MALANG, KOMPAS.com - Laga Arema FC kontra Sriwijaya FC menjadi momen terakhir Milan Petrovic bersama skuad Singo Edan. Laga itu juga menjadi akhir bagi kedua tim dalam mengarungi kompetisi Liga 1 2018.
Milan yang merupakan pelatih kepala Arema FC memutuskan untuk hengkang. Meski demikian, Milan akan memberikan kemenangan untuk Arema FC dalam laga perpisahan itu.
Baca Juga: Federasi Sepak Bola Malaysia Siap Daftarkan Gol Bek Timnas Malaysia ke FIFA Puskas Award
Pelatih asal Slovenia tersebut ingin targetnya untuk memberikan 50 poin bagi Arema FC tercapai.
"Kami ingin menang dalam laga terakhir dan menyelesaikan Liga 1 dengan poin 50," katanya kepada Kompas.com, Jumat (7/12/2018).
Arema FC akan menjamu Sriwijaya FC dalam pekan terakhir Liga 1 2018 di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang pada Minggu (9/12/2018). Saat ini, Arema FC berada di posisi ke-7 dengan koleksi 47 poin.
Milan mengatakan, laga nanti menjadi perpisahan dirinya dengan skuad Arema FC. Sebab, Arema FC akan memiliki pelatih baru setelah kompetisi ini berakhir meski belum ada pernyataan resmi dari manajemen Arema FC terkait hal itu.
"Setelah laga terakhir, Arema FC akan memiliki pelatih kepala baru pada musim kompetisi berikutnya. Tapi kami harus menunggu pernyataan resmi dari manajemen dan Presiden Arema FC," ungkapnya.
Milan Petrovic bergabung bersama Arema FC pada awal musim. Ia menggantikan posisi Joko Susilo alias Gethuk yang dianggap minim prestasi. Milan dikontrak hingga 4 Desember 2018.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.