Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

PSGC: Klub Rindu Liga, Bukan Turnamen

Kompas.com - 15/02/2016, 23:33 WIB
Kontributor Ciamis, Irwan Nugraha

Penulis

CIAMIS, KOMPAS.com - Manajer Persatuan Sepak Bola Galuh Ciamis (PSGC), Herdiat, meyakini saat ini seluruh klub sepak bola di Indonesia mengharapkan liga nasional cepat bergulir. Sebab, terhentinya liga sebagai imbas dari kisruh antara PSSI dan Kemenpora RI, membuat kerugian besar bagi insan sepak bola di negara ini.

"Klub rindu liga, bukan turnamen. Selama kisruh PSSI dan Kemenpora, turnamen hanya alat untuk meninabobokan klub dan pemain sepak bola. Ayo kita bangun dan sadar jangan terpengaruh oleh permasalahan PSSI dan pemerintah," ujar Herdiat kepada wartawan di Stadion Galuh Kabupaten Ciamis, Senin (15/2/2016).

Selama liga dihentikan seperti sekarang ini, tambah Herdiat, disinyalir akan menghambat karier generasi sepak bola nasional. Pasalnya, para pemain junior yang seharusnya bisa mengasah kemampuan dan pengalaman di kompetisi terpaksa harus terhenti.

"Penghentian kompetisi akibat imbas kisruh PSSI dan Kemenpora menghambat karier 1 sampai 2 generasi penerus pemain sepak bola. Kita jangan terpengaruh oleh permasalahan para pengurus di atas dan pemerintah," kata Herdiat.

Dengan demikian, PSGC pun membulatkan tekad mengumpulkan para petinggi klub, perwakilan pelatih dan pemain untuk menentukan sikap dengan kondisi seperti ini. Pembahasan pun nantinya diharapkan akan mampu menentukan nasib sepak bola nasional ke arah yang lebih baik.

"Nanti akan ada beberapa opsi untuk menentukan sepak bola nasional oleh klub, perwakilan pelatih dan pemain profesional. Ini inisiatif klub dan tidak akan bisa diintervensi oleh PSSI, Kemenpora atau pihak manapun. Ini murni tekad bulat kami dan tidak akan menerima sponsor dari pihak manapun," ungkap dia.

Diberitakan sebelumnya, PSGC akan mengundang seluruh petinggi klub sepak bola se-Indonesia berkumpul di Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, pada 24-26 Februari 2016. Seluruh klub akan membahas penentuan sikap terhadap kisruh PSSI-Kemenpora yang belum selesai dan tak kunjung menemukan titik terang.

Kondisi ini dinilai merugikan nasib sepak bola nasional karena harus terhentinya liga yang selama beberapa tahun terakhir terlaksana dengan lancar.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com