Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pelatih Wales Selalu Gagal Bendung Ronaldo

Kompas.com - 06/07/2016, 09:49 WIB
Anju Christian

Penulis

LYON, KOMPAS.com - Kapten Portugal, Cristiano Ronaldo, berpeluang besar menjadi penentu saat timnya melawan Wales pada partai semifinal Piala Eropa di Stadion Parc Olympique Lyonnais, Rabu (6/7/2016).

Prediksi tersebut dilatarbelakangi delapan pertemuan antara Ronaldo dan pelatih Wales, Chris Coleman. Seluruhnya terjadi ketika Ronaldo berseragam Manchester United dan Coleman mengasuh Fulham.

Bermula dari duel kedua tim di Stadion Loftus Road, 28 Februari 2004, Ronaldo menyumbang assist untuk gol Louis Saha pada menit ke-14.

Dalam tujuh duel berikutnya, Ronaldo juga selalu mencetak gol atau assist. Pengecualian untuk pertemuan yang terjadi pada 1 Oktober 2005, ketika Ronaldo masuk sebagai pengganti 13 menit terakhir.

Total lima gol dan tiga assist Ronaldo mewarnai pertemuan kontra tim besutan Coleman. Sumbangan Ronaldo turut membantu Man United menang lima kali beruntun atas Fulham.

Rentetan aksi impresif Ronaldo juga masih membekas di memori Coleman. Bahkan, dia mengaku sulit melupakan duel terakhir yang berlangsung pada 24 Februari 2007.

Skor 1-1 terpampang hingga menit ke-88 ketika itu. Fulham membuka skor melalui Brian McBride, sedangkan Man United menyamakan kedudukan berkat Ryan Giggs.

"Saya masih mengingat golnya pada menit-menit akhir. Kami sudah merasa nyaman dengan kedudukan, tetapi kalah 1-2 akibat golnya lewat aksi solo run. (Dia) Tidak terbendung," tutur Coleman seperti dilansir Mirror.

Untuk pertandingan nanti, peluang untuk Ronaldo terbuka seiring pincangnya pertahanan Wales. Coleman tidak bisa menurunkan Ben Davies karena akumulasi kartu kuning.

Apabila mampu menggetarkan gawang Wales, Ronaldo tidak cuma berdiri setara dengan Michel Platini sebagai top scorer Piala Eropa sepanjang masa. Dia juga membangkitkan memori manis pada 2004.

Pada partai semifinal edisi 12 tahun lalu, Portugal menang 2-1 atas Belanda berkat dua gol Ronaldo. Tahun tersebut menjadi satu-satunya kesuksesan Portugal menembus final dari enam kesempatan berlaga di babak empat besar turnamen internasional.

Berikut ini adalah delapan pertandingan yang melibatkan Cristiano Ronaldo dan Chris Coleman:

25/10/2003: Fulham 1-1 Man United (Ronaldo menciptakan assist untuk gol Saha)
06/05/2014: Man United 2-1 Fulham (Ruud van Nistelrooy mencetak dua gol, salah satunya berkat servis Ronaldo)
13/12/2005: Fulham 1-1 Man United (Gol pembuka dari Alan Smith tercipta karena assist Ronaldo)
19/03/2005: Man United 1-0 Fulham (Ronaldo mencetak gol pertamanya ke gawang Fulham lewat tembakan kaki kanan)
01/10/2005: Fulham 2-3 Man United (Ronaldo masuk sebagai pengganti dan gagal mencetak gol)
04/02/2006: Man United 4-2 Fulham (Ronaldo mencetak dua gol, salah satunya lewat tendangan bebas)
20/08/2006: Man United 5-1 Fulham (Ronaldo menyumbang satu gol dengan memanfaatkan servis Wayne Rooney)
24/02/2007: Fulham 1-2 Man United (Ronaldo menentukan kemenangan timnya dengan gol solo run pada menit ke-88)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

Juventus Vs AC Milan, Tidak Ada Pemenang

Juventus Vs AC Milan, Tidak Ada Pemenang

Liga Italia
Hasil Lengkap Tim Indonesia di Piala Thomas & Uber 2024

Hasil Lengkap Tim Indonesia di Piala Thomas & Uber 2024

Badminton
Hasil Man United Vs Burnley: Gol Penalti Buyarkan Kemenangan MU

Hasil Man United Vs Burnley: Gol Penalti Buyarkan Kemenangan MU

Liga Inggris
Catat Rekor Apik di Stadion Abdullah bin Khalifa, Modal Indonesia Lawan Uzbekistan

Catat Rekor Apik di Stadion Abdullah bin Khalifa, Modal Indonesia Lawan Uzbekistan

Timnas Indonesia
3 Hal yang Harus Dibenahi Indonesia Jelang Vs Uzbekistan

3 Hal yang Harus Dibenahi Indonesia Jelang Vs Uzbekistan

Timnas Indonesia
Piala Asia U23 2024: Sananta Kartu AS, Kecepatan Jadi Modal Indonesia

Piala Asia U23 2024: Sananta Kartu AS, Kecepatan Jadi Modal Indonesia

Timnas Indonesia
Hasil Sprint Race MotoGP Spanyol 2024: Jorge Martin Menang, Marquez Jatuh

Hasil Sprint Race MotoGP Spanyol 2024: Jorge Martin Menang, Marquez Jatuh

Motogp
Hasil West Ham Vs Liverpool 2-2, The Reds Gagal Menang

Hasil West Ham Vs Liverpool 2-2, The Reds Gagal Menang

Liga Inggris
Tahu Kekuatan Indonesia, Uzbekistan Bersiap

Tahu Kekuatan Indonesia, Uzbekistan Bersiap

Timnas Indonesia
Hasil Piala Thomas 2024: Jonatan Berjaya, Indonesia Bekuk Inggris

Hasil Piala Thomas 2024: Jonatan Berjaya, Indonesia Bekuk Inggris

Badminton
Piala Asia U23: Uzbekistan Kuat, Indonesia Punya Pengalaman dari Ferarri-Hokky

Piala Asia U23: Uzbekistan Kuat, Indonesia Punya Pengalaman dari Ferarri-Hokky

Timnas Indonesia
Arteta Dapat Saran dari Wenger untuk Bawa Arsenal Juara Liga Inggris

Arteta Dapat Saran dari Wenger untuk Bawa Arsenal Juara Liga Inggris

Liga Inggris
Hasil Kualifikasi MotoGP Spanyol 2024: Marquez Terdepan, Disusul Bezzecchi-Martin

Hasil Kualifikasi MotoGP Spanyol 2024: Marquez Terdepan, Disusul Bezzecchi-Martin

Motogp
Hasil Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Menang, Indonesia Unggul 2-0 Atas Inggris

Hasil Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Menang, Indonesia Unggul 2-0 Atas Inggris

Badminton
Prediksi Bung Ahay: Peluang Indonesia ke Final Terbuka, Waspada Gaya Eropa

Prediksi Bung Ahay: Peluang Indonesia ke Final Terbuka, Waspada Gaya Eropa

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com