Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tidak Hadirnya Tiga Pemain Andalan Pengaruhi Kekuatan Semen Padang

Kompas.com - 03/08/2019, 13:00 WIB
Rahmadhani,
Ferril Dennys

Tim Redaksi

PADANG, KOMPAS.com--Tidak hadirnya tiga pemain andalan cukup mempengaruhi kekuatan Semen Padang saat menghadapi Kalteng Putra pada laga lanjutan Liga 1 Indonesia.

Pada pertandingan yang digelar di Stadion Tuah Pahoe Palangkaraya, Jumat (2/8/2019) tersebut Semen Padang kalah dengan skor 0-2.

Dua gol kemenangan Kalteng Putra diciptakan oleh Ferinando Pahabol dan Patrich Wanggai.

Tiga pemain yang tidak bisa dimainkan saat lawan Kalteng Putra ini adalah Irsyad Maulana, Mario Barcia, dan Karl Max Barthelamy.

Irsyad Maulana tidak bisa dimainkan karena terkena sanksi kartu merah saat lawan Persebaya.

Sedangkan Mario Barcia dan Karl Max Barthelamy tidak bisa dimainkan karena mengalami cedera sehingga tidak dibawa ke Palangkaraya.

"Tidak hadirnya ketiga pemain itu memang menggurangi kekuatan tim. Namun saya lihat pemain yang menggantikan Irsyad Maulana cukup bagus, " ujar pelatih Semen Padang, Weliansyah, Jumat (2/8/2019).


Baca juga: Messi Dilarang Bertanding bersama Argentina Selama 3 Bulan dan Denda Rp 710 Juta

Menurut Weliansyah sebagai pelatih dirinya sudah mengantisipasi pemain yang tidak hadir tersebut dengan pemain lainnya.

"Sebagai pelatih tentu saya harus menyiapkan pemain pengganti mereka yang tidak bisa dimainkan, " ungkapnya.

Tampil di kandang sendiri membuat motivasi pemain Kalteng Putra menjadi lebih bagus menurut Weliansyah.

Sebelumnya tim Kalteng Putra merupakan tim musafir karena Stadion Tuah Pahoe tidak mendapat izin dari PSSI untuk menggelar pertandingan Liga 1 Indonesia.

"Kita mengetahui motivasi pemain Kalteng Putra bagus karena bermain di home nya, " sebutnya.

Kiper Semen Padang Teja Paku Alam menyebutkan para pemain Semen Padang sudah bekerja keras di pertandingan melawan Kalteng Putra ini.

"Kami para pemain sudah bermain maksimal di pertandingan ini namun hasil berkata lain. Kami akan melakukan evaluasi dan berusaha mencari kemenangan pertama di pertandingan berikutnya, " ujarnya Teja.

Lemahnya penyelesaian akhir para pemain Semen Padang sangat di sayangkan oleh Teja. Menurutnya jika mampu memanfaatkan peluang emas tentunya hasil pertandingan bisa berbeda.

"Kami memiliki sejumlah peluang emas, namun sayangnya tidak berbuat gol. Jika setiap peluang yang didapat bisa dimanfaatkan menjadi gol bisa saja kami meraih kemenangan di pertandingan ini, " tutur Teja.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

Timnas Indonesia
Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Timnas Indonesia
Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Timnas Indonesia
4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

Timnas Indonesia
Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Internasional
Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya 'Mantra Sakti'

Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya "Mantra Sakti"

Timnas Indonesia
Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Timnas Indonesia
Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Timnas Indonesia
STY Bikin Sepak Bola Korsel Menangis, Beri yang Terbaik untuk Indonesia

STY Bikin Sepak Bola Korsel Menangis, Beri yang Terbaik untuk Indonesia

Timnas Indonesia
Hasil Persib Vs Borneo FC, Catatan Hodak Usai Jungkalkan Juara Reguler Series

Hasil Persib Vs Borneo FC, Catatan Hodak Usai Jungkalkan Juara Reguler Series

Liga Indonesia
Timnas Indonesia Libas Korsel, Shin Tae-yong Disebut seperti Menang KO

Timnas Indonesia Libas Korsel, Shin Tae-yong Disebut seperti Menang KO

Timnas Indonesia
Shin Tae-yong Bicara Kans Indonesia ke Final Piala Asia U23 2024

Shin Tae-yong Bicara Kans Indonesia ke Final Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Korsel, Kata Pratama Arhan Usai Jadi Penentu Kemenangan

Indonesia Vs Korsel, Kata Pratama Arhan Usai Jadi Penentu Kemenangan

Timnas Indonesia
Rafael Struick: Hari Ini Kalahkan Korsel, Ayo ke Paris Tuliskan Sejarah!

Rafael Struick: Hari Ini Kalahkan Korsel, Ayo ke Paris Tuliskan Sejarah!

Timnas Indonesia
Dua Tim Juara Calon Lawan Indonesia di Semifinal Piala Asia U23 2024

Dua Tim Juara Calon Lawan Indonesia di Semifinal Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com