Apakah Gol Benteke "Offside"?

LIVERPOOL, KOMPAS.com - Manajer Liverpool, Brendan Rodgers, enggan terlibat dalam perdebatan terkait gol Christian Benteke ke gawang Bournemouth, Selasa (18/8/2015) WIB. Rodgers mengaku tak melihat tayangan ulang gol tersebut.

Premier League telah membarui aturan offside pada awal Agustus 2015. Berdasarkan regulasi baru, pemain tetap dianggap terperangkap offside jika melakukan gerakan aktif, meski gagal menyentuh bola.

Benteke tak masuk dalam kategori ini, melainkan Philippe Coutinho. Nama terakhir coba mengangkat kaki, tetapi gagal menyontek bola sodoran Jordan Henderson.

"Saya tak melihat tayangan ulang. Interpretasi terhadap offside berubah setiap musim. Jadi, hal ini membuat sulit," ucap Rodgers.

Pria berkebangsaan Irlandia Utara tersebut lebih suka menyoroti performa Benteke ketimbang kontroversi posisi Coutinho. Dinilai Rodgers, Benteke sudah mulai beradaptasi dengan permainan timnya.

"Christian Benteke memberikan kami opsi tambahan. Permainan dinamis dari Benteke sangat bagus. Ketika bola datang ke kotak penalti, dia juga jadi ancaman nyata. Dia pantas untuk gol yang diciptakannya," lanjut Rodgers.

Beda hal dengan Manajer Bournemouth, Eddie Howe. Menurut Howe, pergerakan Coutinho telah memecah konsentrasi pertahanan timnya.

"Aturan offside yang baru masih abu-abu. Bila mengacu aturan baru, gol itu jelas offside. Sebab, penjaga gawang kami turut terpengaruh dengan gerakan pemain yang ada di depannya," jelas Howe.

VIDEO Gol Christian Benteke