Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Strategi Juve Redam Messi

Kompas.com - 02/06/2015, 07:31 WIB
Ferril Dennys

Penulis

TURIN, KOMPAS.com - Pelatih Juventus, Massimiliano Allegri, berpendapat timnya takkan menerapkan strategi man to man marking untuk menghentikan bintang Barcelona, Lionel Messi, pada pertandingan final Liga Champions, di Olympiastadion, Berlin, Sabtu (6/6/2015). Menurut Allegri, timnya bakal melakukan kesalahan fatal jika hanya berfokus kepada Messi. 

Messi baru saja membawa El Barca menjuarai Copa del Rey. Pemain asal Argentina tersebut mencetak dua gol yang menentukan kemenangan Barca atas Atheltic Bilbao dengan skor 3-1. Gol pertama Messi bahkan menjadi buah bibir karena ia menciptakannya melalui teknik luar biasa.

Mendapatkan umpan Dani Alves, bintang asal Argentina itu mampu mengecoh empat pemain Bilbao sebelum menusuk kotak penalti dan melepaskan tendangan akurat yang bolanya masuk ke pojok kiri gawang tim lawan.

Sadar dengan kelebihan Messi, Allegri menilai timnya bakal melakukan kesalahan besar jika hanya berfokus kepada Messi. Menurut Allegri, Barca memiliki pemain lain seperti Luis Suarez, Neymar, dan Andres Iniesta, yang bisa menentukan hasil pertandingan.

"Kami harus siap. Kami harus bermain baik. Kami mengenal kemampuan Messi tetapi kami tidak boleh melupakan pemain seperti Neymar, Luis Suarez, dan juga Iniesta," ulas Allegri.

"Man marking kepada Messi sangat mustahil. Kami harus tampil baik saat mengawal dia. Di luar menghentikan Messi, mereka memiliki Neymar dan Suarez. Pemain dengan teknik bagus sehingga kami harus berani," sambungnya.

Allegri pun meminta timnya bermain berani saat melawan Barcelona. "Ini adalah final Liga Champions. Hal yang normal menghadapai pemain terbaik dunia. Namun, kami tidak gentar bertemu Barcelona," tuturnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Laga Championship Series Bali United Vs Persib Resmi Pindah Arena

Laga Championship Series Bali United Vs Persib Resmi Pindah Arena

Liga Indonesia
Timnas Indonesia Minta Maaf Usai Warganet Lakukan Aksi Rasis ke Guinea

Timnas Indonesia Minta Maaf Usai Warganet Lakukan Aksi Rasis ke Guinea

Timnas Indonesia
PSSI Kecam Aksi Rasialisme kepada Guinea, Jangan Nodai Perjuangan Timnas Indonesia

PSSI Kecam Aksi Rasialisme kepada Guinea, Jangan Nodai Perjuangan Timnas Indonesia

Internasional
Timnas U17 Putri Indonesia Petik Pelajaran Berharga, Semangat Tak Patah

Timnas U17 Putri Indonesia Petik Pelajaran Berharga, Semangat Tak Patah

Timnas Indonesia
Saat Rekor Penalti Pemain Guinea Ternoda dalam Laga Vs Timnas U23 Indonesia...

Saat Rekor Penalti Pemain Guinea Ternoda dalam Laga Vs Timnas U23 Indonesia...

Internasional
Guinea dan Ilaix Moriba Diserbu Komentar Rasis, Sepak Bola Seharusnya Mempersatukan

Guinea dan Ilaix Moriba Diserbu Komentar Rasis, Sepak Bola Seharusnya Mempersatukan

Timnas Indonesia
Guinea Masuk Grup 'Neraka' Olimpiade 2024, Pelatih Reuni dengan Henry

Guinea Masuk Grup "Neraka" Olimpiade 2024, Pelatih Reuni dengan Henry

Timnas Indonesia
Jadwal Timnas Indonesia Usai Garuda Muda Jalani Playoff Olimpiade 2024

Jadwal Timnas Indonesia Usai Garuda Muda Jalani Playoff Olimpiade 2024

Timnas Indonesia
Pelatih Guinea Tiga Kali Ucap 'Sulit' Usai Lawan Timnas U23 Indonesia

Pelatih Guinea Tiga Kali Ucap "Sulit" Usai Lawan Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
Bola Emas Diego Maradona di Piala Dunia 1986 Akan Dilelang

Bola Emas Diego Maradona di Piala Dunia 1986 Akan Dilelang

Internasional
Semifinal Championship Series Ingatkan Bos Persib ke Tahun 2014

Semifinal Championship Series Ingatkan Bos Persib ke Tahun 2014

Liga Indonesia
Guinea Kalahkan Indonesia dan Lolos Olimpiade, Ulangi Sejarah 56 Tahun

Guinea Kalahkan Indonesia dan Lolos Olimpiade, Ulangi Sejarah 56 Tahun

Internasional
Proliga 2024, Bandung bjb Tandamata Serukan Bangkit Usai Takluk

Proliga 2024, Bandung bjb Tandamata Serukan Bangkit Usai Takluk

Liga Indonesia
Bayer Leverkusen ke Final Liga Europa: 49 Laga Tak Terkalahkan, Rekor Baru di Eropa

Bayer Leverkusen ke Final Liga Europa: 49 Laga Tak Terkalahkan, Rekor Baru di Eropa

Liga Lain
Kepala Witan Sulaeman Dijahit Usai Lawan Guinea

Kepala Witan Sulaeman Dijahit Usai Lawan Guinea

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com