Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Park Ji-sung Seleksi Pemain Muda Berbakat dari Indonesia

Kompas.com - 28/03/2015, 15:38 WIB
Kontributor Malang, Yatimul Ainun

Penulis


MALANG, KOMPAS.com — Sebanyak 16 tim sekolah sepak bola (SSB) asal Bumi Arema, Malang, Jawa Timur, bakal bersaing untuk mengikuti seleksi tahap kedua atau babak Province Rounds untuk menuju Old Trafford, Manchester United, Inggris, Mei mendatang.

Seleksi pencarian bakat untuk pesepak bola itu adalah program dari Clear Ayo Indonesia Bisa Academy 2015. Malang merupakan kota kelima setelah Aceh, Jakarta, Bandung, dan Semarang.

"Seleksi untuk mencari bakat pemain sepak bola profesional pada usia muda ini untuk memilih pemain terbaik. Kami mencari pemain berbakat dari anak-anak Indonesia yang sudah usia 16-17 tahun," kata Senior Brand Manager Clear Johan Lie, dalam jumpa pers yang digelar di Hotel Santika, Kota Malang, Sabtu (28/3/2015).

Pemain muda berbakat yang lolos seleksi, lanjut Johan, akan mewakili daerah masing-masing menuju Old Trafford, Manchester United.

"Sebelas pemain akan mengikuti training di Old Trafford (markas) Manchester United selama sepekan pada Mei mendatang," katanya.

Untuk di Malang, seleksi akan digelar pada Sabtu hingga Minggu (29/3/2015) di Stadion Graha Cakrawala Universitas Negeri Malang.

"Tiap tim akan bertanding dengan tim lainnya," katanya.

Dalam proses seleksi itu, penyelenggara melibatkan mantan pemain legendaris Manchester United asal Korea Selatan, Park Ji-sung, serta dua pelatih dari Manchester United Soccer School, Andrew Stokes dan Richard South.

"Ketiganya yang akan menyeleksi langsung para peserta," katanya.

Johan mengatakan, pihaknya memilih Park karena dia adalah pemain Asia pertama yang berhasil dan cemerlang berlaga di kompetisi Eropa melalui tim Manchester United.

"Park Ji-sung mengaku sebenarnya tidak pernah membayangkan bisa bermain di MU. Namun, berkat keseriusannya dan terus bekerja keras untuk menjadi pemain profesional kelas dunia, ia mampu menjadi pemain di MU," katanya.

Hal itu adalah bukti nyata yang dilakukan Park di dunia sepak bola.

"Pembuktian diri melalui keyakinan dan terus berjuang pada akhirnya akan membawa hasil maksimal dan memuaskan. Semua pemain punya kesempatan yang sama. Kalau ingin sesuatu dan kerja keras, maka akan bisa terwujud. Itu prinsip Park Ji-sung," tandas Johan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kurniawan Dwi Yulianto Menikmati Perkembangan Timnas Indonesia di Piala Asia U23

Kurniawan Dwi Yulianto Menikmati Perkembangan Timnas Indonesia di Piala Asia U23

Timnas Indonesia
Pengamat Australia Sorot Kemenangan Impresif Timnas U23 Indonesia

Pengamat Australia Sorot Kemenangan Impresif Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
Pengamat Tanah Air Bedah Kans Timnas U23 Indonesia di Semifinal

Pengamat Tanah Air Bedah Kans Timnas U23 Indonesia di Semifinal

Timnas Indonesia
Uber Cup 2024, Indonesia Vs Hong Kong Tanpa Apriyani/Fadia

Uber Cup 2024, Indonesia Vs Hong Kong Tanpa Apriyani/Fadia

Badminton
Alasan Staf STY Pilih Nyanyi Indonesia Raya Saat Lawan Korea Selatan

Alasan Staf STY Pilih Nyanyi Indonesia Raya Saat Lawan Korea Selatan

Timnas Indonesia
Pelatih Uzbekistan Amati Indonesia, Garuda Tahu Cara Ladeni Tim Besar

Pelatih Uzbekistan Amati Indonesia, Garuda Tahu Cara Ladeni Tim Besar

Timnas Indonesia
Ernando Bersinar di Timnas U23 Indonesia, Kekaguman dari Pelatih Persebaya

Ernando Bersinar di Timnas U23 Indonesia, Kekaguman dari Pelatih Persebaya

Timnas Indonesia
Siaran Langsung dan Live Streaming Thomas & Uber Cup 2024, Aksi Indonesia Dimulai

Siaran Langsung dan Live Streaming Thomas & Uber Cup 2024, Aksi Indonesia Dimulai

Badminton
Liverpool Dapatkan Pengganti Klopp, Arne Slot Sang 'Gila Kontrol'

Liverpool Dapatkan Pengganti Klopp, Arne Slot Sang "Gila Kontrol"

Liga Inggris
KFA Minta Maaf Usai Korsel Kalah dari Indonesia dan Gagal ke Olimpiade

KFA Minta Maaf Usai Korsel Kalah dari Indonesia dan Gagal ke Olimpiade

Internasional
Timnas Indonesia 'Dikepung' Juara Piala Asia U23, STY Minta Garuda Percaya

Timnas Indonesia "Dikepung" Juara Piala Asia U23, STY Minta Garuda Percaya

Timnas Indonesia
Timnas U23 Indonesia Jadi Kabar Gembira, Energi untuk Semua Atlet

Timnas U23 Indonesia Jadi Kabar Gembira, Energi untuk Semua Atlet

Timnas Indonesia
Leicester Promosi ke Premier League, Kans Tutup Musim dengan 100 Poin

Leicester Promosi ke Premier League, Kans Tutup Musim dengan 100 Poin

Liga Inggris
Trofi Liga Champions ke Indonesia, Morientes dan Vidic Turut Serta

Trofi Liga Champions ke Indonesia, Morientes dan Vidic Turut Serta

Sports
Timnas U23 Indonesia dan Olimpiade 2024, Mimpi dari Selembar Karton Putih

Timnas U23 Indonesia dan Olimpiade 2024, Mimpi dari Selembar Karton Putih

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com