KOMPAS.com - Gelandang Bali United, Stefano Lilipaly, mengalami cedera saat menjalani sesi latihan perdana bersama timnas Indonesia di Stadion Wibawa Mukti, Cikarang, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, Jumat (2/11/2018).
Lilipaly termasuk dalam 23 pemain yang dipanggil pelatih timnas Indonesia, Bima Sakti, untuk menghadapi Piala AFF 2018.
Sayangnya, pemain naturalisasi berdarah Belanda ini langsung terkena cedera di hari pertama latihan bersama timnas. Lilipaly hanya berlari-lari di pinggir lapangan saat rekan-rekannya berlatih.
Bima Sakti mengatakan Lilipaly mengalami cedera pada kaki kanannya.
Cedera itu sebenarnya telah mendera Lilipaly seusai membela Bali United melawan Persib Bandung pada pekan ke-28 Liga 1 2018 di Stadion Batakan, Balikpapan, Kalimantan Timur, Selasa (30/10/2018).
“Lilipaly sedikit cedera di kaki kanannya. Kalau dia passing pasti merasakan sakit. Tadi dia hanya latihan biasa dan tidak terlibat saat latihan passing,” kata Bima Sakti.
Baca juga: Stefano Lilipaly Sulit Tinggalkan Bali United untuk Timnas Indonesia
Bima Sakti belum mengetahui berapa lama waktu yang dibutuhkan Lilipaly untuk sembuh dari cedera. Namun, dia sangat berharap mantan pemain Persija Jakarta itu bisa segera pulih.
Pasalnya, timnas Indonesia akan melawan Singapura pada laga perdana Grup B Piala AFF 2018 di Stadion Nasional, Singapura, Jumat (9/11/2018).
Stefano Lilipaly menjadi pemain penting bagi timnas Indonesia di sektor gelandang serang.
“Mungkin dua hari ke depan Lilipaly udah sembuh, tapi kami juga melihat dahulu kondisinya dari dokter tim bahwa Lilipaly bisa cepat pulih atau tidak,” kata Bima Sakti.
“Karena kalau kami paksakan nantinya tanggal 9 November dia tidak bisa bermain,” kata Bima Sakti menambahkan.
Baca juga: Sriwijaya FC Vs Bali United, Stefano Lilipaly Absen
Jika Stefano Lilipaly cedera, Bima Sakti harus segera memutar otak mencari pengganti di pos gelandang serang.
Saat ini, hanya tersisa Evan Dimas dan Septian David Maulana yang bisa menggantikan peran Lilipaly di sektor gelandang serang. (Mochamad Hary Prasetya)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.