Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kalah dari Arema FC, Pelatih Persebaya Sesalkan Keputusan Wasit

Kompas.com - 06/10/2018, 21:31 WIB
Andi Hartik,
Aloysius Gonsaga AE

Tim Redaksi

MALANG, KOMPAS.com - Pelatih Persebaya, Djadjang Nurjaman, memprotes kepemimpinan wasit Dodi Setia Purnama dalam laga Persebaya lawan Arema FC di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang, Sabtu (6/10/2018).

Pelatih yang biasa disapa Djanur itu menilai wasit tidak fair sehingga menyebabkan timnya kalah 0-1 dari tuan rumah pada pekan ke-24 Liga 1 2018.

Salah satu yang menjadi poin protes Djanur saat wasit meniup peluit pelanggaran pada menit ke-68. Pelanggaran itu berbuntut gol semata wayang untuk Arema FC.

Baca juga : Berduet dengan Model Seksi Inggris, Neymar Lakukan Misi Perangi Zombi?

Saat itu, Abu Rizal Maulana, pemain tengah Persebaya, melanggar Nur Hardianto, pemain depan Arema FC, tepat di depan kotak pinalti.

Pelanggaran itu menghasilkan tendangan bebas untuk Arema FC. Makan Konate yang mengambil tendangan bebas itu berhasil melesatkan bola ke arah gawang.

Kiper Persebaya, Miswar Saputra, sempat menepis tendangan keras itu sebelum akhirnya dimanfaatkan jadi gol oleh Nur Hardianto.

Djanur menilai, tidak ada pelanggaran pada menit tersebut. Menurutnya, tidak ada sentuhan dari pemainnya terhadap pemain lawan.

"Jalannya pertandingan tadi sebenarnya kami mengimbangi tuan rumah. Tapi kami gagal karena tendangan bebas yang menurut kami tidak seharusnya wasit memberikan tendangan bebas," katanya dalam sesi konferensi pers usai pertandingan.

Djanur pun menyampaikan ketidakpuasannya atas kepemimpinan wasit asal Jawa Barat itu. Sebab menurutnya, banyak keputusan yang merugikan timnya. Pelatih berusia 53 tahun itu meminta wasit lebih cermat dalam memimpin pertandingan.

"Banyak keputusan yang memang kurang pas. Harus lebih jeli lagi melihat sentuhan dan benturan antarpemain supaya wasit tidak memberikan keputusan yang salah," ungkapnya.

Atas kekalahan itu, skuad Bajul Ijo gagal memenuhi targetnya untuk membawa pulang poin dari kandang Singo Edan.

Kini, Persebaya berada di posisi ke-12 klasemen sementara. Mereka terpaut dua angka dari Arema FC yang naik peringkat ke posisi ke-11 dengan koleksi 31 poin.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Persib Tatap Championship Series, Motivasi 'Tolak Kalah' dari Bobotoh

Persib Tatap Championship Series, Motivasi "Tolak Kalah" dari Bobotoh

Liga Indonesia
Jadwal Liga Inggris: Man United Vs Arsenal Akhir Pekan Ini

Jadwal Liga Inggris: Man United Vs Arsenal Akhir Pekan Ini

Liga Inggris
Laga Championship Series Bali United Vs Persib Resmi Pindah Arena

Laga Championship Series Bali United Vs Persib Resmi Pindah Arena

Liga Indonesia
Timnas Indonesia Minta Maaf Usai Warganet Lakukan Aksi Rasis ke Guinea

Timnas Indonesia Minta Maaf Usai Warganet Lakukan Aksi Rasis ke Guinea

Timnas Indonesia
PSSI Kecam Aksi Rasialisme kepada Guinea, Jangan Nodai Perjuangan Timnas Indonesia

PSSI Kecam Aksi Rasialisme kepada Guinea, Jangan Nodai Perjuangan Timnas Indonesia

Internasional
Timnas U17 Putri Indonesia Petik Pelajaran Berharga, Semangat Tak Patah

Timnas U17 Putri Indonesia Petik Pelajaran Berharga, Semangat Tak Patah

Timnas Indonesia
Saat Rekor Penalti Pemain Guinea Ternoda dalam Laga Vs Timnas U23 Indonesia...

Saat Rekor Penalti Pemain Guinea Ternoda dalam Laga Vs Timnas U23 Indonesia...

Internasional
Guinea dan Ilaix Moriba Diserbu Komentar Rasis, Sepak Bola Seharusnya Mempersatukan

Guinea dan Ilaix Moriba Diserbu Komentar Rasis, Sepak Bola Seharusnya Mempersatukan

Timnas Indonesia
Guinea Masuk Grup 'Neraka' Olimpiade 2024, Pelatih Reuni dengan Henry

Guinea Masuk Grup "Neraka" Olimpiade 2024, Pelatih Reuni dengan Henry

Timnas Indonesia
Jadwal Timnas Indonesia Usai Garuda Muda Jalani Playoff Olimpiade 2024

Jadwal Timnas Indonesia Usai Garuda Muda Jalani Playoff Olimpiade 2024

Timnas Indonesia
Pelatih Guinea Tiga Kali Ucap 'Sulit' Usai Lawan Timnas U23 Indonesia

Pelatih Guinea Tiga Kali Ucap "Sulit" Usai Lawan Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
Bola Emas Diego Maradona di Piala Dunia 1986 Akan Dilelang

Bola Emas Diego Maradona di Piala Dunia 1986 Akan Dilelang

Internasional
Semifinal Championship Series Ingatkan Bos Persib ke Tahun 2014

Semifinal Championship Series Ingatkan Bos Persib ke Tahun 2014

Liga Indonesia
Guinea Kalahkan Indonesia dan Lolos Olimpiade, Ulangi Sejarah 56 Tahun

Guinea Kalahkan Indonesia dan Lolos Olimpiade, Ulangi Sejarah 56 Tahun

Internasional
Proliga 2024, Bandung bjb Tandamata Serukan Bangkit Usai Takluk

Proliga 2024, Bandung bjb Tandamata Serukan Bangkit Usai Takluk

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com