Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

VAR Bikin Sepak Bola Lebih Bersih, Jujur, dan Transparan

Kompas.com - 14/07/2018, 09:09 WIB
M. Hafidz Imaduddin,
Jalu Wisnu Wirajati

Tim Redaksi

MOSKWA, KOMPAS.com - Presiden Federasi Sepak Bola Dunia (FIFA), Gianni Infantino, menyebut penggunaan video alat bantu wasit atau video assistant referee (VAR) pada Piala Dunia 2018 sangat sukses dan membuat sepak bola menjadi lebih baik.

Topik penggunaan VAR di sepak bola menjadi hangat diperbincangkan pada penyelanggaran Piala Dunia 2018. Tahun ini merupakan debut VAR pada ajang kompetisi antarnegara empat tahunan itu. 

Publik pun terpecah menjadi dua kubu antara yang pro dan kontra dengan penggunaan VAR ini. Pasalnya, tidak sedikit pertandingan yang hasil akhirnya ditentukan oleh keputusan wasit setelah meninjau tayangan ulang melalui VAR.

Baca juga: Presiden FIFA Tidak Berani Kritik Neymar dan Lionel Messi 

Menurut Gianni Infantino, penggunaan VAR pada Piala Dunia 2018 membuktikan bahwa sepak bola bisa menjadi olahraga yang lebih sportif karena keputusan wasit dibuat dengan benar.

"Hasilnya benar-benar positif. Dari 62 pertandingan terdapat 140 kali penggunaan VAR dan ada 16 keputusan yang berubah dari salah menjadi benar. Ini adalah kemajuan," kata Gianni Infantino dikutip dari Sports Ilustrated, Jumat (13/7/2018).

"VAR membuat sepak bola menjadi lebih bersih, jujur, dan transparan. Setelah penggunaan VAR, tingkat kebenaran keputusan di lapangan menjadi 99,32 persen," ujar Gianni Infantino.

Baca juga: Lalu Muhammad Zohri, Debutan Pelari Pengganti yang Jadi Juara Dunia U-20

Gianni Infantino juga menjelaskan bahwa penggunaan VAR membuat para pemain bermain lebih bersih.

"Anda tidak akan lagi melihat gol yang dicetak dalam posisi offside. Tidak hanya itu, lihatlah jumlah perilaku kasar pada Piala Dunia ini. Tidak ada, karena mereka tahu semua orang akan melihatnya," ucap Gianni Infantino.

Salah satu keputusan wasit yang menjadi sorotan setelah meninjau VAR pada Piala Dunia 2018 adalah berkaitan dengan penalti.

Baca juga: Tim Sepak Bola Thailand yang Selamat dari Gua akan Menerima Penghargaan dari FIFA

Dikutip dari The Sun, hingga semifinal sudah terjadi 28 penalti dimana 10 diantaranya terjadi setelah wasit melihat VAR.

Jumlah 28 penalti itu juga menjadi rekor baru di Piala Dunia dalam satu kali penyelenggaraan. Sebelumnya, rekor terbanyak penalti adalah 18 buah pada edisi 1990, 1998, dan 2002.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Timnas Indonesia
Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Timnas Indonesia
4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

Timnas Indonesia
Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Internasional
Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya 'Mantra Sakti'

Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya "Mantra Sakti"

Timnas Indonesia
Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Timnas Indonesia
Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Timnas Indonesia
STY Bikin Sepak Bola Korsel Menangis, Beri yang Terbaik untuk Indonesia

STY Bikin Sepak Bola Korsel Menangis, Beri yang Terbaik untuk Indonesia

Timnas Indonesia
Hasil Persib Vs Borneo FC, Catatan Hodak Usai Jungkalkan Juara Reguler Series

Hasil Persib Vs Borneo FC, Catatan Hodak Usai Jungkalkan Juara Reguler Series

Liga Indonesia
Timnas Indonesia Libas Korsel, Shin Tae-yong Disebut seperti Menang KO

Timnas Indonesia Libas Korsel, Shin Tae-yong Disebut seperti Menang KO

Timnas Indonesia
Shin Tae-yong Bicara Kans Indonesia ke Final Piala Asia U23 2024

Shin Tae-yong Bicara Kans Indonesia ke Final Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Korsel, Kata Pratama Arhan Usai Jadi Penentu Kemenangan

Indonesia Vs Korsel, Kata Pratama Arhan Usai Jadi Penentu Kemenangan

Timnas Indonesia
Rafael Struick: Hari Ini Kalahkan Korsel, Ayo ke Paris Tuliskan Sejarah!

Rafael Struick: Hari Ini Kalahkan Korsel, Ayo ke Paris Tuliskan Sejarah!

Timnas Indonesia
Dua Tim Juara Calon Lawan Indonesia di Semifinal Piala Asia U23 2024

Dua Tim Juara Calon Lawan Indonesia di Semifinal Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Reaksi Media Korsel: 'Magis Shin Tae-yong' dan 'Tragedi di Doha'

Reaksi Media Korsel: "Magis Shin Tae-yong" dan "Tragedi di Doha"

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com