Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cal Cruthlow Tak Terima Dapat Penalti di MotoGP Argentina

Kompas.com - 01/04/2019, 11:24 WIB
Tri Indriawati

Penulis

Sumber BolaSport

KOMPAS.com - Pebalap LCR Honda Castrol, Cal Cruthlow, kecewa atas penalti yang dijatuhkan kepadanya saat mengikuti seri MotoGP Argentina 2019 di Sirkuit Autodromo Termas de Hondo, Minggu (31/3/2019), 

Cal Crutchlow gagal meraih hasil maksimal di Argentina karena penalti yang diberikan kepadanya.

Pebalap asal Inggris Raya itu dinilai melakukan pelanggaran jump start di Argentina.

Akibatnya, ia mendapatkan penalti dan harus melewati pit lane hingga kehilangan banyak waktu. Padahal, ia sebenarnya start dari grid kedelapan.

Crutchlow hanya berhasil finis di urutan ke-12 pada akhir balapan MotoGP Argentina 2019.

Dia pun tak terima atas penalti yang dijatuhkan kepadanya. Crutchlow mengatakan bahwa yang ia lakukan hanyalah pergerakan kecil lantaran mencoba menyeimbangkan motor dengan kakinya.

Bahkan, dia mengklaim pergerakan itu tidak membuat ia maju satu centimeter pun melebihi batas grid balapan.

"Kami sangat kecewa dengan hasil balapan ini mengingat saya harus dijatuhi penalti akibat penilaian mereka (steward) tentang jump start, di mana kami sama sekali tidak bisa menerimanya," ujar Crutchlow dilansir BolaSport.com dari MotorSport.com.

Baca juga: MotoGP Argentina, Andrea Dovizioso Tak Puas Finis di Belakang Rossi

Crutchlow bahkan menyebut bahwa steward tidak akan menjatuhkan penalti jika pebalap lain yang melakukan pelanggaran itu.

"Masalahnya adalah saya tidak percaya mereka akan memberikan penalti seperti ini jika itu menimpa seseorang seperti Marc (Marquez), Vale (Valentino Rossi), Dovi (Andrea Dovizioso), atau seseorang lainnya," ucap Crutchlow.

"Bukan maksud saya menunjuk Valentino atau siapa pun, tetapi saya membicarakan tentang seseorang yang punya reputasi tinggi," kata dia.

"Katakanlah Marc melakukan seperti yang saya lakukan, dan dia sedang memimpin balapan, apakah Anda berpikir (steward) akan memberikan (penalti)?" kata dia lagi.

Baca juga: Kata Valentino Rossi Usai Akhiri Puasa Podium di MotoGP Argentina

Crutchlow bersama timnya pun sempat melontarkan pembelaan dan sedikit protes.

Akan tetapi, hal tersebut tetap tak mampu mengubah kondisi.

"Ini konyol, benar-benar konyol. Mereka tidak mengatakan apa pun, satu kata pun tidak. Padahal, saya sedang ada di sana," ungkap Crutchlow.

"Saya protes dan ada disana sekitar 10 menit, saya bilang bahwa saya tidak bergerak, bersama tim saya juga, dan tidak seorang pun dari mereka mengatakan sesuatu," kata dia lagi. (Nestri Yuniardi)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Badminton
Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Liga Indonesia
5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

Timnas Indonesia
Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Timnas Indonesia
Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Timnas Indonesia
4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

Timnas Indonesia
Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Internasional
Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya 'Mantra Sakti'

Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya "Mantra Sakti"

Timnas Indonesia
Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Timnas Indonesia
Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Timnas Indonesia
STY Bikin Sepak Bola Korsel Menangis, Beri yang Terbaik untuk Indonesia

STY Bikin Sepak Bola Korsel Menangis, Beri yang Terbaik untuk Indonesia

Timnas Indonesia
Hasil Persib Vs Borneo FC, Catatan Hodak Usai Jungkalkan Juara Reguler Series

Hasil Persib Vs Borneo FC, Catatan Hodak Usai Jungkalkan Juara Reguler Series

Liga Indonesia
Timnas Indonesia Libas Korsel, Shin Tae-yong Disebut seperti Menang KO

Timnas Indonesia Libas Korsel, Shin Tae-yong Disebut seperti Menang KO

Timnas Indonesia
Shin Tae-yong Bicara Kans Indonesia ke Final Piala Asia U23 2024

Shin Tae-yong Bicara Kans Indonesia ke Final Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Korsel, Kata Pratama Arhan Usai Jadi Penentu Kemenangan

Indonesia Vs Korsel, Kata Pratama Arhan Usai Jadi Penentu Kemenangan

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com