Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Djanur Lega PT GTS Kabulkan "Reschedule" Laga Kandang Persib

Kompas.com - 31/08/2016, 18:32 WIB
Dendi Ramdhani

Penulis

BANDUNG, KOMPAS.com - Permohonan manajemen Persib Bandung untuk meminta pemindahan jadwal dua laga kandang dikabulkan operator Kompetisi Sepak Bola Torabika 2016, PT Gelora Trisula Semesta (PT GTS). Melalui surat bernomor 226/GTS/VII/2016 tertanggal 28 Agustus 2016, PT GTS menyetujui perubahan jadwal pertandingan itu.

Semula, Persib dijadwalkan akan menjamu Pusamania Borneo FC 3 September 2016 dan Persiba Balikapapan pada 10 September 2016. Tetapi, karena seluruh stadion digunakan PON, manajemen Persib sepakat untuk meminta keringanan.

PT GTS pun belum merilis kapan dua laga kandang Persib itu digelar. Situasi tersebut menjadi keuntungan bagi Persib karena anak asuh Djadjang Nurdjaman punya waktu persiapan lebih untuk melakoni laga tandang kontra Sriwijaya FC pada 18 September mendatang.

"Kami mulai fokuskan pada pertandingan melawan Sriwijaya dan kami bersyukur punya waktu persiapan yang cukup," kata Djadjang di Bandung, Rabu (31/8/2016).

Cukup lamanya waktu libur membuat Djanur lebih leluasanya mematangkan bentuk permainan dan mencari pemain baru. Selain itu, Djanur pun fokus memperbaiki penyelesaian akhir.

"Kemarin kami tidak pintar mencetak gol dan gagal memecah kebuntuan. Itu yang akan kami perbaiki terus dalam latihan, penyelesaian akhir," ujarnya.

Sementara itu, Manajer Persib Umuh Muchtar mengungkapkan, pengajuan pemunduran jadwal dua laga kandang Persib tak lepas dari pengalaman sulitnya Persib mencari stadion. Lebih dari itu, PON merupakan hajat nasional yang mesti didukung semua pihak.

"Pengunduran itu memang pengajuan dari kami, karena di Jabar ada PON. PON juga kan hajatannya Jabar, kita saling mendukung dan mendoakan," ungkapnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com