuk pantang menyerah. Ini menjadi semacam motto di keluarga kami," tutur Hamilton.

Baca juga: F1 GP Amerika, Lewis Hamilton Pastikan Gelar Juara Dunia

Tak lupa, Hamilton pun memberi ucapan selamat kepada Bottas yang berhasil meraih kemenangan untuk kali keempat sepanjang musim ini.

"Kemarin menjadi momen yang sangat sulit buat kami. Namun, Bottas melakukan pekerjaannya dengan fantastis. Jadi, selamat untuknya," ujar Hamilton.

"Saya sungguh merasa emosional. Merupakan kehormatan bagi saya untuk bisa berada di atas sana bersama orang-orang hebat," katanya.

Dengan kesuksesannya meraih titel kampiun pada musim ini, koleksi trofi Hamilton pun bertambah menjadi enam.

Hamilton kini hanya tinggal terpaut satu gelar dari rekor pebalap F1 tersukses sepanjang masa, Michael Schumacher, yang berhasil mengamankan tujuh gelar juara dunia sepanjang kariernya. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bush Internasional

Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bush Internasional

Sports
Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Badminton
Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Liga Indonesia
5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

Timnas Indonesia
Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Timnas Indonesia
Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Timnas Indonesia
4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

Timnas Indonesia
Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Internasional
Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya 'Mantra Sakti'

Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya "Mantra Sakti"

Timnas Indonesia
Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Timnas Indonesia
Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Timnas Indonesia
STY Bikin Sepak Bola Korsel Menangis, Beri yang Terbaik untuk Indonesia

STY Bikin Sepak Bola Korsel Menangis, Beri yang Terbaik untuk Indonesia

Timnas Indonesia
Hasil Persib Vs Borneo FC, Catatan Hodak Usai Jungkalkan Juara Reguler Series

Hasil Persib Vs Borneo FC, Catatan Hodak Usai Jungkalkan Juara Reguler Series

Liga Indonesia
Timnas Indonesia Libas Korsel, Shin Tae-yong Disebut seperti Menang KO

Timnas Indonesia Libas Korsel, Shin Tae-yong Disebut seperti Menang KO

Timnas Indonesia
Shin Tae-yong Bicara Kans Indonesia ke Final Piala Asia U23 2024

Shin Tae-yong Bicara Kans Indonesia ke Final Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com