Pernyataan itu diungkapkan Van der Sar dalam acara temu media yang digelar Adidas di Jakarta, Selasa (13/5/2014). Mantan kiper tim nasional Belanda dan Manchester United itu bersama rombongan skuad Ajax tengah melakukan tur pra-musim di Indonesia hingga Rabu (14/5/2014).
"Menurut saya filosofi yang Ajax miliki selama beberapa puluh tahun terakhir yang selalu fokus terhadap perkembangan pemain muda adalah cara yang bagus (untuk diterapkan di Indonesia). Sangat penting untuk mengembangkan serta membangun tim dari level bawah," ujar Van der Sar.
"Jika mendapatkan pelatih bagus dan berpengalaman, Anda dapat melatih pemain-pemain muda sehingga memiliki teknik dan skil yang bagus. Dengan cara seperti itulah Anda bisa mengembangkan skuad dari level bawah hingga atas. Menurut saya, cara itu yang harus diterapkan," tambahnya.
Sementara itu, pendapat sama juga dikemukakan asisten pelatih Ajax, Jaap Stam. Menurutnya, Indonesia memiliki peluang untuk berkembang dalam dunia sepak bola jika para pemain muda dikelola dengan baik.
Stam mengatakan, penilaiannya itu mengacu terhadap pertandingan uji coba pertama Ajax saat menghadapi Persija Jakarta di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Minggu (11/5/2014). Pada laga tersebut, Ajax menang tiga gol tanpa balas.
"Kami sudah berada di sini dalam beberapa hari dan saya melihat tim yang kami lawan kemarin banyak pemain-pemain muda yang memiliki teknik kuat serta skil yang bagus. Menurut saya, untuk pemain muda potensial, negara ini memiliki banyak sekali pemain seperti itu. Anda dapat membuat pendidikan sepak bola yang bagus dengan mereka sehingga Anda bisa melangkah lebih baik lagi seperti tim lain atau bahkan seperti tim di Eropa ataupun Ajax. Jadi pemain muda sangat penting," kata Stam.
"Jika melihat pemain yang sudah Anda miliki sekarang, khususnya pemain-pemain muda, jika mereka mendapatkan pelatih yang bagus, pendidikan yang baik serta menu latihan tepat untuk mengembangkan bagaimana cara mereka bermain dan berlatih, saya yakin Anda dapat melangkah seperti Ajax atau tim di Eropa lainnya," tambahnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.