Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Conte Terima Keputusan Damato Mengusirnya

Kompas.com - 24/03/2014, 08:07 WIB
Okky Herman Dilaga

Penulis

CATANIA, KOMPAS.com - Pelatih Juventus Antonio Conte mengaku bisa menerima keputusan wasit Antonio Damato memberi kartu merah kepada dirinya dan pelatih Catania Rolando Maran, sebelum turun minum laga Serie-A antara kedua kubu, di Angelo Massimino, Minggu (23/3/2014).

Kedua pelatih itu diusir setelah memprotes keputusan Damato tidak memberi kartu kepada penyerang Catania Gonzalo Bergessio atas tindakan menyikuti Leonardo Bonucci.

Conte menilai, Bergessio seharusnya mendapatkan kartu. Namun, Damato tidak memberikan kartu. Conte kemudian tampak tidak terima akan keputusan itu. Maran bereaksi terhadap tindakan Conte. Damato pun mengusir kedua pelatih itu.

"Menurut saya, Damato ingin memberi sinyal kepada para pemain di lapangan dengan mengusir pelatih dan mencoba menenangkan keadaan. Pada dasarnya, itu adalah peringatan, karena ia tak bisa mengusir pemain pada awal-awal pertandingan," ujar Conte.

"Ronaldo dan saya mengerti situasinya dan laga tadi memimpin laga tadi bukanlan tugas mudah, karena suasana begitu panas di dalam dan luar lapangan. Juventus berhasil mengendalikan diri. Saya sangat bangga terhadap para pemain," lanjutnya.

Pada akhirnya, Bergessio meninggalkan lapangan setelah menerima kartu kuning kedua, pada menit ke-67. Bergessio diusir karena dinilai melanggar Giorgio Chiellini.

Laga itu berakhir 1-0 untuk Juventus. Gol dicetak Carlos Tevez pada menit ke-59. Dengan hasil itu, Juventus menguasai klasemen dengan nilai klasemen dengan nilai 78, atau unggul 14 angka dari pesaing terdekat, AS Roma.

"Ini satu langkah lagi menuju scudetto. Kami harus mengapresiasi Roma, yang juga melakukan sesuatu yang luar biasa. Kami harus rendah hati karena kami belum meraih apa-apa. Keikutsertaan kami di Liga Eropa membuat kami bermain setiap tiga hari dan Roma telah menunjukkan bahwa mereka tak akan menyerah sampai akhir. Jadi, kami tak bisa mengendurkan kewaspadaan kami," ulas Conte.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

Timnas Indonesia
Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Internasional
Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya 'Mantra Sakti'

Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya "Mantra Sakti"

Timnas Indonesia
Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Timnas Indonesia
Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Timnas Indonesia
STY Bikin Sepak Bola Korsel Menangis, Beri yang Terbaik untuk Indonesia

STY Bikin Sepak Bola Korsel Menangis, Beri yang Terbaik untuk Indonesia

Timnas Indonesia
Hasil Persib Vs Borneo FC, Catatan Hodak Usai Jungkalkan Juara Reguler Series

Hasil Persib Vs Borneo FC, Catatan Hodak Usai Jungkalkan Juara Reguler Series

Liga Indonesia
Timnas Indonesia Libas Korsel, Shin Tae-yong Disebut seperti Menang KO

Timnas Indonesia Libas Korsel, Shin Tae-yong Disebut seperti Menang KO

Timnas Indonesia
Shin Tae-yong Bicara Kans Indonesia ke Final Piala Asia U23 2024

Shin Tae-yong Bicara Kans Indonesia ke Final Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Korsel, Kata Pratama Arhan Usai Jadi Penentu Kemenangan

Indonesia Vs Korsel, Kata Pratama Arhan Usai Jadi Penentu Kemenangan

Timnas Indonesia
Rafael Struick: Hari Ini Kalahkan Korsel, Ayo ke Paris Tuliskan Sejarah!

Rafael Struick: Hari Ini Kalahkan Korsel, Ayo ke Paris Tuliskan Sejarah!

Timnas Indonesia
Dua Tim Juara Calon Lawan Indonesia di Semifinal Piala Asia U23 2024

Dua Tim Juara Calon Lawan Indonesia di Semifinal Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Reaksi Media Korsel: 'Magis Shin Tae-yong' dan 'Tragedi di Doha'

Reaksi Media Korsel: "Magis Shin Tae-yong" dan "Tragedi di Doha"

Timnas Indonesia
Timnas U23 Indonesia Menangi Adu Penalti, Ernando Ari Pun 'Menari'...

Timnas U23 Indonesia Menangi Adu Penalti, Ernando Ari Pun "Menari"...

Timnas Indonesia
Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23: Mental Baja, Saatnya Mimpi Lebih Tinggi

Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23: Mental Baja, Saatnya Mimpi Lebih Tinggi

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com