Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jelang KLB PSSI, 9 Caketum Ajak Hindari Permainan Politik Uang

Kompas.com - 01/11/2019, 19:32 WIB
Faishal Raihan,
Eris Eka Jaya

Tim Redaksi

Sumber BolaSport

KOMPAS.com - Sembilan calon ketua umum PSSI mengingatkan untuk menghindari politik uang bagi voters sebelum Kongres Luar Biasa (KLB) PSSI digelar.

Sebelas nama calon ketua umum (caketum) PSSI telah ditetapkan.

Mereka akan dipilih dalam KLB PSSI yang akan dihelat di Hotel Shangri-La, Jakarta Pusat, Sabtu (2/11/2019).

Sebelum kongres digelar, sembilan dari 11 caketum menilai sudah ada ada politik uang yang dimainkan oleh salah satu kandidat kepada voters.

Baca juga: KLB PSSI, Pertarungan Tentang Perubahan Vs Status Quo

Sembilan caketum yang menilai adanya politik uang adalah Fary Djemy Francis, Vijaya Fitriyasa, Yesayas Octavianus, Rahim Soekasah, Arief Putra Wicaksono, Aven Hinelo, Benny Erwin, Bernard Limbong, dan Sarman El-Hakim.

Dari sembilan nama itu, tersisa dua caketum PSSI yang tidak bergabung dengan mereka, yakni La Nyalla Mattalitti dan M Iriawan alias Iwan Bule.

Juru bicara dari sembilan caketum PSSI itu, Fary Djemy Francis, mengatakan, informasi adanya money politic sudah terdengar secara jelas.

Namun, ia tidak mau menyebutkan siapa sosok yang memberikan uang kepada voters sebelum KLB PSSI digelar.

Baca juga: Persebaya Tuding PSSI-LIB Lempar Tanggung Jawab soal Laga Lawan PSM

"Kami hari ini baca media Kompas yang memberitakan ada 'setan' yang sedang bermain," kata Fary Djemy Francis di FX Sudirman, Jakarta Pusat, Jumat (1/11/2019).

"Kami harus tetap mengawal ini. Kami maju tanpa ada gerakan dengan money politic," ucap Fary Djemy Francis.

Oleh karena itu, ia mengajak kepada voters PSSI untuk menggunakan hati nuraninya sebelum menentukan siapa yang cocok memimpin PSSI hingga empat tahun ke depan.

Voters diharapkan jangan tergiur uang yang diberikan oleh salah satu caketum tersebut.

Baca juga: Tokoh Jawa Barat Bangga Iwan Bule Jadi Calon Ketua Umum PSSI

"Voters jangan mau tercium money politic. Voters harus memilih PSSI baru menuju perubahan," ucap Fary Djemy Francis.

Saat ditanya mengapa tidak ada nama Iwan Bule dan La Nyalla Mattalitti dalam deklarasi hari ini, Fary Djemy Francis enggan menjawab.

Ia hanya mengatakan, para caketum yang datang hari ini memiliki satu visi dan misi yang sama demi PSSI.

La Nyalla Mattalitti sebelumnya sudah mengumumkan akan menarik diri dari perebutan kursi nomor satu di PSSI.

Baca juga: Sejumlah Caketum PSSI Tanda Tangani 7 Pakta Integritas dari Suporter

Sementara itu, Iwan Bule dikabarkan menjadi sosok yang akan memenangkan KLB PSSI.

"Saya kira teman-teman media sudah mengikuti visi dan misi kami saat kampanye. Kami bertemu sekarang karena spontan, siapa yang mau terlibat dalam gerakan ini, ya silakan," ucap Fary Djemy Francis. (Mochamad Hary Prasetya). 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil Milan Vs Genoa 3-3: Ultras Aksi Bisu, Rossoneri Tertahan

Hasil Milan Vs Genoa 3-3: Ultras Aksi Bisu, Rossoneri Tertahan

Liga Italia
Hasil Liverpool Vs Tottenham: Api Salah, Hujan 6 Gol, The Reds Menang

Hasil Liverpool Vs Tottenham: Api Salah, Hujan 6 Gol, The Reds Menang

Liga Inggris
Timo Scheunemann Lihat Bakat Putri Potensial di MilkLife Soccer Challenge 2024

Timo Scheunemann Lihat Bakat Putri Potensial di MilkLife Soccer Challenge 2024

Sports
Hasil Final Thomas dan Uber Cup 2024: Indonesia Runner-up, China Kawinkan Gelar

Hasil Final Thomas dan Uber Cup 2024: Indonesia Runner-up, China Kawinkan Gelar

Badminton
Hasil Chelsea Vs West Ham 5-0: The Blues Pesta Gol, Lewati Man United

Hasil Chelsea Vs West Ham 5-0: The Blues Pesta Gol, Lewati Man United

Liga Inggris
Final Piala Thomas 2024: Jonatan Berusaha Melawan, demi Kebanggaan Bangsa

Final Piala Thomas 2024: Jonatan Berusaha Melawan, demi Kebanggaan Bangsa

Badminton
Hasil Final Thomas Cup 2024, Indonesia Runner-up Usai Fikri/Bagas Kalah

Hasil Final Thomas Cup 2024, Indonesia Runner-up Usai Fikri/Bagas Kalah

Badminton
Aji Santoso: Marselino Punya Bakat Komplet untuk Jadi Pemain Besar

Aji Santoso: Marselino Punya Bakat Komplet untuk Jadi Pemain Besar

Timnas Indonesia
Hasil Final Piala Thomas 2024: Jonatan Menang, Jaga Asa Indonesia

Hasil Final Piala Thomas 2024: Jonatan Menang, Jaga Asa Indonesia

Badminton
Final Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Akui Lawan Lebih Berani dan Cerdik

Final Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Akui Lawan Lebih Berani dan Cerdik

Badminton
Hasil Final Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Kalah, Indonesia 0-2 China

Hasil Final Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Kalah, Indonesia 0-2 China

Badminton
Alasan Staf Kemenpora Bocorkan Diskusi dengan Mancini soal Marselino dkk

Alasan Staf Kemenpora Bocorkan Diskusi dengan Mancini soal Marselino dkk

Timnas Indonesia
Final Thomas Cup 2024, Ginting: Saya Tak Bisa Keluar dari Tekanan Shi Yu Qi

Final Thomas Cup 2024, Ginting: Saya Tak Bisa Keluar dari Tekanan Shi Yu Qi

Badminton
Cerita di Balik Marselino dkk Curi Perhatian Roberto Mancini dan Asistennya

Cerita di Balik Marselino dkk Curi Perhatian Roberto Mancini dan Asistennya

Timnas Indonesia
Hasil Final Piala Thomas 2024: Ginting Takluk dari Shi Yu Qi, Indonesia 0-1 China

Hasil Final Piala Thomas 2024: Ginting Takluk dari Shi Yu Qi, Indonesia 0-1 China

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com